Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Xandra Junia Indriasti
Fatou dan Leia 'BLACKSWAN' (koreaboo)

DR Music selaku agensi BLACKSWAN telah resmi menanggapi tuduhan intimidasi yang sedang dialami artisnya. Masalah ini melibatkan dua anggota grup, Fatou dan Leia.

Jumat (19/11/21), pihak agensi mengunggah postingan melalui Twitter resmi BLACKSWAN guna membagikan pernyataan mengenai masalah yang sedang berlangsung pada girl grup tersebut. 

Mereka menyediakan ungkapan dalam bahasa Korea dan Inggris. DR Music pertama-tama berterima kasih kepada penggemar BLACKSWAN atas berbagai dukungan serta perhatian.

DR Music kemudian menyebut masalah yang selama ini diketahui publik, mengungkapkan apa yang diyakini sebagai penyebab utama. Nyatanya kedua anggota tersebut saling adu pendapat mengenai bahasa dan budaya.

Kemudian, mereka juga meminta maaf, sekaligus mengklaim bahwa masalah internal dalam BLACKSWAN ada karena orang lain. DR Music mengakhiri pernyataan dengan membagikan proses selanjutnya yang telah diambil oleh label sejauh ini. Salah satunya, percakapan antara Fatou dan Leia.

Berikut penuturan lengkap DR Music melalui akun Twitter @blackswan_drent yang berhasil diterjemahkan dalam bahasa Indonesia oleh panncafe.

"Halo, kami DR Music Entertainment. Ini adalah pernyataan resmi tentang masalah terbaru dalam tim.

BLACKSWAN saat ini sedang mempromosikan album single pertama dan mulai mendapat banyak dukungan dan perhatian dari para penggemar melalui promosi ini. Kami dengan tulus berterima kasih kepada LUMINA untuk ini. BLACKSWAN adalah grup yang mulai menarik perhatian sebagai idola dan merupakan grup yang beranggotakan berbagai bangsa, termasuk bahasa dan budaya. Oleh karena itu, ini adalah tim di mana berbagai pendapat dan budaya tak terhindarkan hidup berdampingan, dan rasa hormat serta pengertian diperlukan lebih dari tim K-Pop lainnya.

Mengenai fakta bahwa masalah internal tim terdistorsi seolah-olah itu benar karena orang lain dan menyebar ke penggemar, semua staf DR Music Entertainment dengan tulus meminta maaf. Terkadang ketika berbagai orang bekerja sama, berbagai macam ketidaksepakatan terjadi dalam tim. Kami menyebutnya perselisihan konstruktif. Perselisihan konstruktif antar anggota untuk meningkatkan kelengkapan ini tidak boleh terjebak dalam kerangka intim yang provokatif dan mendorong perselisihan dalam tim.

Kami telah melakukan banyak percakapan dengan para anggota selama beberapa hari terakhir, dan baik perusahaan maupun anggota mengikuti bahwa insiden itu sekali lagi membuat mereka menyadari pentingnya satu sama lain. Kami juga berjanji pada diri sendiri sekali lagi bahwa kami harus melakukan yang terbaik sampai aktivitas album ini selesai.

Karena ini adalah upaya kami untuk menciptakan dan mengelola tim global, kami juga mengakui bahwa terkadang kami tidak sebaik yang seharusnya dan akan melakukan yang terbaik untuk mengembangkan dan mengelola anggota di masa mendatang. Kami juga akan melakukan yang terbaik untuk mendukung proses pertumbuhan BLACKSWAN dan memastikan bahwa tim ini dicintai oleh semua orang. Bahkan saat ini, para anggota berkeringat keras di ruang latihan mempersiapkan penampilan mereka. Ada satu hal terakhir yang ingin kami sebutkan. LUMINA, tolong hentikan perdebatan lebih lanjut. Secara khusus, kritik terhadap kebangsaan dan ras tertentu merusak tujuan positif yang kami miliki ketika kami membuat girl grup global.

Terima kasih."

Sebagai informasi tambahan, dilansir dari koreaboo, anggota BLACKSWAN, Fatou dan Leia, sebelumnya dikabarkan terlibat dalam tuduhan bullying. Fatou diberitakan menyebut Leia sebagai seseorang yang tidak sopan dan egois. 

Ia membagikan detail tersebut usai salah satu warganet anonim yang mengaku sebagai kerabat Leia membagikan rumor tentang dugaan intimidasi Fatou terhadap Leia.

Bagaimana menurutmu?

Xandra Junia Indriasti