Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Rini Nurhayati
Kegiatan Home Visit Lansia Oleh Mahasiswa PMM UMM (Dok.Pribadi/Rini Nurhayati)

Pada Jumat, 2 September 2022, Mahasiswa Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kelompok 46 gelombang 8, Terdiri dari 5 anggota yang berasal dari program studi S1 Fisioterapi.

Melaksanakan kegiatan Home Visit Lansia di RT 16 Dusun Kalidahu, Desa Ngeni, Kabupaten Blitar. Kegiatan ini dilakukan dengan berkunjung di rumah lansia dan melakukan pemeriksaan kesehatan. Progam Home visit ini dilakukan dengan berkunjung sekitar 10 rumah lansia yang ada di Dusun Kalidahu. 

Semakin bertambahnya usia biasanya fungsi tubuh juga akan terganggu, hal ini juga dialami oleh kebanyakan lansia pada umumnya. Program Home Visit Lansia dilakukan untuk mengetahui gangguan apa yang dialami oleh lansia. Kegiatan dari program Home Visit Lansia ini meliputi; pemeriksaan kesehatan lansia, pemberian terapi latihan, dan edukasi terkait dengan keluhan yang dikeluhkan oleh lansia yang membuat mereka kesulitan untuk bergerak. Karena para lansia di dusun kalidahu ini kebanyakan mengeluhkan tangan, bahu, dan lutut mereka sulit dan nyeri ketika digerakkan akibat dari aktivitas mereka yang masih pergi mencari rumput untuk ternak.

Pemeriksaan kesehatan yang diberikan seperti cek tekanan darah, cek kadar asam urat, dan cek gula darah. Dengan pemeriksaan tersebut diharapkan para lansia dapat mengetahui status dari kesehatan mereka. Kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa UMM ini juga sudah mendapatkan persetujuan dan izin dari kepala desa, kepala dusun, dan bidan desa setempat.

Pemberian terapi latihan dilakukan jika lansia mengeluhkan gangguan keterbatasan gerak yang berakibat pada aktivitas sehari-hari mereka. Tujuan dari pemberian terapi latihan ini adalah agar mereka dapat melakukan aktivitas sehari-harinya tanpa terganggu.

Dengan program home visit ini para lansia di RT 16 Dusun Kalidahu, Desa Ngeni mengaku senang dan terbantu. Para lansia juga senang ketika diberikan edukasi dan terapi latihan untuk meringankan keterbatasan gerak yang mereka alami. Mahasiswa PMM UMM ini juga menyarankan agar terapi latihan yang sudah mereka contohkan bisa dilakukan setiap hari oleh para lansia agar fungsi dari anggota gerak mereka dapat normal kembali.

Rini Nurhayati

Baca Juga