Salah satu keahlian yang dimiliki oleh pemimpin seperti CEO, Presiden, Direktur adalah public speaking. Pemimpin harus bisa menguasai public speaking sebagai sarana menyampaikan visi dan misi mereka dengan jelas dan bisa dipahami oleh karyawannya agar tujuan sebuah organisasi bisa tercapai.
Dalam ilmu manajemen, ada salah satu fungsi manajemen yaitu leading yang memainkan peran untuk memotivasi karyawan sebagai bentuk arahan dan bimbingan supaya karyawan bisa menunjukkan performa maksimal, sehingga kinerja mereka mencapai target perusahaan.
Tentunya fungsi ini bisa dijalankan dengan keterampilan komunikasi yang baik, salah satunya adalah public speaking. Berikut 3 cara jitu untuk Anda yang sedang melatih public speaking.
1. Menyampaikan ide dengan emosi positif
Hal yang perlu diperhatikan dalam public speaking adalah bagaimana ide yang kita keluarkan bisa ditangkap dan dipahami oleh audiens.
Oleh karena itu adalah kunci utamanya, jadi kita harus membungkus ide ini dengan menarik yaitu dengan pembawaan emosi untuk menarik audiens ke dalam suasana yang kita buat dari hasil pancaran emosi positif kita. Dengan demikian, audiens yakin dengan gagasan kita setelah melihat ketegasan kita melalui pembawaan emosi kita.
2. Presentasikan alasan yang rasional
Sebelum memulai public speaking, kita harus sudah menyiapkan secara matang materi yang akan kita bawa ke audiens. Salah satunya adalah alasan yang logis karena itu akan menjadi goals yang diharapkan oleh audiens.
Misalkan audiens Anda adalah mahasiswa, maka yang harus dipahami adalah ciri-ciri mahasiswa yang merupakan kalangan yang memiliki kemampuan berpikir yang kritis, hanya menerima materi yang relevan menurut mereka serta ingin mendapatkan esensi materi yang menjadi keterbutuhan mereka.
Alangkah baiknya jika dibuka dengan opening yang berupa data yang relevan untuk meyakinkan mereka dengan pembawaan yang lantang dan tegas.
3. Mainkan peran 3 senjata untuk menggerakkan audiens
Semua orang pasti tahu bahwa dalam berbicara di depan umum pasti tidak lengkap jika tidak ada yang namanya intonasi, gesture dan pemilihan diksi. 3 senjata ini sangat penting dalam menjaga panggung bagi orang yang melakukan public speaking.
Audiens akan senang jika konsep komunikasi bisa dengan 2 arah, yaitu pembicara memaparkan idenya kepada audiens, lalu audiens menangkap ide tersebut sehingga public speaking bisa dikembangkan dengan adanya respon balik dari audiens yang bisa mencerna ide tersebut.
Setelah mendapat respons balik dari audiens, maka Anda sebagai pembicara harus mencari celah bagaimana audiens akan mendapatkan manfaat dari ide gagasan yang Anda berikan dalam public speaking.
Menerapkan cara jitu di atas akan membantu Anda menguasai public speaking. Namun, Anda juga harus menjaga konsistensi latihan secara rutin untuk melancarkan proses kemahiran.
Tag
Baca Juga
-
Scroll Tanpa Tujuan: Apakah Kita Sedang Menjadi Generasi Tanpa Fokus?
-
Review Onde Mande, Drama Komedi yang Mengangkat Budaya Minangkabau
-
Krisis Warisan Rasa di Tengah Globalisasi: Mampukah Kuliner Lokal Bertahan?
-
Review 12 Strong: Kisah Heroik Pasukan Khusus AS Pasca Peristiwa 11/09/2001
-
Review The Recruit, Aksi Spionase Menegangkan dengan Sentuhan Humor Segar
Artikel Terkait
-
Komunikasi Rezim Prabowo Disebut 'Belepotan', Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Nova Arianto Bawa Timnas U-17 ke Piala Dunia, Harga Jam Tangannya saat Sesi Latihan Curi Perhatian
-
Sadar Komunikasi Pemerintah Agak Kurang, Sekarang Prabowo Ingin Lebih 'Blak-blakan' soal Keadaan
-
Profil PM Singapura Lawrence Wong, Komunikasi Publiknya Dibandingkan dengan Pemerintah RI
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Tim Komunikasi Prabowo: Justru Mendelegitimasi Presiden
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Trendi dan Simpel ala Jinsoul ARTMS, Stylish Tanpa Ribet!
-
Ada Presentasi di Kelas? Ini 5 Tips Jitu dari Angga Fuja Widiana
-
Biar Makin Fresh di Weekend, Sontek 4 Outfit Lucu ala Kim Hye Yoon!
-
Anti Ribet, Ini 4 Ide Outfit Harian Cozy ala Siyoon Billlie yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Gaya Kasual Kekinian ala Choi Jungeun izna yang Menarik untuk Disontek
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan