Timnas Indonesia menyerah di hadapan Uzbekistan dengan skor 1-3 pada rangkaian pertandingan Grup C Piala Asia U-20 2025. Hasil ini memastikan tersingkirnya skuad racikan pelatih Indra Sjafri dari kompetisi, walaupun masih ada satu laga yang tersisa.
Duel menghadapi juara bertahan diselenggarakan di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium pada Minggu (16/2). Menyadur pssi.org, inisiatif serangan diambil oleh lawan dengan sejumlah ancaman berbahaya ke gawang Ikram Algiffari.
Salah satunya lewat tendangan keras jarak jauh yang dilepas oleh Abdugafur Haydarov. Sempat menunjukkan kemampuan bertahan yang solid, lini belakang Garuda Muda berhasil ditembus ketika memasuki menit ke-21.
Umpan silang Saidkhon Khamidov disambut heading akurat Muhkammadali Urinboev. Kedudukan berubah 0-1. Timnas Indonesia dalam situasi tertinggal langsung mencoba bangkit.
Tak sia-sia. Hanya butuh dua menit berselang bagi Jens Raven untuk mencetak gol balasan berkat umpan terobosan Marselinus Ama Ola. Skor menjadi imbang 1-1 hingga jeda turun minum.
Namun saat babak kedua dimulai, tim asuhan Indra Sjafri tak mampu menahan gempuran yang diberikan Uzbekistan. Dua gol kembali bersarang di gawang Ikram melalui kaki Haydarov dan Saidumarkhon Sadinurullayev.
Hasil akhir 1-3 membuat peluang Timnas Indonesia melaju ke babak perempat final menjadi pupus. Dua kekalahan beruntun ini mengantar Garuda Muda menduduki peringkat ketiga. Tanpa poin, mereka unggul selisih gol dari Yaman yang menjadi juru kunci Grup C.
Dony Tri Pamungkas Meminta Maaf
Kegagalan Timnas Indonesia dalam memanfaatkan panggung megah Piala Asia U-20 untuk membuka jalan menuju Piala Dunia U-20 memang mengecewakan. Namun ada pengalaman berharga yang didapatkan oleh para pemain muda sebagai bekal menatap masa depan.
“Saya mewakili tim menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung kami. Sekali lagi mohon maaf karena perjuangan kami berakhir dan gagal melaju ke babak delapan besar. Untuk pertandingan terakhir melawan Yaman, kita akan berjuang maksimal dan berharap meraih kemenangan,” kata Dony Tri, kapten Timnas U-20.
Sementara itu, Muhammad Iqbal Gwijangge mengatakan bahwa pertandingan yang dijalani tidak mudah dan pasukan Merah Putih punya satu lagi sebelum benar-benar berakhir.
“Saya pikir kami bermain baik, tapi Uzbekistan bermain lebih bagus dan akhirnya kalah, kami belajar dari hal itu,” tutur Iqbal.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
BRI Liga 1: Kans Persib Bandung Samai Rekor Back to Back Juara Bali United
-
PSBS Biak Disokong Misi Revans, Mampukah Malut United Jaga Konsistensi?
-
Tanpa Tyronne Del Pino saat Jamu Bali United, Persib Bakal Sulit Cetak Gol?
-
Dijuluki The Red Hair Guy, Heeseung ENHYPEN Tampil Membara di Coachella
-
Rayhan Hanan Buka-bukaan Soal PR Besar Persija Jakarta, Optimis Bangkit?
Artikel Terkait
-
Bak Lawakan Stand Up Comedy: Jangankan Lawan Arsenal, MU Lawan Justin Hubner Cs Juga Tak Menang
-
Top Skor Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 Curi Perhatian Sandy Walsh dan Kevin Diks
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
Bikin Australia Dihukum Penalti Lawan Timnas Indonesia, Rafael Struick Menghilang di Brisbane Roar
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
Hobi
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
Gara-Gara Korea Utara, Timnas Indonesia U-17 Urung untuk Lakukan Balas Dendam
-
Nova Arianto, Indra Sjafri, dan Torehan Prestasi Keduanya yang Saling Berkebalikan
-
BRI Liga 1: Kans Persib Bandung Samai Rekor Back to Back Juara Bali United
Terkini
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
-
Review Film A Working Man: Jason Statham Ngegas Lagi, tapi Tetap Seru Gak Sih?
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Pertama Lagu 1999 di Program 'Show Champion'