Pasuruan –Mahasiswa yang melaksanakan pengabdian di Desa Rejosari, melakukan pembagian masker dan handsanitizer guna mencegah persebaran virus Covid-19. Pembagian masker dan handsanitizer ini dilakukan pada hari Jum’at (02/10/2020) yang diikuti oleh 5 orang anggota yakni Rama Daniswara, Tsabitah Ayu, Nike Rydia, Silvia Ayu, dan Faiz Ali yang berasal dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk relasi program Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM). Pembagian dilaksanakan dari pukul 09.00 s.d. 15.00 WIB yang dibagikan di Desa Rejosari, Kraton, Kabupaten Pasuruan. Fokus utama pembagian masker ini adalah kepada staff dan anggota UMKM yang ada di Desa Rejosari dikarenakan banyaknya interaksi antara staff maupun anggota UMKM desa dengan warga sekitar.
Pada proses pembagian masker dan handsanitizer ini, mahasiswa PMM berkoordinasi langsung dengan aparat desa. Rama Daniswara selaku koordinator PMM UMM kelompok 71 menyampaikan bahhwa pembagian masker adalah salah satu program kerja (proker) yang telah kami rencanakan jauh-jauh hari. Masyarakat menyambut baik program yang dilaksanakan oleh mahasiswa PMM ini. Masyarakat juga berharap penanggulangan terhadap wabah Covid-19 ini dapat berjalan dengan cepat dan masif.
Nike Rydia selaku sie acara kelompok PMM 71 UMM menyampaikan pula bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencegah penularan virus corona pada masyarakat sesuai dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah serta pembagian masker ini juga bertujuan untuk menyiapkan masyarakat dalam menghadapi era new normal.
Era new normal ini sendiri sudah diterapkan hampir di seluruh pelosok Indonesia termasuk Kabupaten Pasuruan. Hal ini bertujuan untuk menerapkan kebiasaan baru dalam rangka menuju masyarakat yang produktif dan aman dari Covid-19.
Diharapkan dengan adanya pembagian masker ini para staff desa dan pihak-pihak UMKM bahkan seluruh masyarakat dapat mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, salah satunya dengan cara memakai masker dan selalu menggunakan handsanitizer ketika melakukan kegiatan diluar rumah. Bapak Suyud selaku Sekretaris Desa Rejosari memberikan apresiasi serta dukungan penuh kepada para mahasiswa yang telah melaksanakan kegiatan ini, “Saya sangat senang dan menyambut penuh adanya PMM di Desa Rejosari termasuk kegiatan pembagian masker ini. Semoga pembagian masker dan handsanitizer ini dapat bermanfaat dalam membantu pencegahan Covid-19 di Desa Rejosari pada era new normal ini” tuturnya.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Tanggapi Protes Iuran, Ketua PGRI Minta Guru Baca AD/ART Organisasi: Gak Ada yang Maksa Kok!
-
Pergi Melayat Hamdan ATT, Mansyur S Sempat Dengar Kabar Almarhum Drop 2 Minggu Lalu
-
Sumur 10 Meter Pakai Pompa Air Apa? Kenali Jenisnya Agar Tak Salah Pilih
-
Siapa Nicholas Indra Mjosund? Pemain Keturunan Solo Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17
-
7 Lipstik yang Bagus Bikin Glowing dan Awet Muda, Harga Rp50 Ribuan hingga Rp600 Ribuan
News
-
Gemakan #SuaraParaJuara Versimu! Ikuti Kompetisi Menulis AXIS Nation Cup 2025, Menangkan Hadiahnya!
-
Berkesan! Angga Fuja Widiana Ubah Momen Bagi Rapor Jadi Ajang Perenungan
-
Mahasiswa AMIKOM Yogyakarta Angkat Kisah Desa Wunut Klaten Lewat Dokumenter
-
Dari Kampus ke Desa: Langkah Awal Mahasiswa UMBY Lewat Pembekalan KKN 2025
-
Tari dan Diplomasi Akademik di Medan, Beginilah AP2TPI Disambut
Terkini
-
Sontek 4 Daily Outfit Minimalis ala IU, Biar Gaya Makin Modis Setiap Hari
-
Super Junior Siap Tunjukkan Sisi Keseksian Dewasa di Lagu Terbaru Say Less
-
Film House of Games Diremake, Gandeng Viola Davis Jadi Bintang Utama
-
Futsal Indonesia: Macan Asia Mengejar Mimpi Piala Dunia
-
Masuk List Calon 11 Pemain Terbaik AFC, Bagaimana Kiprah 5 Penggawa Indonesia di Ronde Ketiga?