PSIS Semarang menutup pekan ketiga BRI Liga 1 2024/2025 dengan hasil yang menggembirakan. Tiga poin di Stadion Moch. Soebroto, Magelang sudah lebih dari cukup untuk mengantarkan pasukan Laskar Mahesa Jenar untuk meraih tiga poin penuh pada pertandingan hari ini.
Melansir laman Suara.com pada Jumat (23/8/2024), gol tunggal Gali Frietas mampu membuat PSBS Biak tak bisa berkutik. Kedua kesebelasan masih sama-sama berupaya mencari pola permainan terbaik di babak pertama. Bola sering terhenti sebelum masuk ke dalam kotak penalti satu sama lain.
Di menit keempat, Adi Satriyo melakukan blunder ketika mencoba mengecoh lawan di kotak penalti. Si kulit bundar pun berhasil direbut oleh Arganaraz. Untungnya eksekusi tendangan kaki kiri Alexsandro masih melambung dari gawang.
Pertandingan sempat berjalan dengan tempo yang sedang. PSBS Biak memaksa PSIS Semarang untuk menutup laga babak pertama melalui skor imbang 0-0. Setelah turun minum, baru lah duel tersebut berlangsung lebih sengit dan lebih hidup.
Tim tamu lebih mendominasi permainan di awal babak kedua. Mereka menekan barisan pertahanan Laskar Mahesa Jenar dan menciptakan peluang berbahaya di menit ke-54. Bola dioper kepada Takuya Matsunaga yang masuk menusuk dari lini kedua. Beruntung, tendangan yang dilepas ke kanan bawah gawang masih bisa diantisipasi oleh Adi Satryo.
Adapun kesempatan emas PSIS Semarang kembali datang pada menit ke-63. David Maulana memperoleh umpan terobosan dari Gali Freitas. Sayangnya sepakan kaki kiri David masih melebar dari sasaran. Tak patah arang, Gali Freitas kembali menyusun serangan untuk PSBS Biak hingga berhadapan one by one dengan John Pigai. Namun usahanya berujung sia-sia.
Kebuntuan Laskar Mahesa Jenar akhirnya terpecahkan di menit ke-70. Melalui tembakan keras kaki kiri dari luar kotak penalti, Gali Freitas mengoyak jala gawang PSBS Biak dan mengubah kedudukan menjadi 1-0. Gol spektakuler milik winger lincah asal Timor Leste ini menjadi satu-satunya gol yang tercipta di laga tersebut.
Skor 1-0 untuk keunggulan PSIS Semarang tak berubah hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda selesainya laga. Kemenangan itu mengantar tim asuhan Gilbert Agius untuk mengantongi tiga poin lagi. Sedangkan PSBS Biak harus susah payah menelan tiga kekalahan beruntun di awal musim BRI Liga 1 2024/2025.
BACA BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Eliano Reijnders Diplot Jadi Bek Kanan Utama Persib Bandung, Siapa yang Tersingkir?
-
Adrian Wibowo Jadi Aset Berharga Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Setuju?
-
Patrick Kluivert Hubungi Presiden Lille Gegara Calvin Verdonk, Bahas Apa?
-
Pelatih Lebanon Puji Timnas Indonesia usai Beri Pengakuan Mengejutkan
-
Kualifikasi Piala Asia U-23: Robi Darwis Bidik Tiket Putaran Final
Artikel Terkait
Hobi
-
FIFA Matchday 2025, China Taipei dan Kembalinya Penyakit Lama Timnas Indonesia
-
FIFA Matchday 2025: Pesta Gol Lawan China Taipei yang Sejatinya Tak Terlalu Membanggakan
-
Menang dari Taiwan Tak Jadi Tolak Ukur Kekuatan Timnas Indonesia, Mengapa?
-
China Taipei, Gelontoran 6 Gol dan Kembali Bersinarnya para Pemain yang Sempat Tertepikan
-
Eliano Reijnders Diplot Jadi Bek Kanan Utama Persib Bandung, Siapa yang Tersingkir?
Terkini
-
4 Padu Padan OOTD Chic ala Yunjin LE SSERAFIM, Stylish Buat Segala Suasana!
-
Kesejahteraan Guru Terancam? Menag Bilang 'Cari Uang, Jangan Jadi Guru!'
-
4 Rekomendasi Serum Vitamin C Terjangkau untuk Pelajar dengan Kulit Cerah
-
Band-Aid oleh KickFlip: Hadapi Sakitnya Patah Hati dan Merindukan Seseorang
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'