Mantan pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengkritik keputusan Ole Gunnar Solskjaer yang mencadangkan Cristiano Ronaldo di laga melawan Everton. Dalam pekan ke-7 liga Inggris, Manchester United bertemu dengan Everton yang dilangsungkan di Old Trafford, Sabtu lalu. Pada pertandingan ini, Ole Gunnar Solskjaer membuat keputusan berbeda karena mencadangkan Cristiano Ronaldo.
Solskjaer pun memainkan Anthony Martial dan Edinson Cavani menjadi starter. Namun, kedua tim pun berakhir imbang 1-1. Dalam pertandingan ini Edinson Cavani tidak mencetak gol, sedangkan Anthony Martial berhasil mencetak gol di menit 43 dan membawa Manchester United unggul sementara.
Pada menit 64, Everton berhasil menyamakan kedudukan melalui Andros Townsend. Keputusan Ole Gunnar Solskjaer itu sangat disayangkan oleh Sir Alex Ferguson.
Menyadur dari Guardian, Ada sebuah video yang beredar ketika Ferguson mempertanyakan keputusan Ole dengan Khabib Nurmagomedov. Ferguson mengatakan bahwa dia merasa lihat Everton terkait Ronaldo yang tidak bermain.
Kemudian Khabib Nurmagomedov merespons apa yang dikatakan Ferguson. Khabib mengatakan bahwa Cristiano Ronaldo tetap turun di babak kedua. Ferguson lalu memotong omongan Khabib, dia mengatakan walaupun Ronaldo bermain di babak kedua, seorang pelatih harus memulai dengan pemain terbaik.
Ole Gunnar Solskjaer menanggapi kritik ini, dia menilai keputusannya mencadangkan Ronaldo sudah tepat. Solskjaer mengatakan bahwa pelatih harus membuat keputusan untuk satu musim yang panjang dan harus mengatur bobot kerja pemain. Baginya, keputusan mencadangkan Ronaldo sudah benar.
Pelatih asal Norwegia itu menambahkan bahwa Edinson Cavani butuh menit bermain dan dia bermain selama satu jam, dia juga punya kesempatan mencetak gol. Anthony Martial pun bermain bagus dan mencetak gol. N
amun, apa yang dikatakan Ferguson itu banyak suporter yang menganggap benar, karena pengaruhnya di klub sangat kuat. Kritikan ini juga semakin menambah tekanan pada Ole.
Ole menjadi target yang disalahkan atas ketidakpuasan suporter yang menginginkan Manchester United harus mendominasi Liga Inggris seperti pada saat Ronaldo pertama kali datang ke Old Trafford.
Selain mencadangkan Cristiano Ronaldo, Ole juga mendapat kecaman lantaran selalu pilih kasih memasang lini tengah dengan ScottMcTominay dan Fred.
Baca Juga
-
3 Film dan Drama Korea yang Diperankan Jeon Do-Yeon, Ada Kill Boksoon
-
3 Rekomendasi Anime yang Berlatar pada Abad ke-20, Kisahkan tentang Sejarah
-
3 Rekomendasi Anime Bertema Mafia, Salah Satunya Spy x Family
-
3 Rekomendasi Anime Gore Tayang di Netflix, Mana yang Paling Sadis?
-
3 Rekomendasi Film Bertema Bom Atom, Gambarkan Dampak Buruk Perang Nuklir
Artikel Terkait
News
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Pestapora Minta Maaf soal Freeport, Gestur Kiki Ucup Dihujat: 'Minimal Tangan Jangan di Saku!'
-
Babak Baru Kasus Penjarahan Rumah Uya Kuya: 12 Orang Resmi Jadi Tersangka, Terancam 7 Tahun Bui!
-
Hotman Paris Bela Nadiem Makarim: Tegaskan Tak Terima Uang Kasus Korupsi Chromebook
Terkini
-
FIFA Matchday Kontra China Taipei Menjadi Bukti Betapa Pentingnya Menit Bertanding bagi para Pemain
-
FIFA Matchday 2025 dan Semakin Matangnya Atribut Positioning Ramadhan Sananta
-
4 Padu Padan OOTD Chic ala Yunjin LE SSERAFIM, Stylish Buat Segala Suasana!
-
Kesejahteraan Guru Terancam? Menag Bilang 'Cari Uang, Jangan Jadi Guru!'
-
4 Rekomendasi Serum Vitamin C Terjangkau untuk Pelajar dengan Kulit Cerah