Dua poin dari 2 hasil imbang di awal Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga mungkin tidak terpikirkan selama ini. Jadwal pertandingan yang mengharuskan timnas Indonesia langsung berhadapan dengan lawan berat, menjadi penyebabnya. Arab Saudi dan Australia secara apa pun levelnya jauh di atas Indonesia.
Pertandingan pertama berhadapan dengan Arab Saudi jadi tantangan pertama, sebab Shin Tae-yong dan anak asuhnya harus menjalani partai tandang. Selain tekanan pendukung tuan rumah, faktor cuaca berpotensi menyulitkan para pemain.
Demikian pula menghadapi Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta bukan hal yang mudah. Australia sebagai penghuni peringkat 24 FIFA jelas bukan lawan sembarangan, apalagi mereka pernah membantai timnas Indonesia 4-0 di Piala Asia tahun lalu.
Nyatanya Shin Tae-yong dan anak asuhnya mampu melewati semuanya dengan hasil di luar dugaan. Jay Idzes dan kawan-kawan mampu menahan imbang Arab Saudi di kandangnya. Demikian pula dengan Australia, Jay Idzez dan kawan-kawan mampu membuat Australia frustasi dan tidak mampu membuat gol.
Raihan prestasi inilah yang membuat Shin Tae-yonh puas.
“Dalam pertandingan melawan Arab Saudi dan Australia, para pemain bermain sangat baik dan menunjukkan penampilan yang bagus,” puji Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi AFC, the-afc.com, Rabu (11/9/2024).
“Mereka bermain sesuai dengan apa yang kami rencanakan,” lanjutnya.
Permainan yang lebih banyak bertahan memang menjadi pilihan Shin Tae-yong. Bagaimanapun juga, Arab Saudi dan Australia tetap membahayakan bagi tim sekelas Indonesia jika bermain terbuka. Walhasil pertahanan yang rapat menjadi cara untuk membuat Arab Saudi dan Australia frustasi.
Pada pertandingan terakhir, Australia secara statistik menang segalanya atas Indonesia. Anak asuh Graham Arnold ini menguasai 63% ball possession, 19 tendangan dengan 5 mengarah ke gawang. Kerja keras lini belakang dan kinerja bagus Maarten Paes mematahkan semuanya. Maka wajar jika Australia frustasi.
“Secara pribadi saya sangat puas karena kami telah melakukan apa yang ingin kami lakukan,” tambah Shin Tae-yong.
Pasca pertandingan bulan September, para pemain timnas kembali ke klub masing-masing. Mereka baru akan menjalani pertandingan lagi pada Oktober berhadapan dengan Bahrain dan China dalam partai tandang.
BACA BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Tag
Baca Juga
-
Raih Hasil Gemilang di China Masters, Jonatan Christie Masuk BWF World Tour Final 2024
-
Bojan Hodak Lega, Laga Lawan Bali United di BRI Liga 1 Ditunda PT LIB
-
Jonatan Christie Tampil Antiklimaks, Gelar Tunggal Putra pun Melayang
-
Piala AFF 2024: Vietnam Girang, Maarten Paes Tidak Perkuat Timnas Indonesia
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
Artikel Terkait
-
Kakek Jateng, Nenek Jakarta, Pemain Ajax: Satu Kehormatan Bela Negara Anda
-
Thailand Mode Serius untuk Piala AFF 2024, Sertakan Empat Pemain Abroad
-
Piala AFF 2024: Thailand Tanpa Messi Jay, Timnas Indonesia Melenggang Juara?
-
Media Vietnam Tersinggung dengan Ucapan Asnawi Mangkualam
-
Dikalahkan Timnas Indonesia, Ketua SAFF: Kami Tidak Puas
Hobi
-
Timnas Indonesia Harus Waspada, Myanmar Bakal Panggil Delapan Pemain Aboard untuk Piala AFF
-
Bandai Namco Diguncang Isu: Pembatalan Proyek Besar dan Krisis Internal
-
Usai Libas Arab, Calvin Verdonk Girang Peluang Lolos Piala Dunia Semakin Dekat
-
Timnas Indonesia Bakal Angkat Kaki dari Stadion GBK Saat AFF 2024, Ini Penyebabnya
-
Dipanggil STY ke AFF Cup 2024, Pratama Arhan Belum Pasti Jadi Pemain Inti?
Terkini
-
Review Film Heretic, Hugh Grant Jadi Penguji Keyakinan dan Agama
-
3 Rekomendasi Two Way Cake Lokal dengan Banyak Pilihan Shade, Anti-Bingung!
-
4 Daily OOTD Simpel nan Modis ala Chae Soo-bin untuk Inspirasi Harianmu!
-
Inspiratif! Ulasan Buku Antologi Puisi 'Kita Hanya Sesingkat Kata Rindu'
-
3 Peel Off Mask yang Mengandung Collagen, Bikin Wajah Glowing dan Awet Muda