Jika kamu mendengar istilah "playing victim", kira-kira apa yang muncul di benak kamu? Ya, playing victim adalah sebutan populer untuk orang yang suka menyalahkan orang lain atas kesalahan yang sebenarnya dilakukan oleh dirinya sendiri. Orang seperti ini akan cenderung memposisikan dirinya sendiri sebagai korban atas masalah yang ia ciptakan sendiri.
Menyebalkannya, orang ini akan selalu meminta orang lain menanggung semua akibat dari perbuatannya dan meminta maaf pada dirinya. Lucu bukan? namun memang seperti itulah kenyataannya bahwa ternyata ada juga orang yang berlaku sedemikian rupa.
Untuk meminimalisir dampak yang mungkin saja muncul karena ulah si playing victim ini, tidak ada salahnya jika kamu perlu untuk mengetahui ciri-ciri berikut ini!
Berikut 5 ciri seorang playing victim:
1. Suka banget menyalahkan orang lain
Indikasi pertama yang wajib kamu waspadai adalah kebiasaan menyalahkan orang lain. Bisa jadi orang seperti ini lebih rentan menjadi playing victim buat kamu. Sebaiknya, segera hindari orang dengan hobi seperti ini ya!
2. Terfokus pada masalah
Orang bermental korban ini akan selalu memfokuskan perhatiannya pada masalah yang sedang dihadapi, bukan pada solusi apa saja yang bisadilakukan untuk memperbaiki keadaan. Biasanya orang dengan tipe ini akan membesar-besarkan masalah kecil dan suka membuat keributan.
3. Bermental korban
Orang ini akan selalu memposisikan dirinya sebagai korabn yang paling menyedihkan. Mereka akan membuat drama seolah-olah dirinyalah yang paling tersakiti dan patut dibela. Orang ini akan bermuka dua ketika bersikap kepada orang yang dianggap berpotensi menguntungkan dirinya.
4. Bersikap seperti anak kecil
Orang seperti ini tidak mampu bersikap dewasa dalam menyikapi berbagai hal. Mereka cenderung berbuat seperti anak kecil yang mengedepankan egonya sendiri. Dia juga akan bersikap manis di depan orang yang menurutnya menguntungkan posisinya dan dibelakangnya ia akan bersikap sebaliknya.
5. Tidak bisa memegang tanggung jawab
Mereka tidak mampu dibebani dengan tanggung jawab sekecil apapun karena mereka adalah orang yang tidak bertanggung jawab. Ketika dilimpahi tanggungjawab, mereka justru akan melemparnya ke orang lain atau mengabaikan tanggungjawab tersebut.
Lima ciri-ciri di atas perlu kamu waspadai agar kamu tidak sampai terjerat dengan lingkaran toxic yang bisa dimainkan oleh playing victim. Sebaiknya segera hindari orang dengan ciri-ciri di atas, ya!
Baca Juga
-
Dear HRD, Ini 6 Cara Membangun Lingkungan Kerja yang Positif
-
Kamu Seorang Karyawan? Yuk Kenali 6 Jenis Izin Meninggalkan Pekerjaan ini!
-
Ketahui Waktu Istirahat dan Izin untuk Meninggalkan Pekerjaan Menurut UU Ketenagakerjaan dan Cipta Kerja
-
4 Tantangan yang Harus Dihadapi oleh HRD di Perusahaan, Kamu Harus Siap!
-
5 Tips untuk Mengatasi Overthinking di Kantor, Terapkan Mindfullness!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Minimalis ala Kim Dayeon Kep1er, Bisa Disontek untuk Daily Look!
-
4 Padu Padan Chic Style ala Choo Young Woo, Gampang Ditiru untuk Sehari-hari
-
Buat Ngantor Sampai Nongkrong, Intip 4 Tampilan Stylish dan Elegan ala Seol In Ah!
-
4 Tampilan OOTD Stylish dan Klasik ala T.O.P, Sontek untuk Tampil Kece!
-
4 Ide OOTD Clean Look ala Lim Yoona SNSD, Simpel tapi Bikin Pangling!
Terkini
-
Ulasan Lagu Answer oleh ATEEZ: Pesan Kuat dari Perjalanan Mencari Jati Diri
-
Tragisnya Pemain Keturunan Malaysia, Dinaturalisasi Hanya untuk Bermain di JDT!
-
Dampak Nikel terhadap Ikan Pari dan Penyu: Raja Ampat Sudah Tak Aman
-
Debut 23 Juni, THEBLACKLABEL Perkenalkan Member Grup Co-ed ALLDAY PROJECT
-
Review Film Love and Leashes, Eksperimen Cinta yang Unik di Dunia Kerja