Timnas Indonesia U-17 menelan hasil yang berkebalikan saat menjalani laga uji coba kedua melawan India. Berbeda dengan pertandingan uji coba pertama lalu ketika mereka sukses menekuk sang lawan dengan skor 3-1, di laga uji coba kedua ini anak asuh coach Nova Arianto tersebut harus menyerah dengan skor tipis 0-1.
Menyadur laman resmi PSSI, satu-satunya gol yang memenangkan India tersebut diciptakan oleh Brahmacharimayum Sumit Sharma ketika pertandingan memasuki sepuluh menit terakhir babak normal.
Namun, jika kita mengamati permainan yang ditunjukkan oleh Pasukan Muda Merah Putih di laga kedua kemarin, setidaknya ada 3 alasan mengapa Indonesia U-17 dapat dikatakan layak untuk menelan kekalahan. Apa sajakah itu? Mari kita ulas!
1. Gaya Permainan Monoton
Alasan pertama yang membuat Timnas Indonesia U-17 layak untuk menelan kekalahan di laga uji coba kedua ini adalah karena mereka memainkan permainan yang monoton. Dilihat dari video yang diunggah oleh platform vidio.com, tipikal bermain yang ditunjukkan oleh Timnas Indonesia di laga kedua melawan India ini sangat mirip dengan di pertandingan pertama lalu.
Maka tak mengherankan jika di laga uji coba kedua ini, tusukan-tusukan yang ditunjukkan oleh Anak-anak Garuda, bisa dipatahkan dan diantisipasi dengan baik oleh para pemain India.
2. Banyak Menyia-nyiakan Peluang
Pada pertandingan yang kembali berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali tersebut, Indonesia bukannya tanpa peluang. Sepanjang 90 menit permainan berjalan, peluang yang tercipta justru lebih banyak dimiliki oleh kubu tuan rumah.
Setidaknya, setengah lusin peluang cukup matang tercipta bagi Pasukan Garuda Muda di pertandingan ini. Dafa Zaidan, Daniel Alfredo, Zahaby Gholy dan sederet pemain lain sempat membuat asa pendukung Timnas Indonesia meninggi karena beragam peluang yang mereka dapatkan.
Namun sayangya, peluang-peluang tersebut tak mampu dimaksimalkan dengan baik, sehingga membuat mereka tak mampu menciptakan barang satu gol pun di pertandingan tersebut.
3. Lini Belakang Sering Lakukan Eror
Sama halnya seperti pertandingan uji coba pertama pada Minggu (25/8/2024) lalu, laga uji coba kedua ini pun diwarnai dengan beberapa eror yang dilakukan oleh lini belakang Indonesia. Meskipun tak separah di pertandingan pertama, namun eror di pertandingan kedua ini justru lebih fatal.
Sebuah kesalahan kecil, yakni karena tak adanya yang mengganggu pemain India di petak penalti Indonesia, membuat pemain lawan leluasa melakukan sundulan, yang berujung pada gol kemenangan bagi tim tamu.
Itulah tiga alasan yang membuat Indonesia layak untuk menelan kekalahan di pertandingan uji coba kedua melawan India ini. Semoga saja kekalahan ini bisa membuat Pasukan Garuda Muda belajar banyak di kemudian hari ya!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
-
Piala Asia U-17 dan Potensi Terjadinya Perang Saudara di Puncak Perhelatan
-
Media Malaysia Susun 11 Pemain untuk Lawan MU, Siapa yang Menjadi Wakil Indonesia?
Artikel Terkait
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferarri Gabung ke ASEAN All Stars, PSSI Kasih Jawaban Ngambang
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
20 Fakta Menarik Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia Setara Bolivia
Hobi
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
Terkini
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
-
Resmi Bersaing, Jumbo dan Pabrik Gula Kini Selisih 500 Ribu Penonton
-
Review Novel 'Totto-chan': Bukan Sekolah Biasa, Tapi Rumah Kedua Anak-anak