Kecemasan merupakan emosi yang bisa dirasakan semua orang. Emosi ini termasuk seperti gelisah dan pemikiran berlebihan atau overthinking. Kecemasan ini adalah respons yang diciptakan pikiran dan tubuh untuk beradaptasi dengan situasi yang bisa mengancam.
Namun, ada ada juga kecemasan yang bida merugikan atau tidak wajar. Berikut ini ciri kecemasan yang sudah tidak wajar menyadur dari laman Psychologytoday.
1. Kecemasan kamu tidak turun sepanjang hari
Tingkat kecemasan yang tinggi sepanjang hari dan tidak berkurang pada malam hari bisa menjadi salah satu ciri kecemasan yang tidak wajar.
Menurut penelitian, bagi kebanyakan orang yang cemas akan mereda pada sore hari. Nah, jika kecemasan tetap tidak turun artinya kamu memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi. Hal ini bisa sangat mengganggu dan membuat orang tidak fokus dalam melakukan sesuatu.
Kecemasan yang seperti ini bisa diatasi dengan gaya hidup sehat, seperti memprioritaskan tidur dan berolahraga secara teratur. Selain itu, kita juga bisa mengatasi kecemasan ini dengan menerima ketidakpastian dalam hidup karena faktor utama adalah ketakutan akan ketidakpastian itu sendiri.
2. Kecemasan kamu masuk ke dalam mimpimu
Ciri kecemasan yang sudah tidak wajar selanjutna jika kecemasan itu sudah ikut ke dalam mimpi. Jadi, menurut sebuah penelitian beberapa topik mimpi yang terjadi pada pasien kecemasan ini memiliki tema menarik dibandingkan dengan orang sehat. Tema ini seperti dikejar-kejar, diserang secara fisik, takut jatuh, dan sebagainya.
Jika kamu merasakan kecemasan tersebut alangkah lebih baiknya untuk berkonsultasi dengan seorang psikoanalis. Hal ini akan mengurangi kecemasan yang ada karena mereka memiliki pengalaman dengan gangguan kecemasan yang berkaitan isi mimpi.
3. Kecemasan kamu membuat orang sekitar stres
Kecemasan yang terjadi pada individu ternyata berdampak pada orang sekitar atau bahkan pasangan jika sudah pada tingkat yang tinggi. Orang yang memiliki emosi negatif seperti kecemasan yang berlebihan juga akan menyulitkan orang sekitar.
Oleh karena itu, lebih baik untuk berkomunikasi yang baik. Kita bisa jujur dan terbuka dengan pasangan atau orang sekitar tentang kondisi kita. Selain itu, kita juga bisa berkonsultasi dengan konselor atau terapis pasangan dalam situasi ini.
Itulah 3 ciri kecemasan sudah tidak wajar dan sedikit tips untuk mengatasinya. Jangan biarkan kecemasan menghantui kehidupan sehari-harimu.
Baca Juga
-
Makan Ramah Lingkungan dengan Tadisi Lama, Cara Kembali Menyayangi Bumi
-
Tidak Perlu Krim Mahal, Pakai 5 Bahan Alami Ini untuk Hilangkan Flek Hitam
-
Ingin Terapkan Less Waste saat Travelling? Berikut 4 Tipsnya!
-
5 Langkah Sederhana Less Waste, Yuk Coba Terapkan!
-
Mulai Sustainable Living dari Mana? 5 Kebiasaan Ini Bisa Kamu Terapkan
Artikel Terkait
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
Post-Holiday Blues Hantui Setelah Lebaran? Ini Gejala dan Cara Mengatasinya
-
Sulit Tidur? 7 Makanan Ini Bisa Membantu Tidur Nyenyak Tiap Malam
-
5 Jurus Ampuh Cegah Stres Saat Perjalanan Arus Balik Mudik Lebaran 2025
-
Gejala Nyeri Dada Akibat Anxiety: Apa Bedanya dengan Serangan Jantung?
Lifestyle
-
Anggun dan Stylish dengan 4 OOTD Sweet Feminine ala Sakura LE SSERAFIM
-
4 Gaya Kasual ala Seohyun SNSD, Nyaman tapi Tetap Fashionable!
-
Keren dan Minimalis, 4 Daily Outfit ala Lee Sun-bin yang Mudah Ditiru!
-
4 Look Simple dan Modis ala Karina aespa untuk Gaya Outfit Sehari-hari
-
Aplikasi Kencan, Solusi Baru Gen Z Atasi Kesepian?
Terkini
-
Lebaran Lebih Berwarna dengan Arisan Keluarga, Ada yang Setuju?
-
Masuk BaekSang Awards 2025, When Life Gives You Tangerines Raup 8 Nominasi
-
Menghadapi Mental Down setelah Lebaran, Mengapa Itu Bisa Terjadi?
-
Sidang Perdana, NewJeans Tolak Tawaran Lanjut di ADOR Tanpa Min Hee-jin
-
Menyusun Kembali Peta Kehidup setelah Lebaran sebagai Refleksi Diri