Timnas Indonesia kini tengah mempersiapkan dan menatap laga di babak round 3 ajang kualifikasi Piala Dunia 2026. Melansir dari laman resmi AFC (the-afc.com), babak round 3 sendiri akan dimulai pada bulan September 2024 nanti dan akan berlangsung hingga bulan Juni 2025 mendatang.
Timnas Indonesia yang berada di grup C bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain dan Cina tentunya akan menghadapi banyak pemain-pemain hebat yang dimiliki oleh negara-negara tersebut. Selain itu, negara-negara tangguh semacam Australia, Jepang dan Arab Saudi juga dikenal memiliki banyak striker tajam di lini depan yang menjadi andalan di negaranya masing-masing. Berikut ini adalah 3 penyerang tajam dari masing-masing negara tersebut yang perlu diwaspadai oleh bek-bek timnas Indonesia.
1. Matthew Leckie
Nama Matthew Leckie tentunya sangat familiar bagi anda yang mengikuti pesepakbolaan internasional. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, pemain berusia 33 tahun ini menjadi salah satu andalan timnas Australia di lini depan. Meskipun sudah tak muda lagi, namun kualitas mantan pemain Borussia Monchengladbach dan FSV Frankfurt tersebut memang tak diragukan lagi ketajamannya di lini depan.
Bermain di timnas senior Australia sejak tahun 2012. Pemain yang bisa bermain di banyak posisi di lini depan ini telah mencatatkan 78 kali penampilan dan telah mencetak 14 gol. Tentunya kualitas pemain berpostur 181 cm ini perlu diwaspadai oleh bek timnas Indonesia.
2. Saleh Al-Shehri
Dari banyaknya nama di lini depan timnas Arab Saudi, nam Saleh Al-Shehri tentunya yang paling cukup diwaspadai saat ini. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, pemain berusia 30 tahun yang kini bermain untuk Al-Hilal tersebut tercatat telah mengemas 15 gol sejauh ini untuk tim berjuluk “The Green Falcons” tersebut. Ditunjang postur yang tinggi, yakni 184 cm, dirinya cukup unggul dalam duel-duel bola udara.
3. Ayase Ueda
Nama Ayase Ueda tentunya akan cukup diingat oleh para pemain timnas Indonesia, khususnya yang bermain di ajang Piala Asia 2023 beberapa waktu lalu. Hal ini dikarenakan penyerang asal klub Feyenoord Rotterdam tersebut sukses menjebol gawang Indonesia sebanyak 2 kali di babak grup.
Di sisi lain, penyerang berpostur 182 cm ini memang menjadi andalan bagi tim berjuluk “The Blue Samurai” di lini depan, Total, dirinya telah mencetak 12 gol dari 26 pertandingan bersama timnas Jepang saat ini.
Nah, itulah beberapa nama penyerang yang perlu diwaspadai oleh para pemain timnas Indonesia jelang babak round 3. Bagaimana, siapkah bek-bek timnas Indonesia menghadapi deretan penyerang berkualitas tersebut?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Resmi! Skuad Timnas Putri Indonesia Tambah 4 Pemain Naturalisasi Baru
-
Kevin Diks Bawa Klubnya Juara Liga, Akankah Menular ke Timnas Indonesia?
-
Shayne Pattynama Sebut Calvin Verdonk Saingannya di Timnas, Mengapa?
-
Jelang Laga Kontra Cina, Patrick Kluivert Umbar Psywar ke Tim Lawan!
-
Legenda Timnas Sebut Indonesia Bisa Raih gelar Juara AFF Cup, Kok Bisa?
Artikel Terkait
-
Bukan Cuma Diparkir Terus, Daftar Nasib Sial Justin Hubner Selama Dipinjam ke Cerezo Osaka
-
Piala AFF U-19: Timnas Indonesia Diburu Target, Ini Komentar Indra Sjafri
-
Pemain Timnas Indonesia Rp 1,3 Miliar Dapat "Noticed" dari Pelatih Filipina: Dia Pemain Penting
-
Pelatih Filipina Shock Lihat Perkembangan Sepak Bola Indonesia: Harus Dicontoh!
-
Piala AFF U-19: Ajang Pembuktian Ketajaman Jens Raven di Timnas Indonesia
Hobi
-
Kandas di Babak Awal, 4 Atlet Unggulan Singapore Open 2025 Ini Early Exit
-
Rekap Laga Singapore Open 2025 Day 2: Empat Wakil Indonesia Raih Kemenangan
-
Diplot untuk Gantikan Oratmangoen, Lilipaly Sejatinya Layak untuk Dapatkan Posisi Itu
-
Jalani Musim yang Suram, Manchester United Berpeluang Besar Dapatkan Satu Trofi
-
MU vs ASEAN All Stars: Ingar Bingar Pesta Sepak Bola yang Digagalkan Tuan Rumahnya Sendiri
Terkini
-
Mission Impossible The Final Reckoning: Masa Depan Untuk Bintang Baru?
-
Ten NCT Ungkap Rasa Kesepian yang Mendalam di Lagu Debut Jepang 'Silence'
-
Sudah Tahu? Begini Cara Simpan Semua Tab Chrome Sekaligus Sebelum Shutdown
-
Cultural Tokenism di Dunia Hiburan: Representasi atau Sekadar Simbolik?
-
Mitos dan Aksi, Racikan Seru dalam Film Fountain of Youth