Ada berbagai alasan first impression tidak bisa dijadikan patokan utama dalam menilai seseorang. Namun, pada situasi tertentu, first impression ketika bertemu seseorang akan menjadi penilaian penting.
Apalagi ketika kondisi tersebut kamu harus membuat sebuah keputusan penting berdasarkan kesan pertama bertemu. Jadi, mau tidak mau hanya akan menilai berdasarkan persepsimu saat itu. Inilah 3 alasan first impression sebaiknya bukan menjadi satu-satunya dalam menilai.
1. Anggapanmu belum tentu benar
Jangan mudah menyimpulkan pribadi seseorang hanya dari apa yang terlihat. Sebab, anggapan first impression yang kamu klaim belum tentu benar.
Sebagai contoh, kamu menganggap orang lain sombong hanya karena pada momen tertentu tidak menjawab sapaanmu. Padahal bisa saja mereka tidak menjawab karena saat itu tidak melihatmu atau sedang memikirkan hal lain.
Berpikir positif menjadi hal penting ketika dihadapkan pada kondisi seperti ini. Tidak semua yang terlihat buruk dimatamu itu juga demikian adanya.
2. Ada jenis orang yang bisa dikenali dengan baik ketika sudah akrab
Alasan berikutnya adalah tidak semua orang menunjukkan karakter aslinya di awal bertemu atau first impression. Ada jenis orang yang bisa kamu kenali dengan baik ketika sudah akrab.
Situasi seperti ini sangat sering terjadi. Apakah kamu juga sering menemukannya? Tidak apa-apa mempunyai kesan pertama kepada seseorang berdasarkan pandanganmu. Tapi, sebaiknya tidak langsung memberikan label.
3. Orang tersebut termasuk dalam kategori manipulatif
Alasan terakhir yaitu orang tersebut termasuk dalam kategori manipulatif. Seperti yang kita tahu bahwa orang manipulatif sangat pandai menyembunyikan dirinya. Bisa saja dia sangat baik di awal perkenalan.
Lambat laun mengenal, dia menunjukkan sifat aslinya yang berbanding terbalik. Bahkan jika kamu tidak peka dalam menilai, akan sulit untuk membedakaan antara orang yang manipulatif atau tidak. Jadi, berhati-hatilah!
Tidak ada yang salah dengan menilai seseorang berdasarkan first impression, yang keliru adalah ketika kamu terlalu mudah membuat kesimpulan terhadap karakter seseorang dan menjustifikasinya hanya berdasarkan kesan pertama bertemu.
Hingga timbul rasa tidak suka bahkan benci, bukankah itu sangat berlebihan? Jadi, jangan menjadikan first impression sebagai patokan utama dalam menilai, ya. Sebab, terlalu meyakini asumsi diri sendiri juga bukanlah hal yang baik untuk dilakukan.
Baca Juga
-
Perhatikan! 8 Tips Memilih Timbangan Badan Digital Berkualitas
-
Catat! 4 Tips Membeli Keyboard di Shopee agar Mendapatkan yang Berkualitas
-
3 Daya Tarik Rumah Jaksa Agung Malang sebagai Tempat Penginapan
-
Sebelum Pesan Kamar di Rumah Jaksa Agung Malang, Perhatikan 4 Hal Berikut
-
Tata Cara Kompres Foto Tanpa Software Tambahan Lewat Situs 11zon
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Mulai 5 Jutaan Saja, Inilah 5 Rekomendasi Laptop Editing Terbaik untuk Content Creator
-
4 Sheet Mask Calendula, Solusi Praktis Menenangkan Kulit yang Mudah Iritasi
-
Tampil Makin Anggun! 6 Rekomendasi Heels Elegan untuk Padanan Kebaya Wisuda
-
Mau Tampil Modis? Intip 4 OOTD Chic ala Park Bo Gum, Bikin Gaya Naik Level
-
4 Rekomendasi Serum yang Ampuh Redakan Jerawat dan Lawan Penuaan
Terkini
-
Estetik! aespa Kejutkan Fans dengan Teaser Light Stick Resmi Versi Baru
-
The Power of 'Nggak, Makasih': Heroiknya Menolak Sedotan dan Tas Kresek
-
What You Want oleh Cortis: Semangat Raih Mimpi dan Wujudkan Semua Keinginan
-
Review War of the Worlds: Film yang Mengandung Product Placement Berlebihan
-
Novel Lessons in Chemistry: Perempuan yang Mengubah Cara Pandang Dunia