Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Qomariah Dianti
Sejumlah siswa SMK konvoi hingga tutupi jalan raya untuk rayakan kelulusan (Instagram/@fakta.indo)

Aksi coret-coret seragam dan konvoi di jalanan tampaknya masih menjadi tradisi bagi beberapa pelajar SMA/SMK untuk merayakan kelulusan mereka.

Salah satu contohnya seperti yang dilakukan oleh sejumlah siswa SMK asal Garut sebagaimana ada dalam video viral berikut ini. Video tersebut diunggah ke media sosial Instagram oleh akun @fakta.indo.

"Sejumlah siswa di Garut konvoi hingga menutup jalan raya saat merayakan kelulusan," tulis akun @fakta.indo sebagai keterangan awal video yang diunggahnya.

Usai menerima pengumuman kelulusan, siswa-siswi SMK tersebut terlihat mencoret-coret seragam putih abu-abu mereka.

Mereka kemudian melakukan konvoi di jalanan dengan menggunakan motor. Para siswa yang ikut dalam konvoi tersebut tampak tak mematuhi aturan lalu lintas dengan baik.

Mereka bahkan dengan sengaja memberhentikan kendaraan mereka hingga menutupi jalan raya sambil menggeber-geber motor.

Alhasil, hal ini pun membuat pengendara lain begitu terganggu saat hendak lewat di jalanan tersebut. Sebagai peringatan, beberapa pengguna jalan terdengar membunyikan klakson kendaraan mereka. Namun sayangnya, tindakan itu diabaikan begitu saja oleh siswa-siswi di sana.

Sementara itu, menurut keterangan yang tertera dalam unggahan, kepala sekolah SMK terkait telah memberikan klarifikasinya mengenai kejadian ini.

Pihak sekolah juga menyampaikan permintaan maaf mereka atas ulah beberapa siswa yang telah menimbulkan keresahan di masyarakat saat pengumuman kelulusan diberikan.

Aksi Konvoi Sejumlah Siswa SMK

Sejumlah siswa SMK konvoi hingga tutupi jalan raya untuk rayakan kelulusan (Instagram/@fakta.indo)

Hingga artikel ini disusun, video viral yang menampilkan aksi konvoi sejumlah siswa SMK asal Garut ini telah ditonton hingga lebih dari 600 ribu kali tontonan.

Tak hanya itu saja, video tersebut pun juga berhasil memperoleh puluhan ribu likes dan menuai beragam tanggapan dari para netizen yang menonton.

"Kelamaan sekolah online, otaknya ketinggalan di zoom," ucap salah satu netizen.

"Selamat datang di dunia kerja atau dunia kampus," ujar yang lain.

"Cabut ijazahnya lebih seru daripada konvoi di jalan," sahut netizen lain.

"Biarin mereka melepas penat, sebelum pusing gimana susahnya nyari kerja," imbuh lainnya.

"Selamat datang di dunia yang sesungguhnya. Perjuangan akan segera dimulai," komentar netizen lainnya.

Qomariah Dianti