Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | zahir zahir
Asnawi Mangkualam Saat Berseragam Port FC (instagram.com/portfc_official)

Kabar yang kurang begitu baik datang dari salah satu punggawa timnas Indonesia. Melansir dari kanal berita suara.com (21/10/2024), kapten timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam dikabarkan menderita cedera otot paha robek yang membuatnya kemungkinan besar harus menepi selama beberapa pekan kedepan.

Cederanya pemain berusia 25 tahun tersebut diungkapkan oleh klubnya saat ini, yakni Port FC pada beberapa saat lalu. Pihak klub melalui akun twitter resminya @portfc_offcial, menyebut Asnawi Mangkulama mengalami permasalahan pada otot paha atau pada bagian hamstringnya dan diprediksi akan absen selama sekitar 1 bulan lamanya untuk proses penyembuhan.

Update cedera dari Asnawi Mangkualam. Ia mengalami masalah pada hamstring-nya. Diperkirakan pulih dalam 2-4 minggu. Proses pemulihan ini tergantung kepada kondisi otot pemain,” tulis laporan akun @portfc_official.

Peluang absennya Asnawi Mangkulam selama sekitar 2-4 minggu nanti tentunya akan menjadi masalah bagi timnas Indonesia. Pasalnya, skuad garuda pada bulan November 2024 nanti akan menghadapi Matchday ke-5 dan ke-6 babak kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 grup C melawan Jepang dan Arab Saudi. Hal ini membuat kini hanya ada nama Sandy Walsh yang tersedia di posisi bek kanan timnas Indonesia.

Cederanya Asnawi Membuat PSSI Harus Mempercepat Naturalisasi Kevin Diks?

Bek Keturunan Belanda-Indonesia, Kevin Diks. (instagram.com/@kevindiks2)

Absennya Asnawi Mangkualam membuat Shin Tae-yong memiliki opsi pemain yang cukup sedikit di sektor bek kanan saat lawan Jepang nanti. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, hanya ada nama Sandy Walsh yang menjadi pemain dengan posisi bek kanan murni saat ini.

Sebenarnya ada nama Witan Sulaeman, Yakob Sayuri dan Eliano Reijnders yang bisa pula bermain di sektor bek kanan. Namun, ketiga pemain tersebut bukanlah bek kanan murni selayaknya Sandy Walsh maupun Asnawi Mangkualam.

Hal ini membuat PSSI harus bergerak cepat dengan mencari solusi lain dari menipisnya pemain di sektor bek kanan. Pilihan terbaik kemungkinan besar adalah dengan mempercepat proses naturalisasi Kevin Diks yang merupakan seorang bek kanan murni. Kevin Diks sendiri memang kini tengah dalam proses naturalisasi dan diperkirakan akan tersedia untuk membela timnas Indonesia pada bulan Desember 2024 atau Januari 2025.

Namun, kondisi cederanya Asnawi Mangkualam dan menipisnya opsi pemain di sektor bek kanan sepertinya bisa membuat proses naturalisasi Kevin Diks dipercepat. Belum lagi laga melawan Jepang dan Arab Saudi adalah laga yang krusial bagi skuad garuda di grup C.

BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE

zahir zahir