Hujan merupakan fenomena alam yang tak pernah lepas dari kehidupan manusia, hewan dan tumbuhan. Semua makhluk hidup yang ada di Bumi pasti pernah merasakan sensasi kesegaran cuaca hujan, namun bagaimana bila hujan datang ketika di waktu pagi yang harus nya selimuti oleh hangat nya Mentari? Di sini kita akan membahas sedikit tentang fenomena hujan yang tak banyak di ketahui banyak orang.
Definisi hujan yang sederhana ialah turunnya air dari langit, namun dari definisi sains hujan itu melalui tiga proses yakni, evaporasi, kondensasi dan presipitasi. Evaporasi adalah proses penguapan air karena matahari menjadikan suhu bumi menjadi panas, sehingga air yang ada di bumi berupa, danau, laut, sungai, waduk akan mengalami penguapan.
Proses kondensasi ialah uap air berjalan menuju atsmorfer mengalami pengembunan, jadi uap air itu akan menjadi partikel-partikel es karena proses kondensasi. Dan semakin tinggi posisi awan akan berpengaruh dengan suhu yang ada disana.
Proses presipitasi adalah mencairnya partikel-partikel es yang ada di awan. Sehingga terjadilah hujan. Namun hujan bisa di artikan bukti cinta Tuhan kepada makhluknya yang memberikan rahmat untuk mencukupi kebutuhan mereka semua.
Jadi meskipun hujan terjadi di pagi hari itu pun tidak ada masalah, karena bisa jadi proses presipitasi mungkin bertepatan di waktu pagi hari. Atau bisa mengambil alasan bahwa hujan di pagi hari terjadi karena, tangisan tumbuhan yang kehausan sebab pemilik tumbuhan lalai dalam menyiraminya. Dan Tuhan pun menurunkan hujan bukti cinta pada makhluknya.
Banyak sekali manfaat hujan untuk mencukupi berbagai kebutuhan makhluk hidup, seperti manusia menjadikan hujan menjadi alternatif guna mencukupi kebutuhan air, jika sumur, sungai, dan danau sudah mulai kekeringan.
Tumbuhan dan hewan menggunakan hujan untuk mencukupi kebutuhan pokok mereka untuk kehidupan. Karena mereka semua tak lepas dari kata haus selagi mereka masih hidup. Sehingga bila kita membahas tentang manfaat hujan.
Waktu satu bulan tidak akan cukup untuk membahas manfaat dari fenomena alam tersebut. Hujan meupakan kebutuhan pokok yang asli, namun manusia sering lupa tentang kenikmatan yang dirasakan mereka. Sehingga bila bumi merasakan hujan dalam beberapa bulan, manusia akan menagis sejadi-jadinya.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Chuu 'Only Cry in the Rain,' Ungkapan Perasaan Jujur Hanya saat Hujan Turun
-
Ikut Terawang Nasib Rumah Tangga Ridwan Kamil, Rara Pawang Hujan: Saya Mohon Maaf
-
H+3 Lebaran: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hingga Petir
-
Keselamatan Berkendara di Tengah Hujan saat Mudik, Mengapa Lampu Hazard Bukan Solusi yang Tepat?
-
7 Titik Penting Perawatan Mobil Listrik Usai Terkena Hujan, Catat!
Kolom
-
Hidup Ikut Standar Konten Media Sosial: Antara Hiburan dan Racun Sosial
-
Potret Buruh di Indonesia, Antara Kesejahteraan dan Eksploitasi
-
Di Balik Teriakan Aksi: Apa yang Masih Diperjuangkan Kaum Buruh?
-
Menyambut Hari Buruh dengan Refleksi dan Harapan untuk Perubahan
-
Generasi Layar, Ketika Game Online Mengganti Dunia Nyata
Terkini
-
Fokus Akting, Yeri Red Velvet Resmi Jadi Aktris di Blitzway Entertainment
-
Ulasan The Family Experiment: Ketika Anak di Rekayasa Lewat Meta Children
-
RIIZE 'Bag Bad Back' Ungkapan Penuh Ambisi untuk Bersinar Terang Bersama
-
Ole Romeny Ungkap Momen Spesial di SUGBK, Ada Magis yang Sulit Dilupakan!
-
4 Drama China yang Diadaptasi dari Novel Shu Ke, Terbaru Love Never Fails