Ajang ASEAN All stars semakin mencuri minat para penggemar sepak bola regional. Pasalnya ajang ini memang akan sangat menarik karena pemain bintang dari Asia Tenggara berkesempatan untuk melawan salah satu raksasa liga Inggris, yaitu Manchester United.
Merujuk pada laporan Antara News, Ketua Umum PSSI telah mengungkap 2 pemain Timnas Indonesia yang mendapat panggilan untuk memperkuat ASEAN All Stars. Kedua nama yang dimaksud adalah Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferrari.
“Surat dari AFF sudah diterima Sekjen (PSSI) dan sekjen sudah lapor kepada saya itu ada Ferarri dan Asnawi,” kata Erick Thohir di Bali United Training Center, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat (18/4/2025).
Pemanggilan ini tentunya menjadi salah satu kehormatan sekaligus tanda bahwa talenta-talenta muda asal tanah air mulai semakin diperhitungkan di kancah Asia Tenggara. Kemudian juga Asnawi maupun Ferrari sama-sama berpeluang untuk mendapatkan pengalaman, dan pelajaran berharga dalam pertandingan tersebut.
Skuad ASEAN All Stars dijadwalkan untuk bertemu tim asuhan Ruben Amorim pada 28 Mei mendatang bertempat di Stadion Bukit Jalil, Malaysia. Kesempatan langka ini harus dimaksimalkan dengan baik oleh perwakilan Indonesia.
Berapa waktu lalu, pengamat Malaysia sempat menyampaikan pendapatnya tentang Jay Idzes. Kapten skuad Garuda itu dinilai layak untuk mendapatkan amanah sebagai kapten melawan Manchester United. Lantaran pemain berusia 24 tahun itu memiliki jiwa kepemimpinan, kedewasaan bermain, serta pengalaman berkompetisi di level tertinggi Liga Italia.
Namun dari keterangan Erick Thohir tadi, dapat dipastikan bahwa Jay tidak dipanggil pelatih Kim Sang Sik dalam pertandingan langka kontra klub elite Premier league tersebut.
Siap Koordinasi dengan Patrick Kluivert
Baik Asnawi maupun Ferrari sebenarnya adalah sama-sama andalan Timnas Indonesia di era pelatih Shin Tae Yong. Walaupun Asnawi tidak masuk dalam skuad Garuda untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga di bulan Maret, ia masih berpeluang untuk memperkuat pasukan merah putih di dua pertandingan terakhir.
Apalagi mantan pemain PSM Makassar ini punya catatan yang bagus di liga Thailand bersama Port FC. Begitu pula dengan Ferrari yang berstatus sebagai salah satu pemain andalan Persija Jakarta di BRI Lia 1 2024/2025.
Diketahui bahwa pasukan Merah Putih masih harus bertemu dengan Cina dan Jepang pada Juni mendatang. Mempertimbangkan kans dua pemain itu, Erick Thohir memastikan pihaknya bakal berkoordinasi dengan Patrick Kluivert selaku pelatih kepala Indonesia.
“Apakah mereka bertabrakan dengan jadwal training camp yang akan berlangsung di Bali karena tanggalnya itu agak mepet,” tambah mantan presiden Inter Milan tersebut.
Tur Asia Manchester United dan Peluang Pemain ASEAN Bersinar
Pengumuman kedatangan Manchester United untuk berjumpa ASEAN All Stars telah diumumkan sekitar awal April 2025 ini. Di bawah asuhan Ruben Amorim, The Red Devils bakal menyapa kembali jutaan penggemar di Asia.
Stadion Bukit Jalil yang dipilih sebagai venue sendiri memiliki kapasitas 84.000 penonton. Tentu sudah terbayang bagaimana ramai dan antusiasnya para penggemar sepak bola di ASEAN yang ingin menyaksikan para bintang regional menjajal kemampuan salah satu klub raksasa di liga Inggris tersebut.
Pasca menghadapi ASEAN All Stars, Manchester United akan melanjutkan tour ke Hongkong Stadium pada 30 Mei 2025. Pertandingan yang berlangsung di Malaysia ini akan menjadi salah satu momen bersejarah mengingat terakhir kali MU datang ke Malaysia adalah pada tahun 2009 silam.
Laga itu sekaligus momentum emas bagi pemain dari negara-negara di Asia Tenggara menunjukkan kemampuan terbaiknya. Christopher Raj, CEO Shekhinah PR mengatakan, “Kami akan memastikan seluruh fans yang datang langsung ke Stadion Bukit Jalil akan pulang dengan kenangan manis. Euforia dalam stadion akan luar biasa. Jadi, bersiaplah untuk membeli tiket karena dipastikan antusiasme sangat besar.”
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Tag
Baca Juga
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Marc Klok Sebut Duel Lawan Bali United Bak Laga Final, Bobotoh Jadi Penguat
Artikel Terkait
-
Naturalisasi Merajalela, Bojan Hodak: Fokusnya Pembinaan Pemain Muda, Ini Masalah
-
Asisten Pelatih Timnas Indonesia Persiapkan Emil Audero Debut Lawan China
-
Usai Bela Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On Mulai Rutin Main di Swansea City
-
PSSI-nya Korsel Tunjuk Sosok Tak Terduga Jadi Dirtek, Shin Tae-yong?
-
Persaingan Sengit! Kiper Jangkung Keturunan Surabaya Dikabarkan Siap Gabung Timnas Indonesia
Hobi
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
Terkini
-
Cinta dalam Balutan Hanbok, 4 Upcoming Drama Historical-Romance Tahun 2025
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Stray Kids Raih Sertifikasi Gold Keempat di Prancis Lewat Album HOP
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien