Perkembangan digital yang semakin pesat pada zaman ini semakin memaksa orang untuk meninggalkan segala urusan serba konvensional.
Ditambah kondisi pandemi yang masih belum selesai yang membatasi pergerakan manusia dalam berinteraksi dengan manusia lainnya.
Kehidupan saat ini serba digital yang telah bertransformasi dalam era revolusi 4.0 semakin memudahkan dalam melakukan segala interaksi.
Segala pertukaran arus data dan informasi yang semakin efisien tanpa membuang banyak waktu didukung dengan segala infrastruktur digital yang sangat memadai dalam menunjang era digitalisasi.
Seiring perkembangan era digital yang semakin cepat dan efisien, salah satu yang perlu diperhatikan adalah data pribadi. Data pribadi menjadi hal yang krusial dikarenakan sangat sensitif dan sangat rentan untuk disalahgunakan
Maraknya aksi pinjaman online ilegal yang dengan memaksa untuk membayar tagihan utang, padahal orang yang bersangkutan tidak pernah mengajukan pinjaman pada pinjaman online tersebut.
Waspada segala bentuk peretasan dan pencurian data pribadi. Ingat data pribadi adalah aset berharga bagi diri anda sendiri. Jangan pernah gegabah dalam membagikan segala informasi yang berkaitan dengan data pribadi di media sosial, sebab sangat berisiko tinggi akan penyalahgunaan data pribadi.
Perlunya penguatan regulasi dalam perlindungan data pribadi yang menjamin perlindungan data pribadi dan memberikan payung hukum yang jelas bagi siapapun yang merasa dirugikan atas terjadinya penyalahgunaan data pribadi.
Ingat data pribadi anda adalah sesuatu yang sangat sensitif, karena anda adalah pemegang satu-satunya data pribadi. Jangan biarkan data pribadi jatuh pada pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Nasib Buku Fisik di Tengah Gempuran Buku Digital: Punah atau Berevolusi?
-
Philips, YJI, dan ARSSI Berkolaborasi Percepat Digitalisasi Layanan Jantung di Indonesia
-
KSAD Jenderal Maruli Jamin Bakal Evaluasi Anak Buahnya Bila Terbukti Lakukan Intimidasi
-
Opini Mahasiswa Dibalas Represif, Pembungkaman Ala Orde Baru Hidup Kembali?
-
Soal Dugaan Intimidasi Penulis Opini Jenderal di Jabatal Sipil, Istana: Pemerintah Ingin Itu Dibina
Kolom
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Ekosistem Raja Ampat Rusak Demi Nikel, Masihkah Perlu Transisi Energi?
-
Mainan Anak dan Stereotip Gender: Antara Mobil-mobilan dan Boneka
-
Qurban di Zaman Digital: Tantangan dan Harapan Generasi Muda
-
Makna Kurban dalam Kehidupan Modern: Antara Ibadah dan Kepedulian Sosial
Terkini
-
Jennie BLACKPINK Tembus Daftar Album Terbaik Rolling Stone 2025
-
6 Drama China yang Dibintangi Pan Meiye, Beragam Peran
-
Novel Peniru dan Pembunuhan Tanpa Jasad: Uji Moral dan Permainan Psikologis
-
4 Ide OOTD Stylish ala Shin Soo Hyun untuk Gaya Nyaman Saat City Trip!
-
Tom Felton Perankan Draco Malfoy Lagi Lewat Harry Potter versi Broadway