Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Erfransdo Erfransdo
Ilustrasi orang mengobrol [Pixabay.com/RachelScottYoga]

Sebagai makhluk sosial, setiap manusia tentunya membutuhkan peran orang lain untuk melangsungkan kehidupannya. Setiap manusia akan saling tolong-menolong agar hubungan persaudaraan tetap terjalin baik. Namun apa jadinya jika tindakan baik kita tehadap orang lain tidak dihargai?

Meminjam narasi dari Henry Manampiring, sang penulis buku mega best seller, Filosofi Teras, bahwa tindakan orang lain terhadap kita tidak berada di bawah kendali kita (dikotomi kendali).

Intinya, yang terpenting kita sudah berbuat baik kepada orang lain. Urusan mereka membalas atau tidak perbuatan baik kita, itu kembali lagi kepada mereka. Toh, hal tersebut sama sekali tidak berpengaruh terhadap kita (indifferent).

Namun, yang namanya manusia pasti selalu ada rasa ingin dihargai. Setiap manusia pasti selalu ingin dianggap ada. Itu adalah hal yang sangat wajar mengingat manusia mempunyai sifat egoisnya masing-masing.

Banyak cara agar kita dapat lebih dihargai oleh orang lain. Dihargai di sini bukan berarti kita gila hormat. Akan tetapi, hal tersebut pantas kita terima apabila kita berlaku baik pada orang lain di luar keputusan akhir orang tersebut untuk menghargai kita atau tidak.

Setidaknya ada beberapa cara yang dapat kita lakukan agar menjadi orang yang santun agar lebih dihargai oleh orang lain. Berikut adalah cara sederhana yang dapat kamu lakukan.

1. Jangan memotong pembicaraan orang lain

Hal pertama yang dapat kamu lakukan agar lebih dihargai oleh orang lain yaitu jangan sesekali memotong pembicaraan orang lain. Biarkan mereka menyelesaikan dahulu apa yang ingin disampaikannya.

Baru setelah itu, kamu dapat berbicara dengannya. Hindari pula menyapa atau memanggil orang yang sedang melangsungkan percakapan dalam telepon. Hal sederhana tersebut membuat kita menjadi orang santun dan tentunya akan dihargai oleh orang lain.

2. Jangan mengganggu orang yang sedang makan

Siapa sih orang yang mau diganggu kalau sedang makan? Saya jamin, hampir semua orang tidak akan suka diganggu jika sedang makan, apalagi sedang enak-enaknya.

Selain akan menurunkan nafsu makan orang tersebut, juga khawatir orang tersebut akan tersedak, tentunya mengganggu orang yang sedang makan bukanlah sifat yang terpuji. Jika kita memang ada hal mendesak yang perlu disampaikan, tunggulah terlebih dahulu orang tersebut menyelesaikan hidangannya.

3. Tidak bertanya hal privasi kepada orang yang tidak terlalu dekat

Setiap orang tentunya mempunyai hal-hal pribadi atau privasi yang tidak perlu orang lain ketahui. Bahkan, mungkin saja keluarga mereka tidak mengetahui privasi yang sedang dijaga.

Terlebih, jika kita belum terlalu dekat dengan orang tertentu, alangkah baiknya kita jangan terlalu megorek-ngorek pertanyaan privasi yang cukup sensitif. Seperti bertanya mengenai status, gaji, pendidikan, dan hal privasi lainnya yang tidak perlu ditanyakan.

4. Menerima pemberian orang lain meskipun kita tidak menyukainya

Salah satau hal sederhana yang membuat diri kita berkualitas ialah dengan menerima pemberian orang lain dalam bentuk apa pun. Meskipun kita lebih mampu atau kita tidak menyukai pemeberian dari orang tersebut, setidaknya kita tetap menghargainya dengan menerima pemberian tersebut dengan rasa terima kasih.

Jangan sampai kita menolak atau malah berkomentar jelek terhadap pemberian tersebut. Tentunya, orang akan senang jika pemberiannya diterima dengan rasa bahagia.

5. Menghabiskan hidangan dari tuan rumah saat bertamu

Bertamu adalah salah satu aktivitas silaturahmi yang gampang-gampang susah. Bertamu akan gampang jika kita dapat menjaga tata karma dengan baik.

Sebaliknya, bertamu akan sulit jika kita berlaku selayaknya di rumah sendiri. Dengan bertamu, karakter seseorang akan diketahui.

Jika tuan rumah menghidangkan makanan, alangkah baiknya kita menyantap makanan tersebut hingga habis. Setiap tuan rumah tentunya akan sangat senang jika tamunya menyantap hidangan dari mereka hingga tak bersisa.

Itulah lima hal sederhana yang dapat kita lakukan untuk menjaga kualitas diri agar diri ini senantiasa dapat dihargai oleh orang lain. Seperti pepatah yang sudah umum, jika kita ingin dihargai oleh orang lain, maka kita harus menghargai orang lain terlebih dahulu.

Erfransdo Erfransdo