Liyue adalah salah satu negara yang ada di dalam gim Genshin Impact. Bangunan yang berada di dalamnya tampak seperti bangunan Asia di abad pertengahan.
Rumornya Liyue terinspirasi dari Negara China, dari mulai bentuk bangunan hingga nama-nama karakter yang berasal dari China. Seperti Zhongli, Xiao, Ningguang dan lain-lain.
Penduduk Liyue mematuhi aturan yang telah dibuat oleh Archon Geo dari zaman dulu, salah satunya aturan dalam dunia perdagangan.
Mengingat Genshin Impact adalah gim RPG yang mengandalkan cerita, ada beberapa fakta tentang Liyue yang sebaiknya kita ketahui.
Tujuannya adalah agar pengalaman bertualang kita lebih terasa dengan mengenal lebih dekat setiap wilayah yang ada di dalamnya.
Nah, berikut 3 fakta tentang Liyue di dalam gim Genshin Impact:
1. Punya Waypoint yang Paling Dekat dengan Meja Craft
Waypoint adalah alat untuk teleportasi ke tempat yang ingin kita tuju, dan meja craft adalah meja yang bisa kita gunakan untuk membuat barang-barang tertentu yang memiliki berbagai macam fungsi, misalnya buku talenta untuk meningkatkan talenta karakter.
Nah, meja craft di Liyue lokasinya sangat dekat dengan Waypoint, sehingga kita tidak perlu berlari jauh untuk mencapainya setelah muncul dari Waypoint. Tentunya hal ini sangat memudahkan kita yang buru-buru ingin menggunakan meja craft.
2. Tidak Memiliki Patung Archon
Zhongli adalah Archon Geo yang berasal dari Liyue. Biasanya, di setiap negara memiliki patung dari masing-masing Archon.
Misalnya seperti di Monstatdt ada patung Archon Anemo dan di Inazuma ada patung Archon Electro.
3. Negara Tertua di Teyvat
Liyue merupakan negara tertua di Teyvat. Negara ini berdiri sebelum terjadinya Perang Archon, karena itu ada banyak bangunan terbengkalai dan prasasti kuno yang tersebar disekitar Liyue.
Setelah perang Archon terjadi, pusat pemerintahan Liyue digeser hingga berlokasi di Pelabuhan Liyue.
Itulah 3 fakta tentang Liyue di dalam gim Genshin Impact. Selain ketiga poin di atas, lokasi Liyue juga dekat dengan The Chasm, sebuah pertambangan yang menyimpan berbagai macam sumber daya berharga.
Hal tersebut menjadi kekuatan tersendiri untuk perekonomian Liyue. Hanya saja, ada banyak juga monser-monster berbahaya dan para Fatui yang berada di dalam pertambangan itu.
Baca Juga
-
Cari The Exile? Ini 3 Cara Mengalahkan Xuanwen Beast di Game Genshin Impact
-
Terkenal Gesit, Ini 3 Cara Mengalahkan Geovishap Hachling di Gim Genshin Impact
-
Gampang tapi Hebat, Ini 3 Cara Menggunakan Lyney di Gim Genshin Impact
-
3 Cara Mengalahkan Fatui Snezhnayan Maiden di Gim Genshin Impact
-
Bannyak yang Belum Paham, Ini 3 Cara Menggunakan Noelle di Gim Genshin Impact
Artikel Terkait
Hobi
-
Ikhwan Ali Tanamal Ingin Jadi Mesin Gol Persis Solo di Super League 2025/2026
-
Tak Dipungkiri, Asnawi Mangkualam adalah Bek Kanan Terbaik Indonesia Namun Muncul di Waktu Salah
-
Main Futsal Nggak Cuma Ikut-ikutan: Cerita Kita Para Perempuan Lapangan
-
Dari Nol ke Gol: Perjalanan Seorang Newbie Jatuh Cinta pada Futsal
-
Sulit Atasi Masalah Sampai Seri ke-10, Pecco Bagnaia Minta Maaf ke Ducati
Terkini
-
4 Daily Look ala Hyeri yang Modis dan Nyaman, Pas untuk Segala Aktivitas
-
4 List Drama Korea yang Mirip Our Unwritten Seoul, Cocok untuk Self-Healing
-
Jakarta Terlalu Panas? Warga Punya Jawaban Sendiri: Sulap Lahan Kosong Jadi Kebun Vertikal
-
Dari Sahabat Pena ke Chatbot AI: Bagaimana Teknologi Mengubah Cara Kita Berteman?
-
Karakteristik Schadenfreude dalam Psikologi Massa Sound Horeg