Kabar positif untuk Indonesia datang dari turnamen Yonex All England Open Badminton Championships 2025 di mana dua tunggal putri andalan Pelatnas sukses amankan tiket ke babak kedua.
Pada laga babak 32 besar turnamen Super 1000 ini, Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani curi kemenangan dalam dua gim langsung.
Saat melakoni laga di babak 32 besar hari kedua pada Rabu (12/03/2025), Jorji memastikan keunggulan atas tunggal putri Canada, Michelle Li. Laga kali ini berlangsung cukup sengit hingga gap skor yang dikumpulkan pun tidak terlalu jauh.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris kali ini, Jorji menyudahi perlawanan Michelle dalam 37 menit dengan skor akhir 21-18 dan 21-17. Hasil ini juga membuat Jorji semakin mendominasi head to head menjadi 4-1.
Sebelum Jorji, Putri KW sudah lebih dulu melenggang ke babak 16 besar dengan mengalahkan wakil Thailand, Supanida Katethong. Putri KW menang straight game dengan skor meyakinkan 21-13, 21-11.
Kemenangan Putri KW kali ini menjadi hasil yang positif dan pastinya menambah kepercayaan diri dalam menghadapi pertandingan lanjutan. Pasalnya, Putri sudah dua kali kalah dari Katethong dan baru 'pecah telur' di All England 2025.
Di babak 16 besar nanti, laga yang cukup berat sudah menanti dua 'Srikandi' kesayangan badminton lovers tanah air. Jorji harus bersiap menghadapi Sim Yu Jin asal Korea Selatan, sementara Putri KW bakal menantang Chen Yufei yang masih menjadi tunggal putri andalan China.
Secara performa, sebenarnya baik Jorji maupun Putri KW seharusnya bisa mengimbangi permainan lawan-lawannya. Namun, fokus saat menjalani pertandingan dan kematangan mental bakal menjado penentu hasil laga di babak kedua nanti.
Seperti yang diketahui, Indonesia hanya mengirimkan Jorji dan Putri KW sebagai wakil di sektor tunggal putri pada turnamen All England 2025. Hal ini dikarenakan memang baru keduanya yang secara peringkat bisa bersaing di kancah imternasional.
Meski cukup disayangkan, sektor tunggal putri memang belum banyak melahirkan pelapis. Saat ini, baru Komang Ayu Cahya Dewi dan Ester Nurumi Tri Wardoyo yang memiliki potensi di level senior. Namun, Komang dan Ester pun masih harus menambah jam terbang dan pengalaman bertanding agar bisa tampil konsisten.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Bukan Cuma Drakor, 4 Drama China Tema Time Travel Ini Wajib Masuk Watchlist
-
Pekerja Gaji Under 10 Juta Bebas Pajak, Netizen: Antara Bahagia dan Curiga
-
5 Produk Sunscreen Alcohol Free Low Budget Buat Kulit Sensitif, Wajib Coba!
-
6 Atlet yang Lolos Kualifikasi World Tour Finals 2025 Pasca Korea Open 2025
-
Futsal dan Perempuan: Antara Hobi, Prestasi, dan Stigma Sosial
Artikel Terkait
Hobi
-
Tak Hanya Lolos, Indonesia Bisa Panen Poin Besar Jika Menang di Ronde Empat
-
SMAN Raha 2: Dari Drama Penalti ke Glory AXIS Nation Cup 2025!
-
Bukan Cuma Kompetisi, AXIS Nation Cup 2025 Jadi Ajang Sportainment!
-
Timnas Indonesia Panggil Kiper Baru, Ernando Ari Batal Jadi Pilihan Utama?
-
Gol Dramatis di Ujung Laga! SMKN 3 Bekasi Rebut Kemenangan di Menit Akhir ANC 2025
Terkini
-
Tepuk Sakinah Viral, Tapi Sudahkah Kita Paham Maknanya?
-
Years Gone By: Ketika Cinta Tumbuh dari Kepura-puraan
-
Saat Medsos Jadi Cermin Kepribadian: Siapa Paling Rentan Stres Digital?
-
Minimalis Tapi On Point! 4 Daily OOTD Classy ala Moon Ga Young
-
Bukan Cuma Drakor, 4 Drama China Tema Time Travel Ini Wajib Masuk Watchlist