Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Mutami Matul Istiqomah
Ilustrasi persahabatan (Freepik/tirachardz)

Memiliki sebuah kelompok manusia-manusia sefrekuensi yang biasa disebut sebagai seorang teman adalah hal yang menyenangkan dan mengasyikkan. Hari-hari kita akan terasa lebih berwarna bersamanya. Beberapa hal yang berat juga akan terasa lebih mudah. 

Namun, pertemanan juga bukan hal yang bisa berhenti dengan satu atau dua kelompok. Seiring berjalannya waktu, kita akan semakin banyak menemukan orang-orang baru, semakin banyak pula kita bertemu dengan orang-orang yang memiliki frekuensi yang sama. Banyak teman adalah hal yang baik dan harus diteruskan. 

Sayangnya, pertemanan juga rentan merasa cemburu. Melihat beberapa orang akrab dengan orang baru dan seolah lupa dengan teman lamanya, membuat beberapa orang merasa tersinggung dan tidak dihargai. 

Sebenarnya, apa sih yang membuat perkenalan dengan teman baru terlihat begitu asyik dan menyenangkan? 

1. Dalam tahap pengenalan karakter 

Setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda. Pada dasarnya, ketika kita bertemu dengan orang baru, hal paling asyik adalah menerka kepribadiannya dan membuat diri kita menjadi nyambung berbicara apa pun dengannya. 

Memang sebuah kesenangan tersendiri ketika kita bisa bertemu dengan orang baru, kemudian merasa akrab dengan mereka. Salah satu bukti nyata bahwa kita bisa berbaur dengan begitu banyak manusia yang berbeda, hal itu memang menyenangkan. 

2. Proses pendekatan yang menyenangkan

Pendekatan itu tidak hanya berlaku bagi mereka yang berpacaran. Untuk banyak orang yang berusaha membangun sebuah pertemanan baru, pendekatan juga merupakan salah satu hal yang diperlukan. 

Pendekatan yang berlangsung ketika berkenalan dengan orang baru memang sering kali membuat kita merasa abai dengan lingkungan sekitar. Apalagi teman-teman lama, orang-orang terdekat saja biasanya di nomor duakan. 

3. Menguras waktu 

Karena berkenalan dengan orang baru kemudian menjalin pertemanan dengannya seolah sedang mengulang kembali ketika membangun pertemanan sebelumnya, maka hal ini cukup menguras waktu. 

Karena keasyikkan itu, sering kali kita merasa lupa dengan kehidupan yang semula. Sebenarnya menyenangkan saja bagi diri kita sendiri.

Tapi, bagi orang-orang yang berkecimpung dalam lingkungan lama kita, tentu sangat terasa dampaknya. Dan hal itu adalah alasan yang sangat kuat menjadi penyebab teman lama merasa cemburu. Ya, karena waktu yang tidak sama rata. 

Jadi itu dia 3 hal yang membuat perkenalan dengan teman baru terasa sangat menyenangkan. Bahkan, sering kali membuat teman lama merasa cemburu. Apakah kamu pernah mengalami hal yang sama?

Mutami Matul Istiqomah