Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | Agus Siswanto
Shin Tae-yong tidak bisa habis pikir dengan keputusan kontroversial wasit dalam laga play-off Indonesia lawan Guinea (pssi.org)

Dua target yang dibebankan PSSI terhadap Shin Tae-yong telah terpenuhi. Di mana dua target tersebut menjadi klausul bagi perpanjangan kontrak Shin Tae-yong. Target pertama berupa tembus babak 16 besar Piala Asia 2023.

Sementara untuk target kedua adalah mencapai babak 8 besar Piala Asia U-23 2024. Dalam perjalannya, timnas Indonesia U-23 yang dibawa Shin Tae-yong justru melampaui target. Mereka mampu mencapai babak semifinal dan nyaris lolos Olimpiade Paris 2024.

Dengan 2 hasil ini, PSSI tidak punya alasan untuk tidak memberikan perpanjangan kontrak pada Shin Tae-yong.

Dari bocoran yang disampaikan Arya M. Sinulingga EXCO PSSI mengatakan bahwa perpanjangan kontrak Shin Tae-yong diperkirakan hingga tahun 2027. Mengenai penentuan tahun 2027 ini, Arya M. Sinulingga menyampaikan alasannya.

“Ingat, Pak Erick ini selalu sebagai Ketua Umum gak pernah diam au bikin kontrak-kontrak di luar dari wilayah masa kepengurusan dia. Karena batasnya (kepengurusan) 2027, maka STY pun akan kontraknya sampai 2027,” ungkap Arya M. Sinulingga dilansir dari akun Instagram @garudaupdates, Rabu (15/5/2024).

Alasan itu yang disampaikan Arya M. Sinulingga terkait angka 2027. Seperti telah diketahui semua pihak, masa kepengurusan PSSI di bawah Erick Thohir berakhir di tahun 2027.

“Karena kita enggak tahu kan, jangan nanti kepengurusan Pak Erick ini menjadi beban bagi ketum berikutnya. Jadi Pak Erick itu enggak mau membuat beban bagi semua,” lanjut Arya.

Namun meskipun hanya dikontrak hingga tahun 2027, masa kepelatihan Shin Tae-yong terhitung panjang. Jika dihitung dengan kontrak pertamanya, Shin Tae-yong akan bersama PSSI selama 7 tahun.

Empat tahun pertama, terbukti pelatih asal Korea Selatan ini mampu membangun pondasi timnas Indonesia di semua level. Meskipun belum ada tropi yang diberikan, secara kualitas pemain timnas Indonesia mengalami peningkatan luar biasa.

Demikian pula dengan kiprah Indonesia di ajang Asia. Kini timnas Indonesia mampu berdiri gagah di antara negara-negara Asia. Hal ini disebabkan prestasi yang diperoleh dalam Piala Asia 2023, Piala Asia U-23 2024, dan Kualifikasi Piala Dunia 2024.

Maka 3 tahun kontrak berikutnya, saat Shin Tae-yong persembahkan gelar untuk menutup mulut para pengkritiknya.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Agus Siswanto