Dalam pertemanan, curhat menjadi hal yang biasa dilakukan. Selain untuk mengeluarkan unek-unek, curhat juga dapat meningkatkan komunikasi di antara kalian sehingga hubungan persahabatan akan menjadi lebih erat. Akan tetapi, menjadi teman curhat dari teman yang manja itu rasanya cukup melelahkan, lho. Bahkan, teman yang manja akan lebih mudah merepotkanmu. Apalagi saat dia mendapatkan masalah dan ingin curhat kepadamu.
Oleh karenanya, kamu perlu tahu bagaimana ciri-ciri teman yang manja dari caranya curhat. Jadi, kamu tak perlu berpikir apakah kamu yang kurang sabaran dalam menghadapinya, sebab beberapa ciri ini akan memberikan jawabannya.
4 ciri orang manja dari caranya curhat.
1. Sering Kali Membesar-besarkan Masalah
Bagi orang dewasa, sesi curhat biasanya diisi dengan cerita tentang permasalahan yang berat dan sulit diatasi sendirian. Akan tetapi untuk orang yang manja, sekecil dan sesepele apa pun permasalahannya, dia akan langsung curhat kepada orang lain.
Hal yang paling tidak nyaman adalah ketika dia membesar-besarkan permasalahannya yang kecil sehingga terkesan sulit dihadapi. Bahkan, dia akan mengatakan bahwa permasalahannya tak mudah diselesaikan dan selalu saja menolak saran darimu.
2. Tidak Peduli Waktu, Tempat, Bahkan Suasana saat Curhat
Teman yang manja cenderung enggak akan peduli bagaimana kondisimu. Mau kamu sedang sangat sibuk, lagi buru-buru, ada deadline yang menunggu, dia tidak akan peduli dan akan tetap memaksamu untuk mendengarkan curhatannya.
Meskipun kamu mengatakan harus segera menyelesaikan tanggung jawab dan memberinya waktu lain untuk bercerita, tetap saja dia akan mengeluarkan semua unek-uneknya kepadamu.
Seakan-akan suasana hatinya sangatlah buruk dan tidak bisa menunggu hari esok. Kalau kamu sampai meninggalkannya atau bersikap cuek, dia pasti akan langsung marah dan beranggapan bahwa kamu jahat. Padahal dia sendiri yang tidak bisa memahami dan memedulikan aktivitas pentingmu saat itu.
3. Kamu Wajib Mencarikan Solusi Atas Permasalahannya
Kamu bisa menilik apakah temanmu itu benar-benar manja dari caranya menuntutmu untuk mencarikan solusi atas permasalahan yang dia miliki. Sebenarnya tak ada masalah bila dia memintamu membantu menemukan jalan keluarnya.
Akan tetapi, kalau dia sampai lepas tangan dan mendesakmu untuk mencarikan solusi, ini sama saja melimpahkan tanggung jawabnya kepadamu. Tentu saja sangat tak menyenangkan berada dalam kondisi seperti ini, bukan?
Hal yang terparah adalah saat solusi darimu tidak berjalan mulus, maka dia akan semakin menuntut pertanggung jawaban.
4. Tidak Mau Dikritik
Temanmu curhat tetapi seakan-akan sedang mencari dukungan, baik dia salah maupun benar, kamu harus selalu membela dan berada di pihaknya. Apabila kamu terlihat tidak membela dan tak memberikan respons sebagaimana yang dia harapkan, maka dia akan langsung marah dan mengatakan bahwa kamu tidak setia kawan.
Padahal, kadang kamu tak membela dan memberikan kritikan kepadanya agar dia bisa berubah menjadi lebih baik. Sayangnya dia tidak mau memikirkan hal tersebut selain menganggapmu telah menyerangnya.
Itulah 4 ciri orang manja dari caranya curhat. Jadi, apakah kamu punya teman dengan ciri-ciri di atas?
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Toner Sunflower Kaya Vitamin E untuk Kulit Lembap dan Cerah Alami
-
4 Daily Outfit Effortless ala Shuhua I-DLE, Simpel tapi Bikin Gemas!
-
4 Serum Kandungan Pentavitin, Ampuh Hidrasi Kulit dan Rawat Skin Barrier
-
4 Toner Mengandung Rosemary untuk Redakan Iritasi & Kontrol Minyak Berlebih
-
Mau Tampil Elegan atau Preppy? Ini 4 OOTD Kim Min Ju yang Bisa Kamu Sontek
Terkini
-
5 Momen Kebaikan Tanjiro di Kimetsu no Yaiba yang Justru Timbulkan Masalah!
-
Pilih Pemain Sendiri, Gerald Vanenburg Terkesan Lempar Kesalahan Pasca Raih Kegagalan
-
Pentingnya Sensitivitas Pejabat Publik di Tengah Kecemburuan Sosial
-
Sad Face oleh no na: Keberanian untuk Keluar dari Hubungan Asmara Toxic
-
Menulis di Tengah Kebisingan Dunia Digital, Masihkah Bermakna?