Timnas Indonesia mengakhiri langkahnya dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan kekalahan telak. Di Suita City Stadium, pasukan Garuda tumbang lewat enam gol tanpa balas. Laga ini berlangsung pada Selasa (10/6/2025) sore WIB.
Pelatih Patrick Kluivertt menurunkan formasi 3-4-3 yang tampaknya disusun untuk bertahan sekaligus melancarkan serangan balik cepat. Namun, strategi itu tak mampu meredam agresivitas Jepang sejak menit awal.
Di bawah mistar, Emil Audero kembali dipercaya. Ia dikawal oleh trio bek Mees Hilgers, Jay Idzes, dan Justin Hubner. Sementara Kevin Diks dan Dean James mengisi sisi sayap. Di tengah, Thom Haye dan Joey Pelupessy diberi tanggung jawab menjaga ritme permainan. Sayangnya, semua kombinasi ini tampak tumpul.
Trio Beckham Putra, Ole Romeny, dan Yance Sayuri yang dipercaya mengisi lini depan tak mampu berbuat banyak. Sepanjang pertandingan, Indonesia tidak mencatatkan satu pun tembakan ke gawang. Bukan hanya soal akurasi, bahkan peluang pun nihil.
Merujuk laporan Antara News usai pertandingan, skuad Samurai Biru tampil dominan sejak peluit kick off dibunyikan. Lewat skema terstruktur, intensitas tinggi, dan rotasi bola cepat, tim besutan Hajime Moriyasu langsung menekan tanpa henti. Penguasaan bola tercatat mencapai 71% berbanding 29% untuk Indonesia, jadi bukti ketimpangan kualitas permainan.
Gol pertama hadir di menit ke-15, ketika Daichi Kamada memanfaatkan umpan Shunsuke Mito lewat sundulan yang tak mampu dijangkau Audero. Hanya tiga menit berselang, giliran Takefusa Kubo mencatatkan namanya di papan skor lewat sepakan hasil skema tendangan sudut.
Kemudian enjelang turun minum, Kamada kembali membobol gawang Indonesia. Skor 3-0 menutup babak pertama, sekaligus menciptakan tekanan mental yang kian menumpuk bagi pasukan Merah Putih.
Masuk ke babak kedua, dominasi Jepang tak surut. Morishita menambah luka dengan gol keempat pada menit ke-55. Tiga menit kemudian, Shuto Machino mencetak gol kelima. Gol keenam disempurnakan Hosoya di menit ke-80.
Indonesia tampak bermain lemas, terutama di sektor serang. Tak ada kreasi, tak ada tekanan. Bahkan pressing balik dari juru gedor Merah Putih pun tak begitu terlihat, sebab aliran bola kerap patah di lini tengah. Skor 6-0 menjadi kekalahan terbesar Indonesia sepanjang fase kualifikasi.
Tak Pengaruhi Posisi Timnas Indonesia, Kekalahan atas Jepang Tetap Menyakitkan
Meski kalah telak, posisi Timnas Indonesia tetap berada di jalur kualifikasi. Dengan finis di urutan keempat Grup C dan mengoleksi 12 poin dari 10 pertandingan, Jay Idzes CS tetap melangkah ke ronde keempat.
Namun, harapan yang terbuka tetap saja tak bisa menutupi kenyataan bahwa kekalahan telak atas Jepang telah memukul harga diri. Bukan hanya dari skor, tetapi dari cara kalah yang membuat banyak pihak bertanya, di mana tajinya lini depan Indonesia?
Kekalahan ini juga berdampak langsung pada ranking FIFA Indonesia. Tercatat, Garuda kehilangan 3,42 poin dari akumulasi ranking yang dimiliki sebelumnya.
Dengan skuad yang mayoritas dihuni pemain keturunan Eropa, ekspektasi terhadap Timnas Indonesia memang cukup meningkat. Namun sayangnya, malam di Osaka membuktikan, label Eropa saja masih belum cukup membuat Indonesia berbicara banyak di hadapan Raksasa Asia.
Dari lini belakang hingga depan, soliditas masih belum merata. Koordinasi defensif goyah. Kreativitas lini tengah beku. Dan sektor penyerang, sayangnya, justru menjadi sorotan utama, sebab tak ada satu pun tembakan yang berhasil dilepas.
Kendati kekalahan dari Jepang tak menggagalkan langkah ke ronde keempat, skor telak ini menyisakan pekerjaan rumah besar bagi Patrick Kluivert.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Gustavo Franca Resmi Hengkang, Wajah Baru Persib Bandung Menarik Ditunggu?
-
Lepas Ze Valente, Persik Kediri Siapkan Gebrakan Besar di Musim 2025/2026?
-
Jay Idzes Percaya Timnas Indonesia Bisa Capai Hal-Hal Hebat di Masa Depan
-
Tinggalkan Malaysia, Saddil Ramdani Ungkap Alasan Kepincut Persib Bandung
-
Boyong Tijjani Reijnders dari AC Milan, Manchester City Layak Dapat Nilai A?
Artikel Terkait
-
Timnas Indonesia Dihancurkan Jepang, Patrick Kluivert Dapat Peringatan
-
Rekam Jejak Emil Audero di Eropa, Kiper Indonesia yang Dibobol 6 Gol oleh Jepang
-
Kluivert Ogah Jadikan Cedera Kevin Diks Alasan Timnas Indonesia Dibantai Jepang
-
Dibantai Jepang Jadi Tolok Ukur Timnas Indonesia, Kluivert Putar Otak Hadapi Ronde Empat
-
Blak-blakan! Kluivert Akui Keunggulan Jepang Usai Kekalahan Memalukan Indonesia
Hobi
-
Gustavo Franca Resmi Hengkang, Wajah Baru Persib Bandung Menarik Ditunggu?
-
Lepas Ze Valente, Persik Kediri Siapkan Gebrakan Besar di Musim 2025/2026?
-
Lolos ke Ronde Keempat Kualifikasi, Indonesia Bikin Negara-Negara Asia Tenggara Makin Susah
-
Meski Terbantai di Laga Terakhir, Indonesia Tetap Berhak untuk Sandang Tim Terbaik ASEAN
-
Jay Idzes Percaya Timnas Indonesia Bisa Capai Hal-Hal Hebat di Masa Depan
Terkini
-
Ketupat Pecel dan Keragaman Rasa yang Menyatukan Keluarga di Hari Raya Lebaran
-
Awit Sinar Alam Darajat, Lokasi Terbaik untuk Staycation di Garut
-
6 OOTD Simpel ala Vidi Aldiano untuk Inspirasi Tampil Kece saat Hangout
-
4 Rekomendasi Film Korea tentang Konflik Negara, Penuh Aksi dan Ketegangan!
-
Ulasan Novel King of Envy: Cinta Terlarang Antara Billionaire dan Supermodel