Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | zahir zahir
Ilustrasi Mood Swing (unsplash/nik)

Perubahan kondisi dan suasana hati atau yang lebih populer dengan nama Mood Swing memang cukup populer terdengar dalam beberapa waktu ke belakang. Melansir dari situs Alodokter, kondisi yang dinamakan mood swing ini merupakan hal yang cukup normal apabila sesekali terjadi kepada seseorang.

Namun, apabila hal ini terjadi dengan jangka waktu yang cukup sering hingga dapat menganggu kehidupan orang tersebut, kemungkinan ada gangguan mental yang sedang diderita oleh orang tersebut.

Seseorang mengalami mood swing umumnya dapat dipicu oleh beberapa faktor yang bisa dari faktor eksternal maupun faktor internal. Kali ini kita akan membahas beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami mood swing.

1. Pola Tidur yang Kacau

Ilustrasi Orang Sedang Tidur (unsplash/shane)

Kualitas tidur seseorang ternyata juga bisa menjadi salah satu faktor penyebab seseorang mengalami perubahan suasana hati atau mood swing. Umumnya otak memerlukan waktu tidur setidaknya 6-8 jam sehari untuk mengistirahatkan kerja otak.

Seseorang yang seringkali begadang sewaktu malam dapat meningkatkan kondisi mood swing dikarenakan terlalu memaksa kinerja otak di luar batas kemampuannya. Alhasil, orang tersebut lebih mudah mengalami kondisi perubahan suasana hati. Disarankan bagi kamu untuk menjaga pola tidur, khususnya di waktu malam hari.

2. Asupan Nutrisi dan Pola Makan

Ilustrasi Makanan (unsplash/spencer davids)

Mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat dan gula berlebih juga dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya mood swing pada seseorang. Melansir dari situs Halodoc, seseorang yang cenderung mengkonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dan gula dapat menyebabkan perubahan suasana hati.

Hal tersebut disebabkan kandungan senyawa kimia dari makanan tersebut yang membuat produksi hormon dalam diri menjadi berubah-ubah. 

BACA JUGA: 3 Tahap Penting dalam Beropini Cerdas, Tingkatkan Skill Komunikasimu!

3. Kurang Bergerak

Ilustrasi Seseorang Sedang Bermalas-malasan (unsplash/adrian swancar)

Kondisi tubuh yang kurang bergerak atau dalam istilah kekiniannya ‘mager’ dapat menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami mood swing. Seseorang yang jarang bergerak dapat dimungkinkan mengurangi jumlah hormon endorphin yang dilepaskan. Hal ini dapat menggaggu tubuh karena rentan mengalami stress. Sebisa mungkin kamu sering-sering bergerak, lebih baik lagi jika kamu juga rutin berolahraga agar pelepasan hormon endorphin menjadi lebih stabil.

Nah, itulah beberapa hal yang dapat menjadi penyebab seseorang mengalami kondisi mood swing. Semoga bermanfaat. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

zahir zahir