Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Haqia Ramadhani
Siswa ini diduga berniat bunuh diri. (Instagram/ rudi_hermanto2002)

Keinginan untuk mengakhiri hidup sendiri tak jarang terbersit di pikiran beberapa orang. Tidak ada patokan usia yang bisa membuat seseorang memiliki niat untuk bunuh diri

Baru-baru ini viral di media sosial video seorang siswa di Pamekasan, Madura naik ke atap sekolah diduga berniat bunuh diri. Momen pilu tersebut diabadikan dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram rudi_hermanto2002. 

"Siswa ini diduga berniat bunuh diri dengan cara menaiki atap sekolah di SMAN 2 Pamekasan," tulisan dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Kamis (03/11/2022). 

Dalam rekaman video berdurasi singkat itu memperlihatkan seorang siswa yang mengenakan seragam putih abu-abu sudah berada di atap sekolah. Ia berada di atap lantai dua gedung SMAN 2 Pamekasan. 

Tatapan mata siswa ini tampak putus asa apabila dilihat dari jauh. Aksinya yang diduga berniat bunuh diri membuat guru serta teman-teman satu sekolahnya khawatir. 

Anggota Polres Pamekasan datang untuk membantu membujuk agar siswa tersebut turun. Ada empat orang pria terlihat naik ke atap sekolah. 

Beruntungnya siswa itu mau dibujuk untuk turun dari atap sekolah. Seorang pria yang memakai kaos kuning memeluk siswa ini.

Ia pun dibantu turun dari atap sekolah oleh empat orang pria yang membujuknya. Ketika sudah sampai di bawah siswa tersebut ditenangkan oleh anggota polisi. 

"Akhirnya siswa tersebut mau turun dan segera ditenangkan oleh pihak polisi," keterangan video. 

Video siswa SMAN 2 Pamekasan yang didug berniat bunuh diri dengan naik ke atap sekolah menarik perhatian warganet. Para warganet memberikan dukungan untuk dilakukan pendampingan terhadap siswa yang diduga ingin bunuh diri itu. 

"Ya Allah tolong dong, orang-orang yang berada di sekitar adiknya untuk bisa merangkul pakai hati. Kasihan adiknya mentalnya lagi benar-benar down butuh support lingkungan," ujar seorang warganet. 

"Patut ditelusuri, pasti ada alasannya dia nekat untuk seperti itu, entah ada masalah kekuarga atau korban bully di sekolah," kata yang lain. 

"Kasihan harus didampingi terus ada apa di hidupnya," tanggapan lainnya. 

"Sudah ada bakat ke arah lebih ke situ. Mohon dampingan bapak ibu guru," imbuh warganet yang lain. 

Video yang Mungkin Anda Suka.

Haqia Ramadhani