Perpisahan bukanlah hal yang mudah untuk dialami. Ada banyak rasa kekecewaan, sedih, marah, takut dan rasa yang lain bercampur menjadi satu. Perlunya penguatan mental, agar tetap waras, dan kembali semangat menjalani hari hingga tak perlu berlarut dalam kesedihan.
Melansir dari laman halodoc.com, inilah beberapa cara bijak kuatkan kesehatan mental pasca hadapi perpisahan yang bisa kamu terapkan agar kembali semangat:
1. Keluarkan semua emosi yang dirasakan
Agar cepat pulih setelah menghadapi perpisahan dengan orang yang kita sayangi, yang pertama dengan mengekspresikan segala bentuk emosi yang ada dalam diri.
Semenjak terjadi perpisahan, perasaan antara campur aduk sedih, kecewa, marah, takut atau yang lain bisa kamu luapkan dengan segera. Hingga kamu bertemu pada titik bangkit siap menerima dan tidak berlarut dalam kesedihan.
BACA JUGA: 3 Ciri Orang yang Mudah Emosi, Gampang Baper!
2. Mencoba untuk beristirahat
Perpisahan bukanlah situasi yang mudah untuk dihadapi. Alih-alih kembali melakukan segala aktivitas seperti biasanya, sebaiknya kamu perlu beristirahat terlebih dahulu.
Istirahatkan hati, pikiran, serta badan dari segala bentuk produktivitas. Gunakan waktu sebaik mungkin untuk menumbuhkan semangat lagi sejak hari perpisahan itu.
3. Curhat kepada orang terdekat
Curhat kepada orang terdekat mampu membantumu untuk memulihkan mentalmu. Jika dadamu terasa sesak dan sakit, ada baiknya kamu bisa berbagi perasaan sedih dan terpukul tersebut kepada orang terdekat.
Jangan membiarkan diri secara sendiri, hal ini berdampak pada kesepian hingga kamu bisa menimbulkan stres.
BACA JUGA: 5 Tanda Teman yang Tepat Diajak Curhat, Jangan Asal Pilih!
4. Melakukan kegiatan pemulihan
Setelah adanya perpisahan, cobalah sembari mencoba untuk bangkit secara mental, juga perlu adanya kegiatan fisik. Beberapa kegiatan yang bisa memulihkan fisikmu seperti olahraga, makan sehat ataupun relaksasi.
Hindari situasi yang berhubungan dengan rencana besar yang berubah, sebab hal ini justru akan menambah beban stres dan kamu tak kunjung pulih.
5. Selalu berpikir positif
Tak mudah untuk dilalui setelah adanya perpisahan yang menyebabkan terjadinya kesendirian. Namun, kamu perlu bergerak maju dan cobalah untuk melupakan masa-masa perpisahan yang menyebabkanmu sedih. Carilah teman serta aktivitas yang menyenangkan.
Itulah cara bijak agar kamu bisa menguatkan mental kamu ketika pasca perpisahan. Diharapkan kamu bisa keluar dari lubang kesedihan hingga kamu kembali ceria seperti dulu.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Meski Gratis, Ini 4 Alasan Kamu Perlu Berhati-hati saat Pakai Wi-Fi Publik
-
5 Tips Menyimpan Makanan Basah Kucing agar Tahan Lama, Jaga Tetap Fresh!
-
4 Tips Menyiasati Sepatu yang Kekecilan agar Nyaman Dipakai, Auto Longgar!
-
Peringati Hari Polio Sedunia, Berikut 5 Cara Cegah Penyakit yang Satu Ini
-
6 Cara Tepat Merawat Kucing Pasca-Sterilisasi, Utamakan Kenyamanan Anabul!
Artikel Terkait
-
Hari Terapi Musik Sedunia, Berikut 3 Fakta Menarik Terapi dengan Musik
-
Bahas Perpisahan dengan Aldila Jelita, Tangis Indra Bekti Tak Terbendung: Aku Gak Pengen Ini Terjadi
-
Benarkah Kesehatan Mental Bisa Terganggu Akibat Candu Media Sosial?
-
Usai Digugat Cerai Aldila Jelita, Begini Keadaan Indra Bekti
-
Mengenal Lebih Dekat Mental Illness, Mulai Dari Jenis Sampai Ciri-Ciri Gangguan Mental
Lifestyle
-
4 Rekomendasi Moisturizer Terbukti Ampuh Mempercepat Penyembuhan Jerawat
-
Cara Mudah Memindahkan Gambar dari Google Foto ke Galeri Ponselmu
-
4 Inspirasi Daily Outfit ala Hoshi SEVENTEEN yang Kekinian Abis!
-
Cara Merekam Layar MacBook Tanpa Aplikasi Tambahan: Gampang dan Ringan!
-
7 Cara Unik Biar Laptop Nggak Cepat Panas, Banyak yang Belum Tahu!
Terkini
-
Rayakan Hari Jadi BTS, RM Beber Persiapan Comeback BTS Usai Wajib Militer
-
Taman Wisata Lembah Wilis, Rasakan Sensasi Berenang dengan View Alam yang Cantik
-
Baru 6 Jam Dimulai, Tiket Termahal Konser BLACKPINK di Jakarta Ludes Terjual
-
Kim Min Kyu Jadi Tunangan Kontrak Yeri, Intip Perannya dalam Drama Korea BITCH X RICH 2
-
Bojan Hodak Soroti Pentingnya Adaptasi Bagi Pemain Baru, Ada Target Tinggi?