Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Armando Bima Sakti
Ilustrasi pertemanan yang bahagia karena telah mencapai hidup minimalis. (pexels/ Bahaa A. Shawqi)

Ketika datang ke konsep hidup minimalis, banyak orang membayangkan memiliki sejumlah kecil barang atau mengenakan pakaian yang semuanya berwarna sama. Tapi, kamu harus tahu kalau tidak selalu demikian. Filosofi hidup minimalis berfokus hanya pada aspek paling vital dari kehidupan seseorang. Filosofi hidup ini mungkin benar-benar membantu kamu untuk fokus menemukan gairah hidup kamu dan bahkan mencapai tujuan kamu. Berikut 5 prinsip hidup minimalis untuk membantumu mencapai tujuan.

1. Kenali ambisi kamu.

Salah satu alasan mungkin tidak dapat mencapai ambisi kamu adalah karena kamu tidak terbiasa hanya berfokus pada aspek terpenting dalam hidup kamu. Memang, kamu memiliki banyak pilihan di dunia sekarang ini. Tapi ternyata justru itulah yang membuat tidak mencapai tujuan kamu.

kamu tumbuh terbiasa untuk dapat fokus pada hal-hal penting dalam hidup dengan menjalani gaya hidup minimalis, yang mencakup tidak hanya produk, model, dan warna pakaian, tetapi juga makanan, aplikasi smartphone, dan pola pikir.

Kamu harus dapat membuatnya sesederhana mungkin dan menghilangkan apa pun yang tidak mutlak diperlukan. Dengan begitu, menemukan passion dan memiliki nyali untuk mengejar cita-cita akan jauh lebih mudah!

2. Manfaatkan waktu sebaik-baiknya

Tentu saja, berfokus pada sesuatu yang penting dapat membantu kamu memiliki lebih banyak waktu dan menjadi lebih produktif. Minimalis biasanya tidak mudah terganggu karena mereka terbiasa membedakan antara apa yang penting dan apa yang tidak dalam hidup mereka. Seseorang yang hidup dengan ide ini juga mempertimbangkan kualitas di atas kuantitas, serta berlalunya waktu.

Menurut Oregon State University, meminimalkan multitasking dan mengurangi gangguan internal dan eksternal dapat membantu waktu belajar menjadi lebih efisien dan sukses.

Misalnya, bekerja atau belajar selama dua jam tanpa terganggu lebih baik daripada belajar atau bekerja selama sepuluh jam sambil melakukan banyak hal. Misalnya, membuka media sosial, melihat, bercakap-cakap, dan sebagainya.

Dengan menjadi terbiasa dengan minimalis, kamu secara otomatis akan meningkatkan fokus dan kualitas pekerjaan, membawa kamu lebih dekat ke tujuan.

3. Membatasi penggunaan media sosial

Akan sulit bagi seseorang untuk menjadi dirinya sendiri jika terlalu banyak menggunakan media sosial. Karena semua orang ingin terlihat terbaik dan terindah di media sosial. Jika kamu mengonsumsi terlalu banyak, itu akan membuat kamu membandingkan diri kamu dengan orang lain.

Menurut Scientific Research dari Dong Yang University di Korea Selatan, semakin banyak persamaan atau perbandingan yang dibuat seseorang dengan orang lain yang lebih sempurna. Maka, mereka akan memiliki harga diri dan kebahagiaan hidup yang lebih rendah. Jadi, jika kamu merasa seperti itu, bagaimana bisa mencapai tujuan?

Nah, seseorang yang mempraktikkan minimalis juga mempraktikkan minimalis digital. Ponsel cerdas, seperti meminimalkan penggunaan media sosial, dapat membantu kamu fokus pada dunia nyata. Tentunya, ini akan membuat kamu lebih dekat dengan tujuan kamu, bukan?

4. Menjaga kondisi mental yang sehat

Mentalitas adalah salah satu hambatan paling signifikan bagi banyak individu untuk mencapai aspirasi mereka. Tidak peduli seberapa antusias atau brilian kamu; jika sikapmu tidak cukup kuat, maka akan sulit untuk mewujudkannya.

Gaya hidup minimalis sangat berpengaruh terhadap pola pikir dan mental seseorang. Menjalani gaya hidup minimalis memungkinkan kamu untuk melepaskan banyak hal. Dimulai dengan melepaskan barang-barang sebelumnya, seseorang, atau bahkan kebiasaan buruk yang selama ini kamu lakukan.

kamu dapat menjalani kehidupan yang lebih ringan dan tidak terbebani dengan belajar 'melepaskan' banyak hal dalam hidup, terutama yang tidak dapat kamu kendalikan. Ini membantu kamu dalam mengembangkan sikap yang lebih kuat dan siap untuk mengatasi setiap kesulitan kamu.

5. Percaya pada proses

Pendekatannya diajarkan dengan mengikuti ide hidup minimalis. Karena kamu harus menjalankannya seumur hidup, bukan hanya sekali. Semakin lama kamu menjalaninya, semakin kamu akan belajar tentang diri kamu, minat kamu, dan tujuan hidup kamu.

Mengikuti pendekatan ini dapat membantu kamu percaya pada proses dan mengatasi ketakutan kamu untuk mengikuti impian kamu.

Realitas itu mahal, tetapi bermimpi itu gratis. Akibatnya, ketekunan kamu dalam mencari dan mencapai apa yang ingin kamu capai telah memberi kamu harga tinggi untuk kenyataan.

Itulah 5 prinsip hidup minimalis untuk membantumu mencapai tujuan. Pada dasarnya, kamu dapat menghabiskan hidup kamu apa pun yang kamu pilih. Semoga bermanfaat.

Armando Bima Sakti