Sekar Anindyah Lamase | Rana Fayola R.
Shin Tae-yong. (Instagram/shintaeyong7777)
Rana Fayola R.

Kebersamaan Shin Tae-yong dan Ulsan HD hanya berlangsung selama dua bulan. Juara bertahan K-League itu dipastikan resmi mengakhiri kontrak dengan sang pelatih pada Kamis (9/10/2025).

Dari 10 pertandingan yang dijalani, juru taktik yang kerap disapa STY tersebut mempersembahkan dua kemenangan saat bertemu Jeju SK dan Chengdu Rongcheng. Setelahnya, hasil-hasil buruk yang diperoleh jadi salah satu alasan mengapa kerja sama kedua belah pihak dihentikan.

Melalui akun media sosialnya, Ulsan HD menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan mantan pelatih Timnas Indonesia ini.

“Terima kasih kepada pelatih Shin Tae-yong atas kerja keras anda untuk tim sejauh ini dan saya akan mendukung anda di masa depan,” tulis pihak klub, seperti dikutip Antara News.

Sejak sebelum merekrut Shin Tae-yong, Ulsan HD sendiri tengah berada dalam situasi yang tidak ideal. Rekor buruk juga jadi alasan mereka mendepak Kim Pan Gon. Kini, mereka harus rela terdampar di urutan ke-10 klasemen karena baru meraih 37 poin.

Angka tersebut diperoleh dari sembilan kemenangan, 10 imbang, serta 13 kekalahan pahit.

Luka Timnas Indonesia dan Harapan Reuni yang Mungkin Sulit Terjadi

Bersamaan dengan kabar pemecatan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia juga sedang berdarah-darah usai ‘diterkam’ Arab Saudi dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde keempat. Wajar jika nama pria asal Korea Selatan itu masih dikaitkan dengan kiprah Skuad Garuda.

Apalagi notabene ‘downgrade’ usai ditinggal Shin Tae-yong yang kian terbukti, menyusul kekalahan di Jeddah. Sebab saat masih ditangani STY, pasukan Merah Putih meraih hasil yang cukup memuaskan, yakni satu imbang di laga tandang dan kemenangan bersejarah saat menjamu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Tak sedikit warganet yang berkomentar menginginkan kembalinya Shin Tae-yong untuk menangani Timnas Indonesia. Namun, apakah hal tersebut bisa terwujud?

Agaknya cukup sulit. Terlebih, kini Patrick Kluivert masih menghuni kursi kepelatihan sejak ditunjuk pada bulan Januari lalu. Namun apabila tren buruk Timnas Indonesia terus berlanjut atau bahkan sampai gagal melaju ke Piala Dunia, bukan hal mustahil jika nanti seruan mengembalikan Shin Tae-yong bisa semakin keras.

Lantaran sebelumnya memang banyak yang tak setuju atas pemecatan STY dari jabatan pelatih Timnas Indonesia. Sebagai informasi, skuad Garuda akan menjalani laga pamungkas dalam ronde keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Minggu (12/10/2025) dini hari mendatang.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS