Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Nurillah A.
Albert Einstein. [Jackie Ramirez/Pixabay]

Albert Einstein seringkali dianggap sebagai role model kejeniusan seseorang di dunia. Ia tak ubahnya kompas yang menjadi rujukan orang-orang di seluruh penjuru negeri.

Kemahsyurannya akan ilmu fisikawan masih sangat berpengaruh di abad 20 ini. Sebutlah penemuannya yang terkenal soal kesetaraan massa energi E=mc2 atau soal bom atom. Adapula teori relativitas khusus yang menggabungkan teori Maxwell dan hukum mekanika Newton.

Einstein adalah putra dari seorang insyinyur listrik. Ia pindah ke kota Munich kala ayah dan pamannya membangun perusahaan listrik dengan memanfaatkan arus searah. 

Saat berusia 8 tahun, ia sekolah di Gimnasium Luitpold sampai usia 15 tahun. Suatu hari, ia sempat bersitegang dengan metode gurunya yang menitikberatkan pada hafalan sementara dirinya menyukai ilmu fisika dan matematika.

Bahkan pada usia 12 tahun, ia berhasil menyelesaikan buku geometri yang diberikan guru lesnya dalam waktu singkat.Konon, IQ Albert Einstein sekitar 160-190. Namun kenyataannya, ternyata ada sosok-sosok yang memiliki IQ lebih tinggi daripada Albert Einstein, lho. Siapakah sajakah mereka?

1. William James Sidis

Ia lahir di New York pada tahun 1898. Di usinya yang masih 5 tahun, ia telah mengoperasikan mesin tik dan belajar bahasa Ibrani, Yunani, Latin, Perancis, Jerman dan Rusia.

Setahun kemudian, ia mendaftarkan diri di Harvard University, tetapi ditolak sebab terlalu kecil. Ia baru bisa diterima saat usinya menginjak 11 tahun. 

IQ William konon mencapai 250. Hal ini tentu mengejutkan sebab melebihi kejeniusan Albert Einstein.

2. Marylin Vos Savant

Ia lahir di Missouri, Amerika Serikat pada tahun 1946. Ia terkenal setelah menjadi kolumnis sebuah majalah. IQ yang dimiliki berkisar antara 186-228.

Namanya kian melambung manakala Marylin mengikuti tes IQ yang diadakan oleh Guinness ketika usianya masih 10 tahun. Dan ia resmi menyandang pemilik IQ tertinggi dari tahun 1985-1989.

3. Marnen Laibow Koser

Sosok ini barangkali tidak terlalu terkenal di kalangan banyak orang. Namun pada masa kanak-kanak, dia mengikuti tes IQ dengan hasil 268.

Ia juga berkomunikasi memakai bahasa Esperanto, English, Klingon, Jepang atau Perancis. Marnen berprofesi sebagai programmer, musisi sekaligus komposser.

Nah, itulah pemilik IQ tinggi melebihi Albert Einstein.

Nurillah A.