Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Akramunnisa Amir
ilustrasi seorang working mom (pexels/Anastasia Shuraeva)

Menjadi ibu yang bekerja (working mom) seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi para ibu yang memutuskan untuk berkarier. Adanya stigma negatif terhadap working mom, bahwa mereka tidak bisa maksimal dalam mengasuh anak seringkali membuat para working mom merasa insecure

Nah bagi kamu dengan status sebagai working mom, atau berniat untuk tetap bekerja saat memiliki anak, tidak perlu berkecil hati dengan omongan orang. Melansir dari best10resumewriters, berikut ini 4 hal positif tentang working mom yang semoga membuatmu kembali bersemangat. 

1. Working mom menjadi role model yang positif untuk anak

Lewat seorang working mom, anak-anak akan paham bahwa sosok perempuan tidak selamanya harus terkungkung di dalam rumah. Sebaliknya, perempuan juga dapat berdaya dan menghasilkan karya yang bermanfaat. Ia bisa menjadi seseorang yang bekerja di luar rumah dan mengejar karir profesionalnya. Hal ini akan menanamkan gagasan pada anak bahwa perempuan dapat memaksimalkan potensi terbaiknya. Hal itu tentu menjadi role model bagi anak. Bekerja untuk mencari nafkah tidak mengenal gender dan ibu yang bekerja adalah bukti nyata dari hal tersebut. 

2. Working mom akan membesarkan anak-anak yang lebih mandiri

Anak-anak dari working mom cenderung menjadi lebih mandiri. Hal ini dikarenakan ibu memiliki banyak agenda dan kesibukan sehingga perlu mengajari anak-anak mereka secara bertahap tentang cara mengurus diri sendiri dan melakukan pekerjaan rumah sederhana. Hal ini akan mengembangkan rasa tanggung jawab yang kuat sejak usia dini. 

3. Working mom lebih kecil kemungkinannya mengalami depresi

Menyadur dari medicalnewstoday, ibu yang memilih untuk tinggal di rumah sementara pasangannya atau orang tua lainnya pergi bekerja akan menimbulkan perasaan terisolasi dan kurang mandiri yang dapat menyebabkan depresi. Hal ini mungkin akan berkontribusi negatif terhadap pengasuhan anak.  

Nah sebagai seorang working mom, kabar baiknya kamu bisa melawan depresi dan kecemasan dengan caramu sendiri, lho. Memiliki kesibukan di luar akan membantumu untuk mengembangkan diri sehingga dapat berefek positif terhadap mood-mu saat kembali ke rumah. Hal ini kembali lagi dari cara pandang seorang working mom dalam melihat pekerjaannya. Jika enjoy dalam menjalani, tentu kamu sebagai working mom lebih kecil kemungkinannya mengalami depresi karena tidak selalu terisolasi di dalam rumah. 

4. Working mom punya banyak pengalaman yang bisa dia ceritakan di luar kehidupan pribadinya

Selain kehidupan berkeluarga, working mom memiliki kesempatan untuk memperluas lingkaran pertemanannya dengan rekan kerja. Tidak menutup kemungkinan mereka bisa pergi bekerja dan membawa serta anak-anak mereka. Hal itu akan memperkaya pengalaman, dan bisa menjadi sesuatu yang menginspirasi anak di luar kehidupan pribadinya sebagai seorang ibu.

Nah, itulah hal-hal positif tentang working mom yang bisa menghilangkan atau sedikit mengobati perasaan insecure ibu-ibu pekerja di luar sana.

Akramunnisa Amir