Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Nanik Writer
Ilustrasi mengerjakan skripsi (Pixabay)

Momen menjadi mahasiswa akhir memanglah tidak mudah. Banyak hal yang dapat menguras kewarasan mahasiswa karena berbagai sebab. Mulai dari masalah pertemanan yang kian berkurang, masalah overthinking memikirkan masa depan, hingga masalah skripsi yang tak kunjung terseleseikan.

Berbicara soal skripsi, kita tak akan jauh-jauh dengan persoalan tahapan-tahapan dan rangkaian yang harus ditempuh para mahasiswa akhir. Nah, kira-kira tahapan apa saja yang akan kamu temui saat menegerjakan skripsi? Yuk, simak uraian soal tahapan skripsi ini!

1. Mengajukan judul

Hal pertama yang akan kamu temui saat memulai skripsi adalah judul. Kamu harus mengajukan usulan judul penelitian terlebih dulu untuk bisa sampai pada tahap selanjutnya. Walaupun terkesan sepele, tahap pertama inilah yang tak jarang mampu mematahkan semangat mahasiswa untuk mengerjakan skripsi. Bagaimana tidak, ya karena tak sedikit mahasiswa gagal dalam mengajukan judulnya berkali-kali. Untuk itu, kamu perlu menyiapkan judul penelitian yang baik dengan penuh pertimbangan.

2. Menyusun Proposal

Hal yang seringkali membuat mahasiswa malas mengerjakan skripsi adalah ketika menyusun proposal penelitian. Banyak faktor yang melatarbelakanginya, mulai dari tidak paham betul dengan fenomena yang akan diteliti, tidak memahami meteodologi penelitian, hingga dosen pembimbing yang terkadang sulit untuk dihubungi. 

3. Seminar Proposal

Di tahap ini, mungkin kamu akan sedikit dagdigdug menanti jadwal seminarmu tiba. Dan di saat pelaksanaan, kamu tidak perlu cemas karena biasanya kita akan dapat mempresentasikan proposal kita dengan tenang asalkan kamu paham betul isi proposalmu. Setelah hal ini terlampaui, kamu akan menemukan kepuasan tahap pertama dalam skripsimu.

4. Revisi 

Hal yang satu ini mungkin adalah momok bagi sebagian besar mahasiswa. Tak peduli sebaik dan sesempurna apa skripsimu pasti kamu akan tetap menemui revisi. Baik dari awal pengajuan judul hingga yudisium. Namun, kamu harus tetap semangat dan segera menerjang setiap revisi yang menghajarmu. Karena jika kamu malas mengerjakan revisi, dijamin skripsi akan mangkrak.

5. Penelitian

Barangkali tahap penelitian ini adalah tahap paling rumit dalam mengerjakan skripsi. Apapun metode penelitian yang kamu gunakan, tahap satu ini cukup memakan waktu. Oleh karenanya, kamu harus bisa membagi waktu dan melakukan penelitian dengan baik, sehingga kamu bisa segera menyusun bab 4 dan bab 5 skripsimu.

6. Munaqosyah

Tahap di mana kamu akan menemui sidang terakhir selama masa skripsi. Kamu akan memaparkan hasil penelitian yang telah kamu lakukan. Agar kamu bisa memaparkannya dengan lancar dan fasih, lakukan penelitian dengan benar sesuai dengan prosedur yang berlaku.

7. Yudisium

Setelah melaksanakan sidang munaqosyah, kamu akan menempuh beberapa revisi dan sampailah pada tahap yudisium. Mungkin tahap ini adalah tahap yang paling melegakan sekaligus tahap yang menguras isi kepala. Jadi, nikmati saja momennya ya

8. Wisuda

Momen paling indah selama menempuh pendidikan sebagai mahasiswa yaitu wisuda. Kamu akan bergumam bahwa sepertinya baru kemarin kamu menjadi maba dan sekarang sudah lulus saja. Kamu juga akan sangat bahagia karena ternyata kamu berhasil melewati skripsi yang melelahkan.

Itu dia tahapan skripsi yang akan kamu jumpai di semester akhir. Manfaatkan waktumu sebaik mungkin dan kerjakan skripsimu dengan baik. Jangan pernah berpikiran untuk menyewa jasa joki skripsi karena kamu akan menyesal jika lulus bukan karena usahamu sendiri. Semangat pejuang skripsi!

Nanik Writer