Tak sedikit orang yang bertahun-tahun menjalani hubungan asmara gak sehat. Hal ini bisa disebabkan sering mengabaikan red flags yang ditunjukkan pasangan dan mengindikasikan kalau perilakunya buruk dan tak dapat ditoleransi.
Alasan sudah terlanjur mencintai yang kerap membuat seseorang tetap bertahan di hubungan yang hanya memberikan penderitaan. Nah, agar hal ini gak sampai terjadi, sebaiknya dari sekarang kenali sikap pasangan seperti apa yang bisa jadi ‘lampu merah’ dalam hubungan asmara. Mari disimak!
1. Flirting dianggap hal biasa
Salah satu permasalahan yang kerap menghantui pasangan, adalah perselingkuhan. Sebenarnya hal ini bisa dicegah kalau sedari awal kamu sudah tak menoleransi sikap pasangan yang menjadi indikasi tak setia. Salah satunya sering flirting ke lawan jenis.
Menggoda orang lain padahal sudah punya pasangan sudah termasuk perselingkuhan kecil, lho. Orang yang gak merasa bersalah untuk melakukan tindakan ini umumnya berpeluang besar akan selingkuh di kemudian hari.
Oleh sebab itu, sebelum hubungan asmaramu jadi bencana akibat perselingkuhan yang dilakukan olehnya, lebih baik menjauh dari pasangan yang menganggap menggoda orang lain itu hal biasa-biasa saja.
2. Tidak transparan
Hal selanjutnya yang bisa mengindikasikan potensi hubungan toksik, adalah sikapnya yang tidak transparan. Terlalu banyak rahasia yang disimpan olehnya.
Kondisi seperti ini bila dilanjutnya akan membuat hubunganmu rapuh. Di antara kamu dan pasangan jadi tak ada rasa saling percaya akibat salah satu pihak sering menyimpan rahasia.
3. Sering menghindari masalah
Sikap selanjutnya yang bisa jadi red flags dalam hubungan, adalah seringnya menghindari masalah. Tiap kali terjadi konflik, dia selalu menghilang. Muncul lagi tanpa merasa bersalah sama sekali karena kemarin sudah kabur dari konflik kalian.
Hubungan cinta kalian bakal ada banyak masalah bila yang dilakukannya selalu menghindar. Masalah yang sama akan selalu muncul kembali akibat tidak diselesaikan.
4. Sikapnya kasar
Hati-hati dengan pasangan yang sikapnya kasar, ya. Hal itu bisa jadi ‘lampu merah’ kalau pasanganmu bakal abusive nantinya. Sering melakukan kekerasan, baik fisik maupun mental.
Kalau sudah ada tanda-tanda tadi, lebih baik pertimbangkan lagi, ya, apakah hubungan kalian layak dilanjutkan atau tidak. Potensi toksiknya besar!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
-
5 Tips Menyikapi Pasangan yang Sering Menyakitimu secara Emosional
-
4 Cara Menguji Kesetiaan Pasangan, Tertarik Mencobanya?
-
5 Hal yang Kamu Rasakan saat Menjalin Hubungan Asmara dengan Wanita Mandiri
-
Desy Ratnasari Bantah Soal Nassar Sering Telepon Dirinya, Netizen: Kurang Pergerakan, Tapi Semoga Berjodoh
-
Dapat Awards Pasangan Terbucin, Thariq Halilintar dan Fuji Ramai-ramai Diledek Netizen
Lifestyle
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Lettu Fardhana Move On Kilat! Ayu Ting Ting Santai Revisi Kriteria Suami?
-
Playlist Jadi Vitamin Mental: Musik Sebagai Mood Booster Anak Muda
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
4 Sheet Mask Kandungan Pearl yang Ampuh Berikan Efek Cerah dan Lembap
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Budaya Trial and Error dalam Kabinet Indonesia