Babak semifinal Piala Asia U-23 2024 sesuai rencana akan digelar besok malam, Senin (29/4/2024). Empat negara dipastikan menyegel kursi semifinal. Mereka adalah timnas Indonesia U-23, Jepang, Uzbekistan, dan Irak.
Pertandingan semifinal pertama akan digelar di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar pada Senin (29/4/2024) pukul 21.00 WIB. Sedangkan pertandingan kedua, antara Jepang melawan Irak pada hari yang sama pukul 00.00 WIB.
Dalam babak semifinal Piala Asia U-23 2024 kali ini, terlihat satu hal menarih pada negara-negara semifinalis yang akan tampil. Keempat negara yang tampil, ternyata datang dari 4 kawasan Benua Asia.
Kehadiran para negara semifinalis seolah mewakili wilayah masing-masing. Hal ini terlihat dari negara Jepang sebagai wakil Asia Timur, sementara Indonesia menjadi wakil Asia Tenggara.
Dua negara semifinalis lain pun demikian juga. Uzbekistan menjadi wakil negara-negara di kawasan Asia Tegah. Sementara itu, Irak menjadi wakil wilayah Asia Barat.
Hal ini terjadi karena prestasi masing-masing negara selama babak penyisihan di fase grup. Kemampuan negara-negara tersebut mengatasi lawan-lawannya menjadi penyebab mereka tampil di babak semifinal.
Jepang, sebagai wakil Asia Timur terbukti mampu melintasi semua rintangan. Meski sempat kalah dari Korea Selatan di fase grup, Samurai Biru akhirnya mampu mengalahkan Qatar.
Sedangkan Indonesia yang jadi kuda hitam dalam ajang Piala Asia U-23 2024 memberikan kejutan sempurna. Di babak perempat final, secara dramatis menghentikan ambisi Korea Selatan untuk menjuarai turnamen sekaligus lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Indonesia mampu melampaui raihan negara-negara Asia Tenggara lain. Vietnam salah satu negara yang mampu tembus babak perempat final, terhenti oleh Irak.
Irak nasibnya hampir mirip dengan Indonesia. Irak terpeleset di laga perdana. Saat itu secara mengejutkan mereka takluk di tangan Thailand 0-2.
Namun di 2 pertandingan sisa, seperti Indonesia, mereka mampu menyapu bersih kemenangan. Di babak perempat final pun mereka mampu membuat Vietnam tidak berdaya.
Uzbekistan sendiri menjadi kekuatan yang tidak terkalahkan di kalangan negara-negara kawasan Asia Tengah. Di fase grup pun mereka menang mudah, karena bersama dengan negara-negara yang terhitung lemah.
Dari 4 negara semifinalis Piala Asia U-23 2024, Indonesia menjadi satu-satunya negara yang tidak punya jejak rekam di Piala Asia. Maka, wajar banyak pihak menunggu sampai sejauh mana kejutan yang akan ditampilkan Indonesia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Lagi, Media Vietnam Puji Penampilan Timnas Indonesia U-17 saat Hadapi Mali
-
Amunisi Baru Timnas Indonesia, Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Lanjut
-
Media Vietnam Puji Habis Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Uzbekistan 2-0
-
Lawan Uzbekistan Nanti Malam, PR Nova Arianto Harus Benahi Fokus Pemain
-
Lolos ke AFC Champions League Two, Persib Bandung Masuk Pot 4 dalam Drawing
Artikel Terkait
-
Indonesia vs Uzbekistan: Miliki Perbedaan Kelas Tapi Sama-sama Berkualitas!
-
Statistin Shen Yinhao, Wasit Asal China yang Bakal Pimpin Laga Indonesia vs Uzbekistan
-
Piala Asia U-23: Jepang Bayarkan Kekesalan Indonesia dan Yordania dengan Tuntas!
-
Profil Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom, Kontroversinya Bikin Timnas Indonesia Kudu Hati-Hati saat Lawan Uzbekistan Besok
-
Jadwal dan Lokasi Nobar Semifinal Piala Asia U23 Indonesia vs Uzbekistan di Jogja, Jateng, Jatim
Hobi
-
Bojan Hodak Akui Chemistry Persib Bandung Belum Padu, Imbas Perombakan?
-
Perlahan tapi Pasti, Fermin Aldeguer Sukses Buat Marc Marquez Khawatir
-
Nova Arianto Komentari Aksi Timnas U-17 di Piala Kemerdekaan, Sudah Puas?
-
3 Pemain Diaspora Diharapkan Gabung TC Timnas Indonesia U-17, Siapa Saja?
-
Akur dengan Aprilia, Jorge Martin Siap Kejar Gelar Juara Dunia Musim Depan
Terkini
-
Memaknai Literasi Finansial: Membaca untuk Melawan Pinjol dan Judol
-
Sinopsis Drama China Fell Upon Me, Tayang di iQIYI
-
Lembapnya Tahan Lama! 4 Toner Korea Hyaluronic Acid Bikin Wajah Auto Plumpy
-
Do What I Want oleh Monsta X: Rasa Bebas dan Percaya Diri Melakukan Apa Pun
-
Ulasan Novel Rumah Tanpa Jendela: Tidak Ada Mimpi yang Terlalu Kecil