Hasil drawing Piala AFF 2024 di Hanoi pada Selasa (21/5/2024), menempatkan Vietnam satu grup dengan Indonesia. Hal ini memang sudah diprediksi, sebab Vietnam berada di pot 1 dengan Thailand, sedangkan Indonesia di pot 2 dengan Malaysia.
Menanggapi hasil drawing ini Vietnam menyimpan satu kekhawatiran. Menurut mereka, grup B diibaratkan sebagai grup neraka. Karena dibutuhkan usaha keras untuk lolos grup. Beda dengan grup A yang seakan sudah jelas pemenangnya, Thailand dan Malaysia.
Rasa tidak senang ini diungkap oleh media Vietnam. “Grup B dianggap sebagai grup yang sulit bagi tim Vietnam. Indonesia adalah lawan yang menang melawan Vietnam dalam 3 pertemuan terakhir. Tim Filipina menambah sederet Bintang naturalisasi yang dilatih di Eropa. Sedangkan tim Myanmar selalu menjadi lawan yang menyebalkan dan pernah menahan imbang tim Vietnam untuk menjuarai Piala AFF 2018,” tulis soha.vn, Selasa (21/5/2024).
Kondisi sulit inilah yang akan dihadapi Kim Sang-sik, pelatih baru Vietnam. Filipina diduga akan tampil sebagai kuda hitam. Sebab secara matematis yang lolos dari grup B adalah Indonesia dan Vietnam.
Posisi Filipina sebagai calon penghadang disebabkan oleh keberadaan Tom Saintfiet, pelatih baru Filipina. Pelatih asal Belgia ini telah melakukan perombakan besar dalam timnya. Termasuk di antaranya mengundang berbagai Bintang dari Eropa.
Langkah ini menjadi bentuk keseriusan Filipina untuk berbicara di level ASEAN. Pada langkah selanjutnya, apa yang dilakukan Tom bisa saja menyulitakn Vietnam maupun Indonesia.
Bisa saja Filipina mencuri kesempatan menapak babak semifinal dengan mewakili grup B. Jika hal ini terjadi maka Indonesia ataupun Vietnam bisa saja gigit jari.
Namun meskipun demikian, dengan sedikit mengecilkan Filipina, Vietnam merasa beruntung satu grup dengan Indonesia. Sebab keberadaan keduanya dalam satu grup akan berpotensi bertemu lagi di partai final. Dengan catatan, mereka mampu mengalahkan musuh-musuhnya di babak semifinal.
Namun jika Vietnam tidak satu grup dengan Indonesia, akan lain ceritanya. Pertemuan keduanya di babak semifinal, tidak ubahnya final kepagian. Pertemuan ini berpotensi menutup peluang Vietnam ke babak final.
Oleh karena itu, dengan satu grup dengan Indonesia, kekalahan yang diterima Vietnam tidak serta merta membuat mereka tersingkir dari ajang Piala AFF 2024.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Gegara Belum Pulih Cedera, Anthony Ginting Harus Absen Lagi dari Badminton Asia Championships 2025
Artikel Terkait
-
Rusia Ngebet Uji Coba Melawan Timnas Indonesia, Kapan Waktunya?
-
Pemain Keturunan Indonesia Mengaku Komunikasi dengan PSSI, Jalani Proses Naturalisasi?
-
Stadion Baru untuk Timnas Indonesia? Ini Bocoran Mengejutkan dari Erick Thohir
-
3 Pemain Timnas Indonesia Cedera Jelang Laga Krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pelatih Merasa Miris Kevin Diks Terancam Absen Bela Timnas Indonesia
Hobi
-
BRI Liga 1: Persebaya Menangi Derbi Suramadu, Sukses Jaga Harga Diri di GBT
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Erick Thohir Bicara Kans Timnas Indonesia Kalahkan Jepang, Apakah Mungkin?
Terkini
-
Pelukan Hati dalam Lirik NIKI: Ulasan Lagu You'II Be In My Heart
-
Capai 5 Juta Penonton, Jumbo Resmi Salip Rekor Pabrik Gula
-
Bara Dewantara: Menantang Politik Bangsa dari Bangku Kuliah
-
5 Pembunuh Berantai Paling Berbahaya di Anime, Tampilan Luar Bisa Menipu!
-
Pengepungan di Bukit Duri: Bukan Film Biasa, Tapi Tamparan dan Peringatan