Melamun menjadi hal lumrah bagi manusia. Ekspresi orang yang melamun biasanya diam membisu, sambil bertopang dagu. Seolah-olah pikiran jadi kosong. Hal itu membuat melamun kerap dianggap sebagai sesuatu yang negatif.
Padahal tak selamanya orang yang melamun itu buruk. Seseorang dapat menjadi sehat dan produktif hanya dengan melamun. Manfaat melamun salah satunya adalah dapat membantu kinerja otak menjadi lebih baik.
Apa saja sih manfaat melamun ini? Berikut ini adalah tiga manfaat yang bisa kita dapatkan saat sedang melamun:
1. Membantu mengurangi rasa cemas dan stres
Masa pandemi ini memaksa kita untuk tinggal di rumah dan mengurangi kegiatan di luar. Bahkan bekerja pun harus dikerjakan di rumah, atau istilahnya Work From Home.
Lama tinggal di rumah dan jarang keluar, suatu ketika dapat membuat kita cemas dan bahkan stres. Nah, ternyata cemas atau stres dapat diatasi dengan cara melamun. Menyadur Verywell Mind, melamun bisa membuat pikiran beristirahat.
Otak kita yang tidak pernah berhenti bekerja 24 jam nonstop dapat memicu kecemasan dan gejala stres. Namun, dengan kita melamun, pikiran jadi ada jeda sehingga menjadi lebih rileks.
2. Lebih gampang mencari solusi saat ada masalah
Kita pasti pernah mendapatkan suatu ide atau gagasan ketika sedang melamun. Ini bukanlah kebetulan semata, namun ada alasan ilmiahnya.
Berdasarkan penelitian di UC Berkeley, orang yang sedang melamun banyak memunculkan aktifitas, yang akan dideteksi oleh otak. Karena lamunan menciptakan kebebasan berpikir dan tidak terkekang oleh aturan tertentu.
Dengan demikian, kita akan lebih banyak menjelajahi diri terhadap banyak hal, sehingga membantu berpikir lebih kreatif.
3. Membantu kita lebih fokus
Terkadang kita sering hilang fokus ketika banyak tugas dan pekerjaan yang harus diselesaikan. Nah, untuk kembali menjadi fokus, ada baiknya kita ambil waktu istirahat sejenak untuk melamun.
Gunakan waktu melamun tersebut untuk memikirkan hal-hal yang positif. Pancing otak kita untuk bereksplorasi kepada memori-memori yang positif. Setelah itu, biasanya kita akan merasa jauh lebih baik dan kembali fokus.
Cara-cara melamun yang efektif
Melamun memang memiliki sisi positif. Namun, kita harus memahami bagaimana cara melamun yang efektif.
Merujuk pada Everyday Health, ada beberapa langkah agar lamunan kita jadi efektif dan produktif. Begini langkah-langkahnya:
1. Jangan terlalu lama melamun
Melamun yang baik tidak dilakukan dengan waktu yang lama. Lamanya waktu melamun justru akan menghilangkan fokus dan kewaspadaan kita. Apalagi jika dilakukan saat bekerja, akan sangat merugikan.
Terlalu lama melamun juga akan berdampak pada kesehatan mental kita, yaitu akan menimbulkan gangguan melamun atau maladaptive daydreaming.
Lalu, berapa lama standar waktu melamun yang efektif itu? Tidak ada aturan yang pasti. Kebutuhan orang melamun berbeda-beda. Tinggal disesuaikan saja.
2. Memilih waktu yang tepat untuk melamun
Melamun harus memilih waktu yang tepat. Ketika pekerjaanmu menuntut konsentrasi yang tinggi, ada baiknya jangan melamun. Alih-alih mendapatkan manfaat, melamun bisa jadi hal yang fatal ketika pekerjaan membutuhkan fokus tajam. Seperti bekerja menggunakan mesin-mesin. Jika melamun sedikit saja, akibatnya bisa mencelakakan.
Tapi, kita masih bisa mengambil waktu untuk melamun. Yakni pada saat semua pekerjaan tersebut selesai dikerjakan.
3. Pikirkan semua hal yang baik
Orang yang melamun berarti ia mengizinkan otaknya untuk berpikir tentang apa saja. Agar lamunanmu menjadi produktif, maka sebaiknya kamu fokus melamun pada hal-hal yang positif.
Nah, sekarang kita baru mengerti bahwa melamun itu tidak melulu negatif. Ia bisa menjadi baik atau buruk, tergantung bagaimana kita mengelolanya.
Baca Juga
-
Sering Dianggap Buruk, Ini 5 Kelebihan Menjadi Orang Pemalu
-
Diperpanjang Lagi sampai 4 Oktober, PPKM Level 2-3 Berlaku di Jawa dan Bali
-
Jalan Keluar Suatu Masalah Jadi Pemantik Masalah Selanjutnya
-
Gelisah jelang Hari Senin, Ini 5 Cara Jitu Menanggulangi Lunaediesophobia
-
5 Minuman Berkhasiat yang Bisa Membakar Lemak di Tubuh Kamu
Artikel Terkait
-
Cara Menjaga Pola Pikir Positif Setiap Hari, Harus Meditasi?
-
Belajar 'Nunchi', Seni Membaca Pikiran dan Perasaan Orang Lain ala Korea
-
Pikiran Negatif Penghambat Sukses dalam Buku Aku Berpikir, Aku Bertindak
-
Asal Usul Lucky Vicky: Populer di Kalangan Penggemar K-Pop, Dipakai Anies Baswedan
-
Arti Lucky Vicky yang Disebut Anies Baswedan Kala Batal ke Solo hingga Bedanya dengan Toxic Positivity
Lifestyle
-
3 Facial Foam untuk Redakan Jerawat Tanpa Bikin Iritasi, Harga Rp120 Ribuan
-
Perjalanan Aroma, Mengenal Lebih Dekat 3 Brand Parfum Asal Prancis
-
4 Translucent Powder Terbaik untuk Makeup Flawless, Bebas Minyak Seharian!
-
Wajib Beli! Ini 3 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Banyak Pilihan Shade
-
4 Inspirasi Gaya Praktis ala Jung Gun-joo, OOTD Ideal Buat Para Cowok!
Terkini
-
Review Novel Four Seasons in Japan, Mencari Tujuan Hidup dalam Empat Musim Jepang
-
Review Novel The Lantern of Lost Memories, Kisah Studio Ajaib bagi Jiwa yang Pergi
-
Selamat! Shenina Cinnamon Menang Penghargaan Festival Film di Filipina
-
Cameron Diaz Siap Beraksi di Film Back in Action, Intip Teaser Perdananya
-
Review Film Gladiator II, Tekad Lucius Bangun Ulang Kejayaan Roma