Kembali Shin Tae-yong harus berurusan dengan wasit. Kinerja wasit asal Oman, Ahmed AlKaf sepanjang pertandingan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga, membuat timnas Indonesia kehilangan poin kemenangan yang sudah ada di depan mata.
Perpanjangan waktu yang tidak masuk akal dan perlakuan tidak adil sang wasit, ditengarai membuat pertandingan yang berjalan ketat harus ternoda. Gol terakhir Mohammed Marhoon di ujung pertandingan, menjadi kesalahan fatal wasit.
Permasalahannya, gol yang dilesakkan Marhoon lewat skema tendangan pojok, melewati menit perpanjangan waktu yang diumumkan. Dan dengan tanpa dosa Ahmed Al Kaf meniup peluit setelah Bahrain menyamakan keadaan 2-2.
“Soal tambahan waktu, yang seharusnya enam menit namun menjadi lebih dari Sembilan menit. Lalu Keputusan-keputusan wasit yang menurut saya bias. Saya rasa semua orang bisa memahami kenapa para pemain kami kesal dengan Keputusan-keputusan tersebut,” ungkap Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI, Jumat (11/10/2024).
Seandainya wasit meniup peluit sesuai dengan tambahan waktu yang ada, “bencana” ini tidak akan menimpa Indonesia. Shin Tae-yong dan anak asuhnya akan membawa 3 poin, sedangkan Bahrain kosong. Namun gegara tambahan waktu yang aneh tersebut, buyar semua scenario itu.
Bagi Shin Tae-yong, urusan konfrontasi dengan wasit bukan hal yang baru. Saat timnas Indonesia U-23 menjalani laga play-off Olimpiade Paris 2024 melawan Guinnea, peristiwa ini pun terjadi.
Dalam laga tersebut, Shin Tae-yong melakukan protes keras terkait hukuman tendangan penalty bagi Indonesia akibat pelanggaran Dewangga di kotak penalti. Saking kerasnya protes Shin Tae-yong membuat sang wasit mengeluarkan kartu merah untuk pelatih asal Korea Selatan ini.l
Terkait “keanehan” yang ditunjukkan Ahmed Al Kaf saat memimpin laga Bahrain lawan Indonesia tadi malam, Kamis (10/10/2024), Shin Tae-yong menyampaikan keluhannya pada AFC.
“… Bila AFC ingin semakin maju, maka Keputusan dan kepemimpinan wasit juga perlu diperbaiki,” ungkap Shin Tae-yong.
Akibat dari kegagalan meraih 3 angka tersebut, saat ini timnas Indonesia harus puas berada di posisi kelima klasemen grup C. Indonesia berpeluang memperbaik peringkat jika pada Selasa (15/10/2024) mampu mengalahkan China. Pasalnya, Bahrain, Arab Saudi, dan Australia sebagai saingan Indonesia akan menghadapi laga berat.
Maka setelah laga melawan Bahrain, tugas Shin Tae-yong mengembalikan mental pemain untuk meraih hasil positif saat menghadapi China.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Tag
Baca Juga
-
Bangkit dari Cedera, Jorji Melaju ke Final Kumamoto Masters 2025!
-
Borong 2 Gol Kemenangan ke Gawang Arema FC, Eksel Runtukahu Penuhi Janjinya
-
Meski Kalah 0-4 dari Brazil, Timnas Indonesia U-17 Masih Punya Peluang
-
Kepala BNPB Ungkap 54 Santri Pondok Pesantrean Al Khoziny Masih Tertimbun
-
AFC Cari Gara-gara Lagi dengan Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
Artikel Terkait
Hobi
-
Bukan Sekadar Angka! Gegara Ranking Tinggi, Irak Dapat Untung Besar di Play-off Piala Dunia
-
Indonesia Sabet Dua Gelar dan Empat Runner Up di Australian Open 2025!
-
Erick Thohir Klaim FIFA Series Jadi Peluang Timnas Indonesia Naik Kelas
-
Bukan yang Pertama di Asia, Indonesia Lanjutkan Tradisi Tuan Rumah FIFA Series
-
Alexander Zwiers Masih Kaji Sepak Bola Indonesia, Road Map Baru Rilis 2026?
Terkini
-
Bukan Sekadar Membaca: Kebijakan Resensi dan Literasi Kritis di Sekolah
-
Bukan Soal Popularitas, RIIZE Ingin Berbagi Emosi dan Cinta Lewat Lagu Fame
-
8 Rekomendasi Lipstik untuk Guru 40 Tahun Keatas yang Tahan Lama Seharian
-
Stop Salah Urutan! Ini 5 Langkah Skincare Malam yang Benar buat Kulit Kering
-
Lingkaran Setan Upah Minimum: Tertinggal dari Tetangga, Tergerus Inflasi