Nasib Pratama Arhan menjadi salah satu hal yang tengah dikhawatirkan penggemar sepak bola tanah air. Apalagi persaingan di kubu Timnas Indonesia kini semakin sengit dengan kedatangan deretan pemain berkelas yang mampu mengisi posisi bek kiri.
Melansir laman suara.com pada Kamis (3/10/2024), posisi Arhan di Timnas Indonesia saat ini sudah terhimpit. Ia bergabung dengan Suwon FC di kasta tertinggi Liga Korea Selatan sejak Januari 2024 kemarin, tetapi belum mendapat jam terbang yang layak.
Terakhir kali bermain di pertandingan kompetisi resmi bersama Suwon FC adalah 26 Mei. Saat itu Arhan turun dari bangku cadangan ketika pertandingan memasuki menit ke-73. Namun baru tiga menit, dirinya harus keluar lapangan lebih cepat karena diganjar kartu merah dari wasit.
Arhan dinilai melakukan pelanggaran yang sangat keras. Setelahnya, Arhan terpaksa absen dua laga karena sanksi larangan bermain. Sejak momen tersebut, bek kiri Timnas Indonesia itu hanya duduk dua kali di bench dan tak masuk ke daftar pemain yang dibawa sang pelatih dalam 15 pertandingan lainnya.
Kurangnya menit bermain di Suwon FC sempat membuat pelatih Shin Tae-yong ragu untuk memanggil mantan penggawa PSIS Semarang tersebut ke skuad Garuda. Namun kini Pratama Arhan masih menjadi satu dari 27 nama pemain yang dibawa bertandang ke markas Bahrain dan China dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga.
Karier Pratama Arhan di Timnas Indonesia Terancam
Bersama Timnas Indonesia, Pratama Arhan hanya bisa bermain selama 10 menit ketika menghadapi Australia kemarin. Arhan juga gagal menembus starting eleven skud Garuda di enam laga terakhir di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ia turun dari bangku cadangan sebanyak empat kali.
Kini sang pemain harus mampu menunjukkan kualitas terbaik dan bisa membuktikan mampu bersaing dengan Calvin Verdon, Nathan Tjoe-A-On, hingga Shayne Pattynama. Melansir laman transfermarkt, pemilik lemparan ke dalam yang jauh itu sudah mencatatkan 43 caps bersama timnas senior dan menorehkan 3 gol.
Tentu Pratama Arhan diharapkan dapat kembali memperoleh momentum terbaik dalam perjalanan kariernya, serta berkontribusi banyak untuk skuad Garuda.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?
-
Persik Kediri Bidik Kemenangan di Bali, Badai Cedera Tak Jadi Penghalang?
-
PSS Sleman Rekrut Pieter Huistra, Tugas Berat Menanti Eks Pelatih Borneo FC
-
Rizky Ridho Belajar dari Pengalaman, Siap Antar Persija ke Jalur Positif!
-
Blak-blakan! Bojan Hodak Buka Suara soal Gol Penyelamat David da Silva
Artikel Terkait
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman: Skor Akhir 0-0, Garuda Muda Tanpa Kemenangan di Piala Asia U-20 2025
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Nomor Tak Lazim Sandy Walsh di Debut Bersama Yokohama Marinos
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman di Babak Pertama, Lini Depan Masih Buntu
Hobi
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?
-
Piala Asia U-20: Timnas Indonesia dan Yaman Jalani Pertarungan Pelipur Lara
-
Persik Kediri Bidik Kemenangan di Bali, Badai Cedera Tak Jadi Penghalang?
-
PSS Sleman Rekrut Pieter Huistra, Tugas Berat Menanti Eks Pelatih Borneo FC
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
H-5 Debut, Hearts2Hearts Ungkap Daya Tarik Single Debut The Chase
-
J-Hope BTS dan IVE Dikonfirmasi Tampil di Festival Lollapalooza Berlin 2025