Di tengah persaingan kerja yang semakin ketat, networking telah menjadi salah satu strategi penting bagi lulusan sarjana yang mencari pekerjaan. Networking bukan hanya istilah keren yang sering kita dengar, tetapi benar-benar kunci untuk membuka banyak pintu peluang yang mungkin tidak terlihat dari iklan lowongan kerja. Mari kita bahas lebih dalam bagaimana membangun jaringan yang efektif dapat memberikan dampak positif bagi kariermu.
Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Social Networks (2019), sekitar 70% pekerjaan diisi melalui referensi atau jaringan profesional. Penelitian ini menunjukkan bahwa banyak posisi tidak diiklankan secara luas dan hanya diketahui melalui jaringan yang sudah ada. Jadi, jika kamu tidak membangun dan memanfaatkan jaringanmu, kamu mungkin melewatkan banyak peluang berharga.
Dalam jurnal Journal of Career Assessment (2020), penulisnya mengungkapkan pentingnya membangun hubungan dengan berbagai pihak, seperti dosen, alumni kampus, rekan kerja, dan profesional di industri yang kamu minati. Memiliki mentor dalam bidang yang kamu geluti sangat membantu dalam mendapatkan bimbingan dan membuka kesempatan baru. Mentor sering kali dapat memberikan informasi berharga dan rekomendasi yang membantu kamu mendapatkan pekerjaan yang sesuai.
Idealnya, networking sebaiknya dimulai sebelum kamu lulus. Studi yang diterbitkan dalam Journal of Business Venturing (2021), menunjukkan bahwa mahasiswa yang aktif dalam membangun jaringan selama masa studi memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus dibandingkan dengan mereka yang baru memulai setelah lulus. Semakin awal kamu membangun jaringan, semakin banyak waktu yang kamu miliki untuk membentuk hubungan yang solid.
Selain menghadiri acara kampus atau seminar industri, media sosial adalah platform berharga untuk membangun jaringan. Jurnal Computers in Human Behavior (2020), menunjukkan bahwa banyak profesional mendapatkan kesempatan melalui platform seperti LinkedIn, Twitter, dan Facebook. Bergabung dengan grup diskusi yang relevan dan mengikuti akun-akun industri dapat memperluas jaringanmu secara signifikan.
Kunci untuk networking yang sukses adalah konsistensi dan pendekatan yang tulus. Menurut Journal of Applied Psychology (2022), menjaga komunikasi yang teratur dan memberikan nilai tambah dalam hubungan yang kamu jalin dapat memperkuat jaringanmu. Mulailah dengan perkenalan yang sopan, terlibat dalam diskusi, dan berikan dukungan yang berarti bagi koneksimu. Ini tidak hanya membantu membangun hubungan yang lebih kuat tetapi juga meningkatkan peluang kamu untuk diingat ketika ada kesempatan yang sesuai.
Dengan memanfaatkan networking secara efektif, lulusan sarjana dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian mereka. Jangan ragu untuk mulai membangun jaringanmu hari ini dan lihat bagaimana koneksi yang baik dapat membuka jalan menuju karier yang sukses.
Baca Juga
-
Susu Mak Tam Rasa Kopi Klasik: Pelipur Tugas yang Menyulut Semangat Belajar
-
Refleksi Diri Mahasiswa di Balik Kritik, Jangan Terlalu Defensif!
-
Menari di Atas Tali Ekonomi Rumahan: Kisah Kreativitas dan Ketangguhan
-
Dari Uang Saku ke Anggaran! Gimana Perjalanan Kemandirian Finansial Gen Z?
-
Jurusan Impian vs Pasar Kerja: Pergulatan Hati di Kampus
Artikel Terkait
-
Kewirausahaan Solusi bagi Pengangguran, Semua Sarjana Bak Dipaksa Berbisnis
-
Lapangan Kerja Kian Sempit, Nasib Menganggur Jadi Seburuk-buruknya Realita bagi Sarjana
-
7,2 Juta Orang Indonesia Pengangguran, Utang Pinjol Capai Rp874,5 Triliun!
-
Tingkatkan Kesempatan Karier dan Kolaborasi Global, Manfaat Berjejaring dengan Sesama Alumni Perguruan Tinggi
-
Standar Kerja Semakin Tinggi, Produk Pendidikan Malah Andalkan Joki?
Kolom
-
Mindful Eating atau Makan Sambil Scroll? Dilema Makan Sehat dan Screen Time
-
Membangun Resiliensi Intelektual untuk Pendidikan Indonesia 2030
-
Refleksi Diri Mahasiswa di Balik Kritik, Jangan Terlalu Defensif!
-
Belajar Membaca Peristiwa Perusakan Makam dengan Jernih
-
Prabowo Tunjuk Jenderal BIN Jadi Dirjen Bea Cukai: Loyalitas di Atas Kompetensi?
Terkini
-
Kevin Diks, Sandy Walsh dan Cara Semesta Beri Kesempatan Pemain Reserve Berbakti ke Timnas
-
Fly Up oleh RIIZE: Satukan Perbedaan Lewat Musik dan Tari
-
Tampil Menawan Lewat 4 Ide OOTD Elegan ala Shin Se Kyung Ini
-
Menyelami Simfoni Cinta Lewat Lagu Oh My Girl Bertajuk Closer
-
Kalah di Final Europa League, Tak Ada Kebanggaan yang Dibawa MU dalam Lawatan Asia Tenggara