Everton naik ke papan atas klasemen sementara Liga Inggris setelah dapat mengalahkan Burnley dengan skor 3-1. Everton yang sebelumnya tertinggal satu gol dari Burnley dapat bangkit kembali pada pertandingan tersebut.
Ben Mee sebelumnya mampu menjebol gawang Everton di Goodison Park, sebelum akhirnya Everton dapat membalikan keadaan dengan berhasil membobol tiga gol dalam enam menit, setelah pertandingan berlangsung satu jam.
Disadur dari Supersport, sundulan Michael Keane mampu menjebol klub lamanya dan dapat menyamakan kedudukan, sebelum akhirnya dua pemain Everton yakni Andros Towsend dan Demaray Gray dapat membalikan keadaan.
The Toffees telah mengamankan 10 poin dari empat pertandingan yang telah dimainkan di Liga Inggris. Mereka di bawah pelatih asal Spanyol itu dapat melaju bersama rival lainya yaitu Liverpool, Chelsea, dan Manchester United yang saat ini berada di papan atas klasemen sementara.
Kembalinya Everton menjadi lebih mengesankan saat mereka harus mengatasi pertandingan tanpa Domincic Calvert-Lewin.
Benitez sebelumnya mengkonfirmasi sebelum kick-off pemain itu akan absen hingga Oktober karena cedera patah kaki dan paha yang dideritanya.
Everton tidak dapat memilki titik fokus yang biasanya ditawarkan kepada Calvert-Lewin karena Burnley tampil lebih baik pada babak pertama. Chris Wood dan Mee juga sama-sama melewatkan peluang yang bagus. Sementara itu Jordan Pickford dapat mengagalkan upaya Ashley Westwood.
Mee tidak melakukan kesalahan yang sama delapan menit setelah turun minum, ketika Johan Berg Gudmundsson mampu melakukan umpan silang. Dan kapten Clarets itu membungkuk untuk mencetak gol dari jarak dekat.
Tapi, Burnley kemudian menyerah saat Keane diberikan terlalu banyak ruang untuk menyundul umpan silang Townsend.
Banyak dari penggemar Everton yang skeptis tentang penunjukan Benitez karena masa lalunya sebagai manajer Liverpool. Namun, ia berhasil membuktikan kepada orang-orang yang ragu denganya.
Perubahan sistem saat Andre Gomes menggantikan Ben Godfrey dapat membantu tuan rumah mengalahkan Burnley di setengah jam terakhir pertandingan.
"Reaksi para pemain, tidak masalah sistemnya, sangat bagus," kata Benitez.
Towsend sebelumnya bermain di bawah asuhan Benitez di Newcastle United. Ia menunjukan kemampuan spektakuler dengan tendangan jarak jauh ke pojok atas gawang yang mampu melewati Nick Pope.
Gray yang kemudian mampu mencetak gol ketiganya dalam banyak pertandingan memanfaatkan umpan dari Abdoulaye Doucoure yang melewati Pope.
Gomes seharusnya dapat membuat gol keempat ketika dia dapat melepaskan tembakan, tetapi sayang melebar dari DOucoure.
Baca Juga
-
Preview Anime 'Chainsaw Man' Episode 4 Tunjukan Akhir dari Pertarungan Bat Devil
-
Manga 'Chainsaw Man' Umumkan Proyek Baru
-
Berapa Primogems yang Dibutuhkan untuk Mendapatkan Ayaka di Genshin Impact?
-
9 Rekomendasi Masjid untuk Itikaf di Bandung
-
Song Kang Buat Park Min Young Tertawa di Forecasting Love and Weather
Artikel Terkait
News
-
Mahasiswa AMIKOM Yogyakarta Angkat Kisah Desa Wunut Klaten Lewat Dokumenter
-
Dari Kampus ke Desa: Langkah Awal Mahasiswa UMBY Lewat Pembekalan KKN 2025
-
Tari dan Diplomasi Akademik di Medan, Beginilah AP2TPI Disambut
-
Mandiri Jogja Marathon 2025 Jadi Event Sport Berbalut Kampanye Lingkungan dan Kearifan Lokal
-
Mandiri Jogja Marathon 2025 dan Misi Keberlanjutan Mandiri Looping for Life
Terkini
-
Ulasan Buku Happiness is Homemade: Mencari Arti Bahagia dari Hal Sederhana
-
4 Ide Gaya Harian Stylish ala Chaeryeong ITZY, Cocok untuk Kamu Coba!
-
Dwilogi Kembara Rindu: Jejak Sunyi Seorang Pemuda di Tanah Lampung Barat
-
Piala Asia U-23: Menanti Debut Gerald Vanenburg, Saatnya Buktikan Kapasitas
-
10 Rekomendasi Laptop Asus Mahasiswa: Budget Aman, Spek Menawan