Manusia tidak luput dari melakukan kesalahan kepada orang lain, sehingga kita pasti pernah berbuat sesuatu hal yang salah di mata orang lain hingga tidak jarang mereka marah dengan kita. Ada yang marah hanya beberapa hari, tapi ada juga yang marah dan kesal hingga berminggu-minggu. Biasanya situasi ini disebabkan oleh kesalahan kita yang cukup fatal bagi mereka.
Lalu, jika berada di situasi seperti ini, apa yang bisa dilakukan? Kamu bisa meminta maaf dengan benar dan tulus! Jika kamu tidak mengetahui bagaimana cara minta maaf ke teman atau saudaramu dengan tulus dan benar, mungkin kamu bisa ikuti cara-cara dibawah ini!
1. Pahami Kesalahanmu
Sebelum kamu benar-benar meminta maaf kepada orang yang marah kepadamu, kamu harus pahami apa kesalahanmu hingga membuatnya marah. Kamu bisa mulai mengingat kejadian atau omongan apa yang membuat temanmu atau saudaramu sakit hati.
Dengan mengetahui letak kesalahanmu, berarti kamu mengakui bahwa yang dilakukan tidak benar dan sudah menyakiti orang lain. Sehingga perasaan marah dan kesal mereka pun diakui dan bisa membuat mereka lebih melunak.
2. Ungkapkan Permintaan Maaf Secara Langsung
Ketika kamu hendak meminta maaf, maka lakukan secara langsung atau face to face. Hindari ungkapkan permintaan maaf melalui pesan singkat, karena bisa saja terasa tidak tulus dan menimbulkan kesalahpahaman. Jika tidak memungkinkan untuk bertemu, maka bisa dibicarakan melalui panggilan telepon.
3. Jelaskan Letak Kesalahanmu
Jika temanmu sudah setuju untuk berbincang mengenai apa yang membuatnya marah, kamu bisa jelaskan apa yang telah lakukan salah dan tidak bisa dibenarkan. Kamu juga bisa bilang kalau wajar saja jika temanmu marah, kemudian kamu bisa mengucapkan kata maaf dengan tulus.
4. Jangan Membela Diri, Terima Kenyataan Kalau Kamu Salah
Tapi, bila temanmu bilang kesalahan yang disebutkan olehmu salah, maka kamu bisa bertanya dimana letak salahnya agar kamu bisa introspeksi diri menjadi manusia yang lebih baik. Jangan membela diri dengan berkata "aku tidak melakukan itu, kamu saja yang baperan" Wah, perkataan ini akan memancing emosinya!
Kita memang tidak bisa menjadi orang yang baik setiap saat sehingga rentan membuat kesalahan kepada orang lain. Meskipun begitu, bukan berarti kamu menghindari membicarakan kesalahanmu, kamu harus mengakuinya dan mengucapkan permintaan maaf agar temanmu merasa lebih lega serta memaafkanmu dengan tulus.
Baca Juga
-
Awas! Ini 5 Alasan Jangan Bermain Air Banjir, Banyak Limbah Berbahaya
-
Lakukan 3 Hal Ini saat Terganggu dari Akun Seseorang di Twitter
-
Muncul di Stranger Things 4, Kenali Metallica Melalui 5 Lagu Ini!
-
3 Tips Meningkatkan Suasana Hati dengan Mudah, Coba Dulu!
-
Rekomendasi 4 Lagu Carpenters yang Easy Listening, Dijamin Pasti Suka!
Artikel Terkait
-
Pernyataan Lengkap Pihak Trans TV Minta Maaf ke Ruben Onsu soal Insiden Dijorokin
-
Pihak TV Minta Maaf ke Ruben Onsu Usai Tragedi Didorong Kru sampai Jatuh
-
Buntut Dari Keributan Oknum Karyawan Dengan Pembeli, Manajemen Esteh Minta Maaf
-
Momen Idul Adha, Gubernur Kaltim Isran Noor Minta Maaf ke Warganya
-
Buntut Nathalie Holscher Gugat Cerai Sule Setelah Podcast Putri Delina Viral, Maia Estianty Sampaikan Hal Ini
Lifestyle
-
4 Physical Sunscreen untuk Kulit Sensitif Dibawah 100 Ribu, Cegah Iritasi!
-
Daily Vibes! 4 Pilihan OOTD ala Jung Joon Won untuk Tampil Stand Out
-
4 Ide Padu Padan Soft Style Kim Hye In yang Bikin Penampilan Lebih Santai
-
Mix and Match ala Tontawan, 4 Style Andalan Biar Penampilan Makin Cetar!
-
Setelah Absen 5 Tahun, Kini Poco Hadirkan Kembali Ponsel Pro Lewat F7 Pro
Terkini
-
8 Atlet Unggulan Malaysia Masters 2025 Ini Kandas di Babak Pertama
-
Sinopsis The Prisoner of Beauty Episode 1: Pernikahan Politik
-
Hijrah ke Liga Thailand, Sejatinya Tak Ada yang Salah dengan Keputusan Shayne Pattynama
-
Selain The Prisoner of Beauty, Ini 7 Drama China Garapan Sutradara Deng Ke
-
Bukan Belanda, Mantan Juara Dunia Ini Tantang Indonesia dalam Laga Uji Coba