Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Diat Anugrah
Ilustrasi anak belajar (pexels.com/tima-miroshnichenko)

Belajar adalah hal yang sangat penting bagi anak. Hal ini agar anak bisa mengetahui berbagai pengetahuan terutama mengenai pelajaran yang diajarkan di sekolah. Selain menambah pengetahuan, belajar juga akan meningkatkan prestasi akademik dari sang anak itu sendiri.

Meski begitu, belajar seringkali menjadi aktifitas yang sangat dihindari oleh anak-anak. Banyak anak yang tidak senang belajar. Jika belajarpun, banyak yang melakukannya karena terpaksa. Akibatnya, hasil dari belajar tersebut kurang maksimal karena tidak dilakukan dengan senang hati.

Hal ini berbeda dengan anak yang memang suka belajar dan melakukannya tanpa paksaan. Anak akan lebih mudah memahami materi yang dia pelajari. Hal ini akan membuat dia lebih menguasai materi dan tentu saja berdampak pada prestasi akademik yang lebih baik.

Untuk itu, kita perlu membuat anak menjadi rajin belajar dengan sendirinya. Hal ini bisa dilakukan dengan berbagai cara. Berikut ini adalah 6 cara agar anak menjadi rajin belajar.

1. Ajak dengan Perlahan

Ketika anak malas dan tidak mau belajar, maka yang pertama kita lakukan adalah mengajaknya secara perlahan. Jelaskan bahwa belajar itu penting agar bisa menjadi pandai. Kita juga bisa memberi contoh, misalnya dengan pura-pura membaca buku atau mengerjakan tugas. Hal ini mungkin akan membuat anak menjadi tertarik ikut belajar.

2. Beri Motivasi dengan Hadiah

Anak malas belajar karena kurangnya motivasi. Oleh sebab itu kita bisa memberi motivasi agar anak menjadi semangat belajar. Misalnya dengan menjanjikan hadiah jika dia berhasil mendapat nilai sempurna atau ranking pertama. Motivasi ini akan membuat anak menjadi rajin belajar agar mendapat hadiah. 

Mungkin awalnya anak rajin belajar karena diiming-imingi hadiah. Namun lama kelamaan anak akan terbiasa dan menjadi rajin belajar meskipun tidak diiming-imingi hadiah lagi.

3. Jangan Memaksa

Kita hendaknya mengajak anak belajar dengan perlahan. Jika anak belum mau, maka jangan memaksanya. Karena belajar dengan terpaksa hasilnya tidak akan bagus.

4. Jika Anak Salah, Jangan Memarahi

Yang namanya belajar, tentu tidak selamanya benar. Anak pasti akan sering salah, misalnya dalam menjawab pertanyaan. Jika anak salah, maka kita jangan bertindak kasar atau memarahinya. Hal tersebut justru akan membuat anak menjadi trauma dan malas belajar.

5. Sediakan Tempat yang Nyaman

Kenyamanan menjadi salah satu hal yang mempengaruhi anak senang belajar atau tidak. Supaya anak senang belajar, kita bisa menyediakan tempat belajar yang nyaman. Selain itu, kita juga bisa menyediakan camilan atau minuman untuk menemaninya belajar.

6. Temani dan Hibur saat Bosan

Saat belajar, anak mungkin akan merasa bosan. Untuk itu, kita bisa menemaninya saat belajar agar ada teman untuk sesekali mengobrol. Jika bisa, maka hibur dia saat merasa bosan. Dengan membuat suasana belajar menjadi menyenangkan, maka anaka akan betah dan rajin belajar.

Demikian 6 tips yang bisa kita lakukan agar anak menjadi rajin belajar. Semoga bermanfaat.

Video yang Mungkin Anda Sukai.

Diat Anugrah