Pembalap WorldSBK untuk tim Go Eleven Ducati, Andrea Iannone, berhasil meraih podium 2 di dalam acara Lenovo Race of Champions, yang diselenggarakan dalam rangka World Ducati Week, di Sirkuit Misano, Italia, hari Sabtu lalu (27/07/24).
Perlu diketahui sebelumnya, Lenovo Race of Champions ini menyatukan 15 pembalap Ducati dari kompetisi MotoGP, World Super Bike, dan British Superbike untuk berlomba dengan menggunakan motor Ducati terbaru, Ducati Panigale V4.
Pada hari Jumat di sesi kualifikasi, Andrea Iannone menempatkan motornya di urutan terdepan alias pole position. Kemudian, di hari Sabtu saat balapan dilaksanakan, dia bertarung dengan pembalap lain selama 10 lap untuk mendapat mempertahankan posisinya.
Sayang sekali, Iannone harus mengakui kehebatan dari Juara Dunia MotoGP Bertahan, Pecco Bagnaia, yang memenangkan lomba balap tersebut.
Kendati demikian, pembalap asal Italia tersebut berhasil mengalahkan pembalap-pembalap top MotoGP lainnya, seperti Marc Marquez yang finis di P3, Marco Bezzecchi P4, bahkan Jorge Martin yang hanya sanggup finis di P9.
Bagi Iannone, Lenovo Race of Champions ini memberinya kesempatan untuk kembali bersaing dengan para pembalap top dunia, sekaligus membuktikan bahwa dia masih mampu seandainya kembali ke kompetisi tersebut.
Andrea Iannone sendiri dulunya merupakan pembalap Ducati pabrikan di MotoGP, tapi pada tahun 2019 Iannone dijatuhi hukuman berupa larangan membalap selama empat tahun karena kasus doping.
Setelah masa hukumannya habis, Iannone kembali ke dunia balap, tapi tidak di MotoGP melainkan WorldSBK. Di kompetisi tersebut dia juga menunjukkan kemampuannya yang masih baik.
Terkait dengan kemampuan balapnya yang masih bagus, serta kemenangan di Lenovo Race of Champions kemarin, Andrea Innone dikaitkan lagi soal kembalinya dia ke MotoGP. Namun, mantan rekan setim Andrea Dovisiozo tersebut mengaku masih ingin fokus dengan kariernya di WorldSBK.
"Saya belum membalap di MotoGP sejak 2019 dan motornya sudah banyak berubah. Saya tidak pernah berkata 'tidak' untuk kembali, tapi saat ini saya rasa itu bukan pilihan yang realistis. Saya ingin meraih hasil maksimal di World Super Bikes," ungkap Iannone, dilansir dari laman Crash.
Meskipun belum ada tanda-tanda yang mengisyaratkan kembalinya Iannone ke MotoGP, melihat dari penampilannya di Lenovo Race of Champions kemarin dia bisa saja masuk ke dalam daftar pembalap incaran tim-tim di MotoGP untuk didatangkan di masa depan.
Baca Juga
-
Ogah Pusing, Max Verstappen Anggap Gelar Juara Dunia Tidak Terlalu Penting
-
Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2025: 3 Pembalap Siap Rebut Gelar Juara Dunia
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
Artikel Terkait
Hobi
-
Kata-Kata Ivar Jenner usai Timnas Indonesia Kandas di Fase Grup SEA Games
-
Indra Sjafri Minta Maaf usai Timnas Indonesia Tersingkir di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia, SEA Games 2025 dan Kegagalan yang Hanya Berjarak 1 Gol Saja
-
Timnas Indonesia Merana, Gagal ke Semifinal SEA Games Meski Hajar Myanmar
-
Mental Baja, Asnawi Mangkualam Sentil Federasi: Harusnya Lindungi Tim Kami
Terkini
-
Dampak Jangka Panjang Bullying: Dari Depresi hingga PTSD pada Remaja
-
Cerita Ruangkan, Solusi dari Bayang-Bayang Burnout dalam Hustle Culture
-
Sinopsis dan Kontroversi Drama China Love dan Crown, Layakkah Ditonton?
-
5 Rekomendasi Drama China Misteri Baru 2025 untuk Temani Akhir Pekan
-
Indonesia di Mata Ji Chang Wook: Perjalanan Healing yang Penuh Makna