Timnas Indonesia U-23 memulai latihan perdana di Paris, Prancis pada Senin (06/05/2024) kemarin jelang laga play-off Olimpiade Paris 2024 yang dijadwalkan digelar pada Kamis (09/05/2024) nanti. Melansir dari laman resmi AFC (the-afc.com), skuad garuda muda akan menghadapi wakil dari benua Afrika, yakni Guinea U-23 dalam ajang play-off tersebut.
Tentunya skuad garuda muda harus meraih kemenangan apabila ingin lolos ke putaran final Olimpiade Paris 2024 yang digelar pada Juli-Agustus 2024 mendatang. Apabila skuad garuda muda takluk dari Guinea U-23, dipastikan Marselino Ferdinan dkk harus kembali mengubur mimpi tampil untuk kedua kalinya di ajang Olimpiade kali ini sejak terakhir kali di tahun 1956 silam.
Shin Tae-yong Sebut Permasalahan Adaptasi Cuaca Jadi Fokus Utama
Jelang laga kontra Guinea U-23, pelatih timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mengakui bahwa pemain masih mengalami kelelahan usai menjalani serangkaian laga di ajang Piala Asia U-23 2024 dan juga perjalanan dari Qatar ke Prancis. Dirinya mengakui hanya memberikan latihan ringan pada sesi latihan perdana yang digelar di Stade Leo Lagrange, Paris pada senin kemarin.
“Karena capek, jadi hanya latihan pemulihan dan ada taktik sebentar. Memang kemarin kita perjalanan agak jauh dan lama,” ujar Shin Tae-yong.
Menurutnya, para pemain masih belum mampu beradaptasi dengan cukup baik di lingkungan dengan cuaca sedingin Eropa. Seperti yang diketahui, hanya beberapa pemain saja seperti Marselino Ferdinan, Witan Sulaeman, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner dan Rafael Struick yang cukup terbiasa dengan lingkungan dingin di Eropa karena pernah merumput disana. Selain itu, sebagian besar pemain tidak terlalu familiar dengan cuaca dingin di benua Eropa.
Selain itu, perubahan kondisi cuaca yang hangat di Qatar yang mencapai 35 derajat selsius, kemudian berubah di Prancis yang menyentuh angka 12-18 derajat selsius disinyalir menjadi salah satu permasalahan bagi para pemain untuk melakukan adaptasi lingkungan. Namun, diharapkan hal ini dapat segera diatasi sebelum laga kontra Guinea pada Kamis nanti.
“Seperti yang dilihat, para pemain menggunakan jaket tebal karena suhu lumayan dingin. Jadi paling penting sebenarnya kontrol kondisi pemain, jadi secara psikologis juga mulai capek dan lelah, jadi kita harus kontrol supaya kondisi pemain tetap fit,” imbuh Shin Tae-yong.
Baca Juga
-
Tanpa Ivar Jenner, Ini Prediksi Line-up Timnas Indonesia saat Hadapi Jepang
-
Resmi Lolos ke Round 4, Indonesia akan Rotasi Pemain saat Lawan Jepang?
-
Karir Tak Jelas, Marselino Ferdinan akan Dipinjamkan oleh Oxford United?
-
Media Asing Prediksi Nasib Buruk Indonesia di Babak Round 4, Seperti Apa?
-
Laga Indonesia vs Cina: Jadi Pembuktian Rasa Nasionalisme Bagi Emil Audero
Artikel Terkait
Hobi
-
Tragisnya Pemain Keturunan Malaysia, Dinaturalisasi Hanya untuk Bermain di JDT!
-
Harus Jalani Kualifikasi Piala Asia untuk Edisi 2027, Malaysia Benar-Benar Tak Beruntung!
-
Gigit Jari! Indonesia Open 2025 Buktikan Bulutangkis Indonesia Merosot Tajam?
-
Menang Lawan Jepang di Laga Pamungkas, Timnas Indonesia Kudeta Vietnam di Rangking Dunia
-
Tanpa Ivar Jenner, Ini Prediksi Line-up Timnas Indonesia saat Hadapi Jepang
Terkini
-
Ulasan Lagu Answer oleh ATEEZ: Pesan Kuat dari Perjalanan Mencari Jati Diri
-
Dampak Nikel terhadap Ikan Pari dan Penyu: Raja Ampat Sudah Tak Aman
-
Debut 23 Juni, THEBLACKLABEL Perkenalkan Member Grup Co-ed ALLDAY PROJECT
-
Review Film Love and Leashes, Eksperimen Cinta yang Unik di Dunia Kerja
-
Rilis Teaser, Film The Lost Bus Suguhkan Aksi Penyelamatan yang Dramatis