Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Ahmad Zubairi
Penyerang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe. [FRANCK FIFE / AFP]

Hari demi hari kabar hengkangnya sang bomber muda, Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe ke Real Madrid masih terus berlanjut. Meski belum deal, Kylian Mbappe untuk berlabuh ke Santiago Bernabeu adalah sebuah keniscayaan. Tentu saja jika dipandang dari betapa maraknya pemberitaan yang ada. 

Real Madrid

Klub asal Spanyol ini memang sangat berminat terhadap mantan AS Monaco itu. Lebih dari itu, kita semua mungkin sudah tau bahwa pemberitaan Kylian Mbape ke Real Madrid pada musim dingin kemarin, tepatnya bulan Januari 2022, di jagat Twitter kita mengetahui bahwa mesin gol PSG yang kini berusia 23 tahun itu telah diperkenalkan perihal kontrak anyar ke klub yang digadang-gadang itu klub tujuan di masa depannya, Real Madrid.  Namun di sisi lain, memang klubnya saat ini (PSG) masih dalam tangga keraguan.

Melapasnya atau tetap mempertahankannya? 

Hal yang sangat urgen bagi Les Parisien adalah tidak lain kecuali harus gerak cepat mengambil keputusan apik untuk segera memperpanjang kontraknya yang akan berakhir pada 30 Juni 2022 ini. Sebab jika anteng dan tetap tidak memutuskan keputusan yang tepat, sebuah keniscayaan tentang Kylian Mbappe pindah Real Madrid akan segera terwujud. 

Apa pun alasannya, apa pun cara agar Kylian Mbappe itu tetap aman untuk bergandeng tangan dengan Lionel Messi dan Neymar adalah tergantung bagaimana PSG mengamankan dengan opsi yang tentu tidak merugikan Kylian Mbappe itu sendiri. Semisal, terkait gaji, keberadaan sang mega bintang asal Amerika, Lionel Messi yang dituding membuat klub tidak adil, atau keberdaan sang tembok kokoh asal Real Madrid, Sergio Ramos yang seyogyanya tidak didatangkan oleh PSG dan sebagainya.

Memang kepergian Mbappe itu belum pasti. Namun jika melihat negosiasi antara Kylian Mbappe dan Real Madrid, perubahan dan kepergiannya bukanlah yang mustahil dan bukan hal yang mengejutkan. Kenapa? Sebab Real Madrid adalah satu-satunya klub yang hingga kini mampu mengontrak Kylian Mbappe. 

Salah satu jurus andalan dan skema cemerlang yang harus dikeluarkan oleh PSG adalah memberi ruang dengan opsi membayar Kylian Mbappe lebih mahal lagi dari kontrak (yang belum pasti) gaji saat ini dan Real Madrid jika memang akan berlabuh ke sana.

Namun jika demikian, pembayaran gaji bukan suatu jalan utama bagi Kylian Mbappe untuk aman. Sebab kontrak gaji PSG masih tersulitkan dengan gaji Lionel Messi yang selangit itu. 

Ahmad Zubairi