Perilaku menunda-nunda pekerjaan sering kali dianggap sebagai kebiasaan negatif karena cenderung identik dengan etos kerja yang minim dan tidak produktif. Namun, dalam beberapa situasi, ternyata sikap menunda-nunda ini juga dapat menghasilkan dampak positif yang terkadang tidak disadari atau malah terabaikan.
Berikut empat dampak positif dari sikap menunda-nunda pekerjaan. Asal tidak berlebihan, menunda pekerjaan juga ada manfaatnya, lho!
1. Memperoleh perspektif yang lebih baik
Menunda pekerjaan dapat memberi kita kesempatan untuk mendapatkan perspektif yang lebih baik. Lewat penundaan, kita dapat mengalokasikan waktu untuk memikirkan segala sesuatu secara lebih mendalam, menggali informasi baru, atau mencari inspirasi demi menyelesaikan tugas dengan lebih baik.
Dalam beberapa kasus, penundaan juga memberi kita waktu tambahan yang cukup membantu dalam melihat solusi yang sebelumnya mungkin tidak terlihat.
Perilaku menunda-nunda pekerjaan juga dapat memberikan ruang bagi kreativitas dan inovasi untuk berkembang asal tidak berlebihan.
2. Mengurangi stres dan kelelahan
Diakui atau tidak, beban pekerjaan yang terlalu banyak akan memicu stres dan kelelahan. Saat memilih 'solusi' untuk menunda pekerjaan, kita dapat mengatur waktu jeda dari tumpukan tugas dan memberi diri sendiri kesempatan untuk beristirahat.
Pemberian waktu rehat ini pada akhirnya dapat mengurangi tingkat stres dan menghindari kelelahan yang berlebihan. Hal ini juga membantu kita menjaga kualitas kerja dengan lebih baik saat memulai kembali bekerja dan akhirnya menyelesaikan tugas yang sempat ditunda.
3. Mengoptimalkan penggunaan waktu
Menunda-nunda pekerjaan dapat membantu kita mengoptimalkan penggunaan dan pengelolaan waktu. Terkadang, pekerjaan yang didelegasikan untuk segera dilakukan mungkin tidak memerlukan perhatian dan fokus sepenuhnya hingga masih boleh ditunda.
Manfaatkan penundaan waktu untuk memilih prioritas tugas yang lebih penting dan mendesak. Dalam kasus ini, perilaku menunda pekerjaan dapat membantu kita mengatur jadwal kerja dengan lebih baik dan mengalokasikan waktu untuk pekerjaan yang benar-benar memerlukan perhatian penuh.
4. Meningkatkan kualitas pekerjaan
Sikap menunda-nunda ternyata juga dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas pekerjaan. Dengan memberikan waktu tambahan untuk merencanakan, meneliti, dan mempersiapkan pekerjaan, kita dapat mempersembahkan hasil kerja yang lebih baik.
Proses menunda dapat memberikan kesempatan untuk merevisi dan menyempurnakan pekerjaan sebelum diserahkan sekaligus menghindari kesalahan serta membuat keputusan dengan lebih baik. Lewat penekanan kualitas daripada kecepatan, dampak positif dari menunda pekerjaan mampu mewujudkan hasil kerja yang lebih baik.
Meski sikap menunda-nunda pekerjaan sering dianggap negatif, ternyata masih ada beberapa dampak positif yang terjadi, seperti empat hal tadi.
Namun, penting untuk mengenali batasannya dan tidak menggunakan sikap menunda-nunda pekerjaan sebagai alasan untuk menghindari tanggung jawab atau menjadi terlalu santai dalam memenuhi tenggat waktu.
Baca Juga
-
Inspirasi Ki Hajar Dewantara: 'Manual Guide' Bidang Pendidikan dan Politik
-
Potensi Leo/Bagas dan Jafar/Felisha Melaju ke Partai Puncak BAC 2025
-
Rekap Perempat Final BAC 2025: Dua Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal
-
BAC 2025: Jadwal Laga Perempat Final 7 Wakil Indonesia
-
BAC 2025: Dua Wakil Ganda Campuran Indonesia Lolos ke Perempat Final
Artikel Terkait
-
Penuhi Kebutuhan Air Bersih dan Sanitasi Layak, Pentingnya Kolaborasi Lintas Sektor
-
Instagram dan Cyberbullying: Apa yang Harus Diketahui Mahasiswa?
-
Perilaku Pembalap Carlos Sainz Disamakan dengan Anies, Warganet: Jangan-jangan Anak Abah
-
Stop Tunda PR! 3 Tips Belajar dari Ahli Syaraf untuk Nilai Maksimal
-
Pasutri Tunda Momongan, Lebih Baik KB atau Pembekuan Sel Telur?
Lifestyle
-
4 Daily Look ala Ryeoun yang Simpel tapi Stylish, Siap Jadi Ide OOTD Kamu!
-
4 Ide OOTD Chic ala Hong Hwa-yeon yang Bikin Kamu Makin Stylish Kapan Saja!
-
4 Ide Outfit Hangout ala Megawati Hangestri, Anti Ribet dan Tetap On Point!
-
3 Inspirasi Clean Outfit Pria ala Hwang Minhyun, Simpel tapi Stylish!
-
Berniat Rayakan Galungan di Bali: 3 Aktivitas Ini Bikin Kamu Makin Dekat dengan Budaya Lokal
Terkini
-
Prabowo Sibuk Gaungkan 'Indonesia Cerah', Sementara Rakyat Masih Gigit Jari
-
Gagasan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Perlunya Akses Pendidikan Merata
-
Inspirasi Ki Hajar Dewantara: 'Manual Guide' Bidang Pendidikan dan Politik
-
Review The Monkey: Film Horor yang Bikin Kamu Ngecek Bawah Tempat Tidur!
-
Tamat Malam Ini, 7 Pemain Drama The Art of Negotiation Ucapkan Terima Kasih