Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | Christian Fabio
Crimson Desert (Pearl Abyss)

Crimson Desert, game open-world action-adventure yang dikembangkan oleh Pearl Abyss, telah menjadi sorotan setelah laporan yang menyebutkan bahwa Sony menawarkan kesepakatan eksklusivitas PlayStation 5.

Jika kesepakatan ini diterima, Crimson Desert akan eksklusif di PlayStation selama satu tahun, dengan distribusi di Xbox tertunda dan hak distribusi PC berada di tangan Sony. Namun, Pearl Abyss memilih untuk menolak tawaran tersebut dan tetap dengan rencana self-publishing.

Melansir dari artikel Eurogamer, Pearl Abyss mempertimbangkan tawaran Sony yang menarik, yang melibatkan kekuatan pemasaran besar dan insentif khusus. Namun, setelah menghitung proyeksi pendapatan yang dihasilkan jika melakukan self-publishing, mereka merasa lebih baik mengendalikan seluruh distribusi game mereka sendiri. Dengan tim penerbitan global yang sudah mapan, mereka melihat ini sebagai keputusan yang lebih menguntungkan.

Keputusan ini disambut baik oleh komunitas gamer, yang antusias bahwa Crimson Desert akan tersedia di berbagai platform seperti PlayStation 5, Xbox Series X/S, dan PC. Dengan demikian, audiens yang lebih luas dapat menikmati game ini saat dirilis pada 2025.

Mengutip dari IGN, Pearl Abyss telah menegaskan bahwa meskipun diskusi dengan mitra seperti Sony terjadi, mereka tetap memprioritaskan untuk merilis game ini secara mandiri demi menjaga fleksibilitas distribusi di masa depan.

Sebagai latar belakang, Crimson Desert awalnya direncanakan sebagai prekuel dari Black Desert Online, MMORPG yang telah sukses di berbagai platform. Namun, Pearl Abyss mengubah konsep tersebut menjadi game single-player dengan cerita yang berdiri sendiri, tetap berlatar di dunia yang sama.

Dilansir dari Gamerant, keputusan Pearl Abyss ini juga dipengaruhi oleh harapan mereka untuk memperluas jangkauan pasar, sehingga keputusan untuk merilis di lebih banyak platform diharapkan membawa lebih banyak pendapatan ketimbang eksklusivitas sementara di satu platform saja.

Dengan banyaknya ekspektasi dari komunitas gamer, Pearl Abyss terus berupaya meningkatkan kualitas game ini. Demo yang ditampilkan di Gamescom 2024 menunjukkan bahwa Crimson Desert menawarkan dunia yang penuh dengan cerita mendalam dan sistem pertarungan yang bisa disesuaikan. Para pemain tidak hanya menantikan keindahan dunia Crimson Desert, tetapi juga narasi dan mekanisme gameplay yang menjanjikan.

Keputusan Pearl Abyss untuk menolak eksklusivitas PlayStation 5 menunjukkan keberanian dan kepercayaan diri mereka dalam memasarkan game secara mandiri, sambil tetap menjaga kebebasan kreatif dan kontrol penuh atas hasil kerja mereka.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Christian Fabio