Ketika semua teman seumuran sudah mulai melangkah ke jenjang pernikahan satu persatu, akan ada masa dimana kita ditanya oleh orang-orang, misalnya "Kamu kapan nyusul?" atau bahkan pengorbanan orang tua yang harus mendengarkan anaknya dihina oleh orang lain. Misalnya ada yang mengatakan "Dia mah udah tua gak keburu nikah", "Enggak ada yang mau sama dia", "Mau jadi perawan tua" atau banyak hal lainnya.
Kalimat dari orang-orang yang tidak bisa kita kontrol, bisa menumbuhkan benih rasa iri. Tentunya, dalam hati kita mengatakan "Kenapa aku tidak kunjung bertemu dengan jodoh", "Yaampun, mereka kelihatan bahagia sekali, ya?" Atau yang lainnya, namun berusaha sekuat mungkin agar tidak menunjukkan rasa iri dan bersalah.
Berikut ini cara mengantisipasi rasa iri ketika banyak teman sudah mulai menikah.
1. Menerima perasaan iri
Perasaan iri tidak bisa diubah menjadi perasaan bahagia. Bagaimanapun rasanya, ia hadir untuk ditelan dan diterima. Nasib orang tidak ada yang pasti.
Menikah cepat belum akan bahagia, begitu juga dengan menikmati kejombloan. Hal terbaik adalah menerima apa yang ada sekarang, dan membiarkan hal yang tidak diinginkan sebagai angin lalu saja.
2. Fokus dengan rencana sendiri
Untuk mengesampingkan perasaan iri itu tadi, kita bisa lebih fokus dengan segala hal yang kita rancang sendiri. Semoga dengan lebih fokus tersebut, kita akan lebih mudah untuk mensyukuri hidup dan mengurangi mengeluh.
3. Perluas hubungan pertemanan
Membangun hubungan pertemanan yang luas juga bisa menjadi pereda panik untuk kamu. Sebab semakin banyak orang yang kamu temui sebagai seorang teman, semakin banyak korban yang dilibatkan.
Dengan teman yang banyak, kita tidak akan merasa sendirian meskipun saling memiliki prahara dan urusan sendiri-sendiri.
4. Menyadari bahwa jalan hidup berbeda
Kita juga perlu menyadari bahwa jalan hidup setiap orang itu berbeda-beda. Ada yang menikah lalu bahagia, ada yang menikah untuk berpisah.
Maka dari itu, jangan terburu-buru mendapatkan pasangan. Usahakan untuk memahami bahwa dalam hidup, jalan setiap orang tidaklah sama. Gunakan waktu dan kesempatan yang ada untuk memperbaiki diri dan menggapai segala sesuatu yang kita cita-citakan.
5. Yakin akan ada waktunya
Yang terakhir, kamu harus yakin bahwa pada saatnya nanti akan ada masanya kamu yang dipersunting oleh laki-laki. Semakin lama kamu sendirian, semakin sering kamu menikmati hidup sendirian.
Itu dia 5 cara mengatasi iri jika kebanyakan teman sudah menikah. Semoga bermanfaat!
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Ide Mix and Match OOTD Soft Pria ala Huta BTOB yang Stylish Banget!
-
4 Micellar Water Hyaluronic Acid Jaga Kelembapan Kulit Tanpa Bikin Kering!
-
4 Padu Padan Gaya Ningning aespa, Bisa Jadi Inspirasi Fashion Harianmu!
-
Sendirian Tapi Tidak Kesepian: Rahasia Bahagia saat Solo Traveling
-
Anti-Boring! 4 Gaya Harian Unik ala Xiaoting Kep1er yang Bisa Kamu Sontek
Terkini
-
Fotografer Belum Bisa Buat Video, Tapi Videografer Jago Motret: Mengapa?
-
Pentingnya Menjaga Mental dan Saling Menguatkan dalam Menanti Buah Hati
-
Gabung Sassuolo, Ini 3 Nama Saingan Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes
-
Peringkat Timnas Putri Merosot, Liga Wanita Bisa Jadi Solusi Bagi PSSI?
-
Plot Twist Ngeri, dan Kesetiaan dalam Novel Mawar Merah: Metamorfosis