Mercedes tampak tak terlalu optimis untuk bisa mempertahankan kemenangan mereka di GP Hungaria 2024, yang akan dilaksanakan pada akhir pekan nanti (21/7/2024).
Beberapa waktu terakhir, tim satu ini telah menikmati peningkatan performa yang luar biasa dengan meraih dua kemenangan yang dihasilkan oleh dua pembalap mereka, George Russell dan Lewis Hamilton.
Apalagi pada GP Inggris lalu Mercedes menguasai barisan terdepan saat kualifikasi, pole position dihuni oleh George Russell, kemudian Lewis Hamilton menyusul menjadikan dua pembalap tersebut berada di posisi 1-2, dan saat Russell terpaksa DNF karena masalah teknis, Hamilton yang tampil sebagai juara.
Sayangnya, tren positif tersebut agak diragukan bisa berlanjut ke Hungaroring. Tata letak lintasan sirkuit tersebut benar-benar berbeda dengan Silverstone karena kondisi lintasannya diperkirakan akan jauh lebih hangat.
Oleh sebab itu, Mercedes tidak yakin apakah mereka akan mampu bersaing dengan Red Bull dan McLaren saat berkompetisi di akhir pekan nanti. Hal ini disampaikan langsung oleh Andrew Shovlin, kepala teknik lintasan Mercedes.
"Tentu tidak terpikir oleh kami bisa memenangkan balapan terakhir (GP Silverstone), mari kita menangkan balapan berikutnya (GP Hungaria). Hal itu (kondisi lintasan) membuat Anda sedikit lebih gugup karena mempertahankan performa yang kami miliki Silverstone akan sangat sulit," ungkap Andrew, dilansir dari laman Crash.
Shovlin juga mengatakan bahwa balapan di Hungaroring nanti akan menjadi sebuah 'tes' bagi mereka apakah kondisi mobil mereka tetap konsisten di kondisi panas.
Mengingat balapan di Barcelona dan Austria beberapa waktu lalu, mereka tidak bisa menandingi Lando Norris (McLaren) atau Max Verstappen (Red Bull)
Saat itu, Mercedes berada di belakang dua pembalap tersebut karena kondisi lintasannya yang lebih hangat, kendati Russell bisa memenangkan balapan, itu karena dia bisa memanfaatkan celah yang tercipta antara Max dan Norris.
Akan tetapi, kondisi kering yang juga dialami dalam separuh balapan di Silverstone membuat Mercedes memiliki secercah harapan untuk bisa memperoleh posisi lebih tinggi. Hanya saja, jika untuk memenangkan balapan, sepertinya hal itu agak sedikit sulit untuk diwujudkan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
Artikel Terkait
-
Raceweek Formula 1! Ini Jadwal dan Prediksi GP Hungaria 2024
-
Drama Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Kabareskrim: Kami Tak Bisa Paksakan Tersangka
-
Mercedes Diminta Segera Ambil Carlos Sainz, Antonelli Minggir Dulu!
-
Berpotensi 'Merusak' Karier Pembalap Muda, Haas dan Mercedes Diingatkan
-
Usai Batal Nikah, Ayu Ting Ting Pertontonkan Mobil Mewah Mercy yang Pajaknya Tembus 20 Juta
Hobi
-
Menuju Grand Final ANC 2025: 11 Tim, Siapa yang Akan Jadi Raja di GBK?
-
2 Alasan Pertarungan Grup B Bakal Dijalani dengan Lebih Mudah oleh Timnas Indonesia
-
Skandal Pengaturan Skor Mencuat, Atlet Bulu Tangkis PB Djarum Terseret
-
Di Bawah Bayang-Bayang Sanksi FIFA, Skuat Terbaru Malaysia Kini Kembali ke 'Setelan Pabrik'
-
Jordi Amat Soroti Polemik Wasit di Ronde Keempat, Tetap Optimis?
Terkini
-
Blak-blakan, Tora Sudiro Akui Jadi YouTuber karena Sepi Tawaran Syuting?
-
Dianggap Relate Dengan Kehidupan Mahasiswa, Apa Itu Sindrom Duck Syndrome?
-
5 Alasan Gachiakuta Wajib Ditonton, Anime Misteri Relate dengan Kehidupan!
-
6 OOTD Feminin Lee Si An Single Inferno dengan Sentuhan Dress dan Skirt
-
Bijak! Andre Taulany Sebut Hidup Itu Cuma Perkara Waktu: Ada Suka Ada Duka